Rocky Gerung Mengaku Pernah Dicaci-Maki Tanah Sentul

Jakarta, FNN – Ade Armando dengan timnya sering membuat pernyataan yang melukai hati umat Islam. Masyarakat pun sering melaporkannya  kantor polisi, namun tidak pernah ditindaklanjuti. Akibatnya publik merasa sangat kecewa.

“Bagi rakyat besar yang merasa terhina oleh cetusan-cetusan atau cara mengeksplorasi narasi oleh Cokro TV, itu dipendam sebagai dendam. Nah saya mau terangkan itu,” katanya kepada wartawan FNN Hersubeno Arief dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official, Selasa, 12 Aril 2022.

Rocky mengaku pernah diolok-olok dan dihina oleh Cokro TV, namun ia tetap tabah dan sabar.

“Ade Armando itu teman berpikir saya. Saya berkali-kali juga diperlakukan sama oleh Cokro TV, dihina, dicaci maki, diolok-olok, tanah Sentul, dan soal macam-macam. Tapi saya tidak mau melayani itu karena saya anggap itu kekonyolan. Tapi tidak semua orang mampu menahan thresholds kejengkelan itu,” tegasnya.

Tak hanya soal tanah Sentul, kata Rocky, Ade Armando dan Cokro TV juga pernah menghina dirinya.

“Ade Armando bahkan pernah menuduh saya atheis. Lah saya disebut Kadrun berarti saya atheis. Saya tetap anggap bahwa ini  permainan narasi di antara saya dan yang memusuhi saya. Tapi saya tahu saya bisa atasi secara argumen. Dan tidak mungkin saya paksakan orang lain punya argumen semacam saya,” tegasnya.

Lebih jauh, Rocky menegaskan bahwa peristiwa penelanjangan tersebut sebagai masalah psikososial.

“Sekali lagi kita ingin agar supaya peristiwa ini jadi pelajaran psikososial, itu pertama. Yang kedua, baru kita minta supaya betul-betul diusut. Ya memang tugas pemerintah dan tugas kepolisian. Kita minta atau tidak itu akan dilakukan,” katanya.

Mungkin yang lebih baik kita himbau supaya si pemukul itu datang aja menyerahkan diri, dan katakan bahwa ia memang melakukan itu dan dia buka saja bahwa saya dendam, kesel segala macam.

"Saya lihat di situ emak-emak masih bertengkar dengan Ade Armando. Jadi kita akhirnya bisa berdamai dengan keadaan kalau dibuka aja tuh. Kasih jaminan bahwa si pemukul itu akan kena hukuman pasti," paparnya.

Tapi menurut Rocky, dia juga bisa jadi semacam justice collaborator. "Dia bisa mengatakan kami dendam, kami memang marah pada Ade Armando. Walaupun Ade bilang saya bersama dengan mahasiswa, tapi kami curiga bahwa supaya orang tahu. Dan kelompok Ade Armando juga paham bahwa ada dendam sebetulnya," paparnya.

Lebih dari itu kata Rocky, Presiden Jokowi dan kabinet harus bertanggung jawab karena isu ini dimulai oleh kalangan istana yang mengolok-olok mahasiswa, ngapain kalian demo kan presiden dibilang bahwa enggak akan perpanjang masa jabatan. 

"Baru 20 jam sebelumnya baru presiden panggil menteri-menterinya menegur," katanya.

Jadi, pesan Rocky kita musti fair mengatakan bahwa mahasiswa juga diolok-olok oleh kelompok-kelompok ini. Dan menganggap kalau berani, udah sini penggal kepala saya. Kan begitu dikatakan oleh seorang teman Ade Armando.

"Jadi jangan bermain di dalam yang sering kita sebut sebagai secara sosiologis bangsa ini tinggal perlu satu puntung berasap untuk membakar ranting yang kering," pungkasnya. (sof, sws)

374

Related Post