INTERNASIONAL

Bantuan ke Suriah Terancam Dihentikan Akibat AS-Rusia Bertengkar di DK PBB

New York, FNN - Sebuah mandat Dewan Keamanan PBB untuk operasi pengiriman bantuan kepada sekitar empat juta orang di Suriah dari Turki berakhir pada Minggu dan tidak dapat dilanjutkan.Hal itu disebabkan karena pemungutan suara pada Minggu tidak bisa dilakukan setelah para diplomat belum mencapai kesepakatan dengan Rusia, yang bertengkar dengan Amerika Serikat atas kelanjutan operasi besar-besaran tersebut.Para diplomat mengatakan Irlandia dan Norwegia masih bekerja mencari kompromi, tetapi pemungutan suara tak mungkin dilakukan sehingga operasi bantuan itu akan ditutup.Pada 2020, mandat itu habis masa berlakunya tetapi dapat diperbarui sehari kemudian atas upaya lima anggota tetap DK PBB.Kepala bantuan PBB Martin Griffiths mengatakan kepada televisi Kanada CBC pada Minggu bahwa bantuan tersebut, yang mencakup makanan, obat-obatan dan tempat tinggal, adalah penyelamat dan jika tidak dapat dilanjutkan \"orang-orang akan mati.\"Rusia memveto perpanjangan satu tahun pada Jumat, tetapi usulannya untuk pembaruan enam bulan juga gagal disepakati.Usulan itu, jika diterima, mengharuskan 15 anggota DK PBB untuk mengadopsi resolusi baru pada Januari agar dapat memperpanjang operasi tersebut selama enam bulan berikutnya.AS, Inggris dan Prancis mengatakan waktu enam bulan tak cukup bagi kelompok-kelompok bantuan untuk merencanakan dan beroperasi secara efektif.Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield berbicara kepada kelompok-kelompok bantuan pada Minggu, mengatakan kepada mereka bahwa tanpa operasi PBB, 70 persen kebutuhan pangan di Suriah tak akan terpenuhi.\"Sebuah generasi berada dalam bahaya,\" tulisnya di Twitter. \"LSM-LSM (kelompok-kelompok bantuan) meminta DK PBB untuk terus berjuang menyelamatkan jiwa-jiwa ini... Kami telah bekerja sepanjang akhir pekan dengan DK PBB untuk mencapai kompromi.\"\"Tidak perlu bertengkar dan Anda sangat paham soal itu!\" cuit Wakil Dubes Rusia untuk PBB Dmitry Polyanskiy, menanggapi pernyataan Dubes AS.Dia mengatakan Rusia tidak bermaksud mematikan operasi PBB itu dan hanya ingin membuatnya lebih efisien dan transparan.Setelah dua pemungutan suara di DK PBB pada Jumat, Polyanskiy mengatakan bahwa Moskow akan terus memveto narasi apa pun selain usulannya sendiri.Rusia berpendapat bahwa operasi bantuan PBB melanggar kedaulatan dan integritas wilayah Suriah.Makin banyak bantuan yang harus dikirim dari dalam negeri, kata Rusia, makin meningkatkan kekhawatiran kelompok oposisi di sana bahwa makanan dan bantuan lainnya akan dikendalikan pemerintah.Pemungutan suara di DK PBB tentang otorisasi operasi bantuan telah lama menjadi debat kusir. Namun, tahun ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan Rusia-Barat akibat invasi Moskow 24 pada Februari ke Ukraina.Pada 2014, DK PBB mengizinkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke daerah-daerah yang dikuasai oposisi di Suriah dari Irak, Yordania dan dua titik di Turki, sebelum diveto oleh Rusia dan China dan menjadi hanya satu titik perbatasan. (Sof/ANTARA/Reuters)

Presiden Korsel Tunda Jumpa Pers Harian Karena Wabah COVID-19

Seoul, FNN - Presiden Korea Selatan akan menangguhkan jumpa pers informal yang digelar hampir setiap hari sejak dia menjabat pada Mei karena jumlah kasus COVID-19 meningkat.Dalam pernyataannya, kantor Presiden Yoon Suk Yeol mengatakan liputan media terhadap kegiatan presiden juga akan dibatasi.Para juru bicara kepresidenan akan memberikan komentar tertulis yang disertai foto dan video dari kegiatan presiden.\"Mengingat kerentanan penyebaran penyakit menular ini, kami meminta pengertian anda,\" tulis pernyataan itu.Pihak berwenang telah memperingatkan bahwa Korsel sedang menghadapi gelombang baru COVID-19. Beberapa pakar memprediksi ratusan ribu kasus baru dalam beberapa pekan mendatang.Pada Senin Korsel mencatat 12.693 kasus baru sehingga totalnya menjadi 18.524.583 sejak awal pandemi. Angka kematian COVID-19 bertambah 18 menjadi 24.661 orang.Peningkatan kasus telah menurunkan tingkat kepercayaan publik pada Yoon.Survei Realmeter pada Senin menunjukkan tingkat kepercayaan pada sang presiden berada pada angka 27 persen, turun lebih dari 52 persen dari pekan pertama Juni.Survei yang sama juga menunjukkan bahwa 57 persen responden kini tak menyukai kinerjanya.Setelah beberapa kali sukses menahan penyebaran COVID-19 selama pandemi lewat pelacakan, penelusuran dan karantina, Korsel mencabut sebagian besar pembatasannya tahun ini meski dihantam gelombang besar infeksi varian Omicron.Skandal telah membuat Yoon kehilangan dua calon untuk mengisi satu jabatan menteri, pertama kali dalam sejarah Korsel.Persoalan etika juga menimpa sejumlah calon lain untuk jabatan tinggi di pemerintahan.Partai pendukungnya, Partai Kekuatan Rakyat (PPP) terpaksa harus membatalkan pencalonan sang ketua, Lee Jun-seok, 37 tahun, karena tuduhan pelanggaran seksual pada 2013. (Sof/ANTARA/Reuters)

