Gagal Sebagai Presiden Tiga Periode - Berhasil Sebagai Presiden Grup WA KIM
Oleh Sutoyo Abadi | Koordinator Kajian Politik Merah Putih
MANTAN Presiden Jokowi terus menapaki nasibnya dengan gemilang, gagal merekayasa jabatannya tiga periode sebagai Presiden, sukses besar sebagai Presiden Grup WA KIM dengan anggotanya tetap para menterinya di Kabinet Indonesia Maju.
Nasib baik atau mujur tetap berpihak pada dirinya, sebagai Presiden Grup WA KIM tanpa rekayasa yang rumit melalui Pemilu dengan biaya besar, proses aklamasi sebagai Presiden Grup WA KIM berjalan mulus tanpa pertikaian dan bebas persaingan.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno mengakui, para menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) masih berkomunikasi dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Ia menuturkan, komunikasi itu dilakukan melalui grup WhatsApp berisi menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju ( KIM ) di masa Jokowi. _"Ya tentu saja ( ada komunikasi setelah Jokowi pulang ke Solo )"_
Kita punya grup WhatsApp namanya Kabinet Indonesia Maju. Pun kita pertahankan tinggal ditambahi alumni KIM, gitu," kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (22/10/2024).
Hebatnya anggota KIM di grup WA tidak menuntut gaji bulanan, hanya tetap akan mendapatkan honor yang lebih besar dari pada sebagai menteri apabila sukses menjaga _*proyek Oligarki* dari semua gangguan termasuk gangguan dari Presiden Prabowo Subianto.
Layakknya sebagai anggota Kabinet Indonesia Maju, tetap di tuntut loyalitas, kepatuhan dan ketaatan wajib tegakkan lurus terhadap kepada Jokowi dengan pola kerja dan komandonya menyerupai Polit Biro PKI RRC.
Semua anggota Kabinet KIM memiliki tugas pokok sesuai visi Presiden Jokowi mengawasi kerja Presiden Prabowo Subianto tetap mendukung dan mensukseskan proyek Oligarki, dengan pengawasan ketat Presiden Grup WA KIM.
Apabila keadaan darurat karena Prabowo mengganggu atau menghambat proyek Oligarki, semua menteri KIM wajib melawan dan balik mengganggu Presiden Prabowo, apabila diperlukan segera bertindak cepat jatuhkan Presiden Probowo dari jabatannya sqebagai Presiden di tengah jalan.
Dalam kondisi normal rapat Kabinet KIM cukup kordinasi dan rapat rapat via Grup WA KIM, dalam kondisi darurat akan ada panggilan untuk menghadap Presiden Grup WA KIM ke kediaman Presiden Jokowi di Kota Solo.
Apabila kau sudah tidak punya malu, lakukan apapun sekehendamu. (*)