Berita dari Langit Makkah Almukarromah buat Anies Baswedan

Isyarat Anies bakal dilantik jadi presiden ke 8 NKRI makin tampak dan tak terbendung lagi. Ini membuat para haters-nya makin merinding dan panik. Terutama para penghuni istana dan para oligarki. Sebab ternyata Anies tidak tertahan lagi dalam pencapresannya. Anies makin di-bully dan ditekan semakin moncer dan akan menjadi presiden di negara 062. Keberadaan Anies sekarang di Makkah dalam memenuhi undangan Raja Salman,   Raja Arab Saudi, tuan tanah haramain dua kota suci sebagai bukti bahwa Anies bakal jadi presiden Indonesia di 2024 nanti.

Keberadaan Anies saat ini murni karena Anies Capres potensial yang dilirik oleh Arab Saudi. Ini bukan karena kerja dan lobby para relawan. Tapi ini kerja seluruh rakyat Indonesia yang menginginkan perubahan. Capres semua beragama Islam tapi koq cuma Anies yang diundang menunaikan ibadah haji. Yang Jenderal aja gak diundang apalagi si penikmat film maksiat. Hanya bikin bala' kalau undang dia. Ini semua sunnahtullah keinginan Allah dan gak satupun di planet ini bisa menghalanginya.

Ini gambaran jika seandainya qadarullah Anies jadi presiden. Anies tidak akan dibiarkan sendiri memimpin Indonesia. Utang-utang Jokowi kepada Cina gampang gak usah dibayar seperti yang dilakukan Mahatir Muhammad saat menang jadi Perdana Mentri di Malaysia. Ini terlihat saat Anies  disambut oleh King Salman dan putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) di Istana pribadi Raja Salman.

Mereka di Saudi menyebut bahwa rakyat Indonesia berbahagia mempunyai calon presiden seperti Anies Rasyid Baswedan. Sudah pasti penilaian ini bukan hanya ilusi dan sekedar pencitraan belaka. Tapi ini penilaian kongkrit karena melihat karya-karya nyata selama ini saat  memimpin DKI Jakarta sewaktu jadi Gubernur. Hanya kecurangan tingkat dewa yang bisa mengalahkan Anies Rasyid Baswedan. Mereka mau berusaha agar Anies ditangkap KPK karena formula E. Tapi kerugian Mandalika sampai 4 triliun lebih tidak disentuh. KPK berlagak jadi bolot dan buta serta dungu tentang Mandalika. Dipikir mereka akan aman dengan mengerjain Anies dengan seribu satu macam kasus hukum yang mereka bisa rekayasa. Bila kedzoliman sudah memuncak maka Allah akan marah dan murka  maka tidak mustahil akan meledak People Power untuk membersihkan kedzaliman ini di Indonesia. Hal ini tidak sulit bagi Allah. Hanya satu kalimat yakni "kun fayakun" maka selesailah mereka semua.

Momentum 'Idul Adha saat ini semoga membawa perubahan bagi rakyat Indonesia. Dimana rakyat bisa menyembelih pemimpin laknat mereka dan para oligarki pendukung kedzaliman. Jadi bukan hanya menyembelih hewan Qurban aja tapi juga menyembelih pemimpin laknat penipu ulung dan pemalsu ijazah dan dengan para pendukungnya serta para penista agama Islam serta penyandang dana untuk menghancurkan negeri Indonesia yang di bangun oleh para Kyai dan santrinya serta rakyat Indonesia lainnya.

Semoga Anies masih ditanah suci People Power terjadi di tanah air. Sehingga jika jema'ah haji pulang mereka tinggal melihat presidennya cs ada di penjara dan mereka siap memilih presiden baru. Itu tidak sulit kalau di kehendaki Allah. Semoga terjadi People Power sesudah lebaran 'Idul Qurban ini dan presiden diteriaki warganya Presiden Step Down. 

NOW or NEVER. DO IT RIGHT NOW.

Nuun walqolami wamaa yasturuun, Wallahul Muwaffiq, Wallahu A'lam.

Oleh MOH. NAUFAL DUNGGIO, Aktivis dan Ustadz Kampung. Bekasi, 250623.

1168

Related Post