Kuliner Betawi
Oleh Ridwan Saidi Budayawan
Cukup banyak permintaan agar CABE (Catatan Babe) bahas kuliner Betawi.
Kuliner Betawi tentu bahasan yang meliputi event. Karena tidak semua kuliner cocok dengan segala event.
1. Event bepergian/belayar:
Wajik, ketimus, pala manis.
Kuliner jenis ini menahan lapar.
2. Jajan:
Opak, putu mayang, ketan urap, ketan kince duren, cingcau, cendol, ganasturi, gemblong, celetot, pepe, plenyun, ongol2, candil, bolu, bolu kukus.
Putu Mayang dari Putu Mayo, kata-kata Maya.
3. Buka puasa:
Manisan buah atep, manisan mangga, kolak ubi.
4. Lebaran;.
Kue prima lapis 20 telor dan kue-kue kering: biji ketapang, pastel nastar.
5. Hajatan. Kue prima lapis 20 telor dan tarcis. kue-kue basah; pepe, talam.
6. Makan hari-hari: Semur kuah atau kering, Sayur asem pake tetelan, emping, lalap-lalapan, pepes ikan.
Hidangan kue prima tempo-tempo dipajang saja. Diiris atas permintaan tamu. Kue prima disebut juga kue penganten. Perawan kencur (baru gede) dianjurkan tidak makan kue penganten, takutnya dia maksa2 minta dikawinin. Mak-nya dirong-rong.
Hidangan ancak untuk tempat-tempat angker berupa lisong sebatang yang diapit telor mentah dua biji yang gambarkan lingga dan kue serabi hangus simbol untuk yang lainnya. Setan di tempat angker itu diduga kepengen kawin. Hidangan di tempat serupa ini disebut ancak.
Bekal pelayar/pengelana wajik dan ketimus serta buah pala mudah dibawa dan bikin kenyang.
Menahan hujan dengan cabe merah dan bawang yang ditusuk lidi lalu diikat di tiang. Minta hujan dengan sebar garam di genting sambil berseloka:
Luk uluk ujan gede
Anak kambing mau mande
Seorang ibu yang lagi jemur pakaian marah2 dan membalas dengan seloka minta panas:
Pak ketepuk mangga jato
Liat ke atas matahari
lempeng
Liat ke bawah tuh ada yang boto
Yang manggil hujan berhenti, langsung larak lirik dia kira bener ada cewe boto (cakep) lewat.
Mande, bukan mandi, itu bahasa Americana: bunda.
Mande mande anacona e mande.
(RSaidi)