Ribuan WNI Ikuti Shalat Idul Adha Bersama di KBRI Bandar Seri Begawan

Jakarta, FNN - Ribuan warga negara Indonesia (WNI) di Brunei Darussalam mengikuti shalat Idul Adha 1443 yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bandar Seri Begawan, Minggu.Penyelenggaraan shalat itu berdasarkan atas pertimbangan bahwa situasi pandemi di negara itu sudah relatif terkendali, demikian menurut rilis pers KBRI Bandar Seri Begawan yang diperoleh Antara, Jakarta, Minggu.\"Alhamdulillah, situasi tahun ini lebih baik, sehingga untuk kedua kalinya, setelah pandemi COVID-19, KBRI bisa kembali mengadakan Shalat Idul Adha bersama masyarakat Indonesia” ujar Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Dr. Sujatmiko.Namun demikian, meski pandemi COVID-19 cukup terkendali, upaya preventif  tetap dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti membawa sajadah sendiri, kewajiban menggunakan masker, dan pengecekan suhu badan pada saat memasuki kompleks KBRI.Selain itu, mereka yang hadir juga diimbau untuk lebih dahulu dinyatakan negatif setelah pemeriksaan ART (Antigen Rapid Test).Sejak pagi, jamaah tampak antusias dan tahun ini merupakan tahun kedua bagi WNI di Brunei Darussalam untuk kembali mengikuti ibadah shalat Id.Pada 2020, KBRI Bandar Seri Begawan tidak mengadakan shalat Ied karena mengikuti anjuran Pemerintah Brunei Darussalam untuk dapat mengatasi pandemi.Shalat Id tersebut dipimpin oleh Ust. Rustam Harahap, dengan Ust. Yadir Beli bertindak sebagai bilal dan Ust. Prof Dr Shohibuddin Laming sebagai khatib.Dalam khotbahnya, khatib mengajak jamaah di Brunei dan di Tanah Air untuk terus mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah, terutama kesehatan karena bisa menyelenggarakan perayaan Idul Adha.Dubes Sujatmiko berharap shalat berjamaah pada perayaan Idul Adha tersebut semakin menguatkan solidaritas dan saling membantu. Khatib juga berdoa agar upaya pengendalian pandemi COVID-19 berhasil.Di Brunei Darussalam, 10 Zulhijah 1443 H jatuh pada 10 Juli 2021 sesuai hasil rukyah yang disyahkan oleh Ketua Hakim Syarie, Mahkamah Syariah, Jabatan Kehakiman Negara, Mufti Kerajaan, Kementerian Agama dan Kementerian Pembangunan, setelah melakukan pengamatan bilal sedikitnya di lima lokasi di wilayah Brunei.  Di Brunei , Idul Adha 1443 H jatuh pada 10 Juli 2022 dan dilaksanakan bersamaan dengan warga di Indonesia dan beberapa negara lainnya, seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.(Sof/ANTARA)

