Beberapa Kedutaan Ukraina Menerima "Paket Berdarah" Berisi Mata Hewan

Papan tanda dengan nama Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dipasang di depan kedutaan Rusia, ditengah gempuran Rusia di Ukraina yang terus berlanjut, di Berlin, Jerman, Selasa (5/4/2022) (Sumber: ANTARA)

Kiev, FNN - Beberapa Kedutaan Ukraina di luar negeri telah menerima "paket berdarah" yang berisi mata hewan, kata kementerian luar negeri Ukraina pada Jumat, setelah serangkaian bom surat dikirim ke berbagai tempat di Spanyol termasuk kedutaan Ukraina di Madrid.

Paket-paket tersebut, yang basah oleh cairan dengan warna dan bau yang aneh, dikirim ke Kedutaan Besar Ukraina di Hongaria, Belanda, Polandia, Kroasia dan Italia, ke konsulat jenderal di Napoli dan Krakow, dan konsulat di Brno, kata juru bicara Kementrian Luar Negeri Oleg Nikolenko.

"Kami sedang mempelajari arti dari pesan ini," tulis Nikolenko dalam sebuah pernyataan di Facebook. Dia menambahkan bahwa Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba telah memerintahkan semua kedutaan dan konsulat terkait untuk menerapkan pengamanan ketat.

Enam bom surat telah dikirim minggu ini ke beberapa sasaran di Spanyol, termasuk Perdana Menteri Pedro Sanchez dan Kedutaan Besar AS di Madrid, membuat Spanyol harus meningkatkan keamanan.

Nikolenko mengatakan pintu masuk flat Duta Besar Ukraina untuk Vatikan juga telah dirusak. Sumber kedutaan di Roma mengatakan terdapat kotoran manusia yang ditinggal di depan pintu.

Menurut Nikolenko, kedutaan mereka di Kazakhstan juga telah menerima ancaman bom, tetapi informasi tersebut tidak bisa dikonfirmasi.

Kedutaan Besar Ukraina di Amerika Serikat menerima surat berisi artikel yang mengkritik Ukraina, katanya. Surat itu, seperti kebanyakan surat lainnya, berasal dari satu negara Eropa, katanya, tanpa memberikan informasi yang lebih rinci.(sof/ANTARA/Reuters)

317

Related Post