taliban-kuasai-afghanistan

Prancis tidak Akan Menjalin Hubungan dengan Taliban

Paris, FNN - Prancis tidak akan memiliki hubungan apa pun dengan pemerintahan baru yang dibentuk Taliban. Sebab, pemerintahan baru yang menguasai Afghanistan dinilai berbohong. "Prancis menolak mengakui atau memiliki hubungan apa pun dengan pemerintah itu. Kami menginginkan tindakan dari Taliban dan mereka akan membutuhkan ruang bernafas ekonomi dan hubungan internasional. Terserah mereka, " kata Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Yves Le Drian, Sabtu (11/9) malam, sebelum menuju pembicaraan di Qatar pada Ahad (12/9), membahas evakuasi di masa depan dari Afganistan. "Mereka (Taliban) mengatakan akan membiarkan beberapa orang asing dan warga Afghanistan pergi dengan bebas dan (berbicara) tentang pemerintahan yang inklusif dan representatif. Akan tetapi, mereka berbohong," kata Le Drian di France 5 TV, sebagaimana dikutip dari Antara. Paris telah mengevakuasi sekitar 3.000 orang dari Afghanistan. Pemerintah negara tersebut juga mengadakan pembicaraan teknis dengan Taliban untuk memungkinkan keberangkatan tersebut. Le Drian, yang menuju ke ibu kota Qatar, Doha, Ahad mengatakan masih ada beberapa warga negara Prancis dan beberapa ratus warga Afghanistan yang memiliki hubungan dengan Prancis yang tersisa di Afghanistan. (MD).