“Perdana Menteri” Indonesia Ditolak Elon Musk
Jakarta, FNN – Big Bos Tesla, Elon Musk dalam medsosnya mengaku bertemu dengan Perdana Menteri Indonesia.
Pernyataan tersebut disampaikan, setelah bertemu Menteri “Serba Bisa” Luhut Binsar Pandjaitan yang datang mengajak Tesla investasi pabrik baterai mobil listrik. Namun, tawaran itu langsung ditolak Elon. “Ditolak tanpa alasan apa pun,” ujar sumber FNN di lingkungan Istana.
Tapi dari unggahan Elon Musk itu dia bingung. Sejak kapan Indonesia punya Perdana Menteri. “Sebab sistem pemerintahan Indonesia adalah Presidensil. Kepala negara dan kepala pemerintahan adalah Presiden,” tambahnya.
Berdasar unggahan itu, bukan kemuskilan jabatan “Perdana Menteri” itu didengar Elon dari Luhut saat memperkenalkan diri. Dari perkenalan yang salah itu, maka Elon langsung menolak tawaran berinvestasi ke Indonesia.
“Sebab Elon bukan manusia bodoh. Dia pasti tahu jika Indonesia tak punya pejabat Perdana Menteri,” ujarnya sambil tertawa.
Sementara yang mengaku pejabat Perdana Menteri di depannya itu adalah seseorang, yang steril dari tanggung jawab. Karena itu, lebih baik tawaran investasi langsung ditolak saja. Daripada kehilangan duit. (mth)