Ubedilah Badrun: Jangan Jadi Aktivis Kaleng-Kaleng

Ubedilah Badrun

Jakarta, FNN -Aktvis 1998 yang juga akademisi, Ubedilah Badrun mengatakan, praktik korupsi di pemerintahan begitu masif, sistematis dan mengerikan, sehingga jika tidak dibendung negeri ini akan mengalami kondisi bertambah buruk, terutama dalam praktik KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). Oleh karena itu, langkahnya melaporkan dua anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang dan Gibran
ke KPK dalam dugaan korupsi dianggap sudah tepat.

Ubedilah Badrun mengatakan hal itu pada acara talk-show di Rasil Bekasi, Kamis pagi 20 Januari 2022.

Ia menjelaskan,  salah satu cara terbaik mencegah praktik korupsi adalah tetap harus dengan cara beradab. Sedangkan terkait dengan adanya pimpinan parpol dan para aktivis yang justru melaporkannya ke polisi karena dugaan pencemaran nama baik, Ubedilah justru hanya tersenyum. Bahkan, ia  mengingatkan agar para aktivis yang kini berada di lingkaran kekuasaan  tidak terbuai dan berharap mereka tetap kritis.

"Aktivis itu ketika berada di kekuasaan harus tetap menjaga idealismenya dan menjadi partner penting di kekuasaan. Sehingga, ada warna integritas dan moralitas yang dijalankan pemerintahan," ujar Ubedilah Badrun.

Ubeddillah menilai,  kini ada pergeseran peran dan makna yang jauh tentang aktivis, sehingga membuat penilaian buruk. Para aktivis perlu  memegang teguh idealisme tanpa mengabaikan kekeliruan kondisi yang terjadi di pemerintahan.

Ia menyesalkan terjadinya kekeliruan paradigma tentang peran dan fungsi aktivis yang kini berada di lingkaran kekuasaan. Hal tersebut menyebabkan longsor atau pudarnya idealisme.

"Keliru jika ada aktivis membela penguasa yang jelas-jelas bersalah. Mestinya, mereka (aktivis) minimal diam  jika mereka berada di kekuasaan. Syukur-syukur bisa membantu membenahi dari dalam atas beragam pelanggaran yang tejadi," ujarnya.

Mencermati kondisi praktik KKN yang semakin buruk, Ubedilah  mengimbau agar kalangan aktivis tetap konsisten berada pada jalur idealisme. "Jangan menjadi aktivis kaleng-kaleng," ujarnya.

Selain tetap berada pada jalur idealisme, para aktivis juga diminta selalu jernih hati dalam menatap persoalan dan kerusakan-kerusakan yang terjadi di pemerintahan saat ini.

"Kembalilah on the track , karena bangsa ini dalam kondisi sangat memprihatikan, praktik korupsi kian merajalela," tegas aktivis dan dosen UNJ (Universitas Negeri Jakarta) itu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ubedilah Badrun mengadukan anak Presiden Jokowi, yaiti Gibran Rakabuming  Raka dan Kaesang Pangarep ke KPK Senin, 10 Januari 2022. Laporan itu dilayangkan atas  dugaan praktik KKN dengan relasi bisnis yang diduga terlibat pembakaran hutan. (bs).

378

Related Post