Menlu AS Puji Upaya Indonesia Dorong Hasil Konkret di G20

Badung, FNN - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken memuji kepemimpinan Indonesia di G20 karena selalu berupaya mengeluarkan hasil yang konkret pada berbagai pertemuan, termasuk Pertemuan Menteri Luar Negeri (FMM) G20 minggu ini.Blinken menyampaikan langkah itu sejalan dengan pihaknya yang menghendaki hasil konkret pada rangkaian pertemuan G20 yang puncaknya bakal berlangsung di Konferensi Tingkat Tinggi (G20 Leaders’ Summit) pada 15-16 November 2022 di Nusa Dua, Badung, Bali.“Indonesia dalam kepemimpinannya di G20 menempatkan isu-isu yang penting dan mendesak untuk dibahas oleh negara-negara yang berpengaruh di perekonomian dunia. Kita melihat bersama saat pertemuan, Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi) memimpin diskusi dan berusaha memperoleh hasil yang konkret,” kata Blinken saat menjawab pertanyaan wartawan pada sesi jumpa pers di Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu.Menurut dia, upaya itu membuktikan peran penting yang dimainkan Indonesia selama kepemimpinannya di G20.“Amerika Serikat sangat menghargai upaya Indonesia itu,” kata dia.Oleh karena itu, Blinken sebelum menutup pernyataannya pada sesi jumpa pers, mengucapkan terima kasih kepada kepemimpinan Indonesia di G20.Ia meyakini berbagai pertemuan G20, termasuk pertemuan puncak pada November 2022, dapat memberi hasil yang konkret dan bermanfaat bagi warga dunia.Dalam kesempatan yang sama, Blinken mengatakan bahwa negara-negara anggota G20 perlu membuat langkah-langkah yang berdampak pada penyelesaian masalah global dan perekonomian dunia, di antaranya krisis akibat agresi Rusia di Ukraina, krisis pangan, krisis iklim, dan naiknya harga bahan bakar/energi.Ia menegaskan bahwa tidak ada satu pun negara yang dapat menyelesaikan masalah itu sendiri. Oleh karena itu, menurut Blinken, pertemuan G20 menjadi alat yang tepat untuk duduk bersama dan mencari strategi yang tepat untuk menyelesaikan persoalan tersebut.“(G20) mewakili negara-negara yang perekonomiannya memimpin di dunia, yang memiliki sumber daya, dan karena itu mereka dapat berbuat sesuatu untuk menghadapi tantangan global itu,” kata Menlu AS itu.Ia mencontohkan bagaimana kerja sama multilateral, termasuk yang juga dilakukan oleh G20, dapat mengatasi masalah pengadaan dan distribusi vaksin COVID-19.“Berkat kerja negara-negara anggota G20, kami mampu meningkatkan akses produksi vaksin. Kami dapat memastikan negara-negara lain punya cadangan uang (saat krisis), dan menerima keringanan pembayaran utang sehingga negara-negara dapat fokus menanggulangi pandemi,” kata Blinken.Dalam kesempatan yang sama, ia menyampaikan ada dua isu yang menjadi fokus pembahasan pada Pertemuan Menteri Luar Negeri G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (8/7/2022).“Pertama, kami membahas bagaimana membangkitkan kembali semangat multilateralisme, dan itu menjadi alat untuk mencapai tujuan bersama,” katanya.Kedua, lanjut Blinken, ada diskusi yang intens untuk membahas ketahanan pangan. Terkait hal itu, ia menyinggung aksi blokade Rusia di Laut Hitam dan Odessa yang menghambat distribusi gandum dari Ukraina ke negara-negara pengimpor.Di FMM G20, Blinken menyebut beberapa negara meminta Rusia mencabut blokade itu.\"Jadi, kami akan melihat apakah Rusia menerima pesan itu. Kami akan melihat apakah dalam beberapa hari dan minggu ke depan, Rusia mau bekerja sama,” kata Blinken. (mth/Antara)

COVID-19 Mereda, Lebih dari 100 Bioskop di Shanghai Dibuka Kembali

Jakarta, FNN - Lebih dari 100 bioskop di Shanghai kembali beroperasi pada Jumat (8/7) usai sekitar empat bulan ditutup akibat epidemi COVID-19.Menurut pernyataan yang dirilis oleh biro film di Shanghai, bioskop-bioskop saat ini diizinkan menerima penonton dengan kapasitas maksimal 50 persen, dan para penonton tidak diperbolehkan duduk berdekatan satu sama lain.Kota tersebut juga akan memastikan pemantauan kesehatan staf bioskop setiap hari, penjadwalan penayangan film yang rasional, serta upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di bioskop, demi memastikan keselamatan para penonton, menurut biro itu.Beberapa bioskop di Shanghai menjadwalkan pemutaran film pada Jumat dini hari. Sejumlah penikmat film sudah terlihat mengantre di depan bioskop UME di Xintiandi, sebuah area hiburan terkenal di Shanghai, pada Jumat sebelum pukul 00.00 waktu setempat.\"Staf kami telah melakukan kembali tugas mereka beberapa pekan yang lalu untuk menyiapkan pembukaan kembali (bioskop) dan terlibat dalam sejumlah pekerjaan seperti disinfeksi, perawatan mesin, dan penjadwalan film,\" kata manajer bioskop tersebut.Selama liburan Festival Musim Semi 2022, pasar film Shanghai mengalahkan semua kota di China dengan meraup total pendapatan box office senilai 259 juta yuan (Rp579,37 miliar).Bioskop-bioskop di Shanghai menangguhkan operasional mereka pada 10 Maret lalu akibat penyebaran COVID-19 yang terjadi secara tiba-tiba. Semakin banyak bioskop akan dibuka kembali saat bioskop-bioskop tersebut memenuhi persyaratan pencegahan dan pengendalian epidemi. (Sof/ANTARA)

Indonesia dan Belanda Dorong Keamanan Jalur Ekspor Pangan dari Ukraina

Kuta, Bali, FNN - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menlu Belanda Wopke Hoekstra menekankan pentingnya keamanan bagi jalur ekspor pangan dari Ukraina, terutama melalui pelabuhan laut.Kedua menlu itu bertemu di sela-sela Pertemuan Menlu G20 (G20 Foreign Ministers’ Meeting/FMM) di Bali, Jumat (8/7).“Keduanya memiliki pandangan sama pentingnya dukungan upaya yang sedang dilakukan oleh Sekjen PBB guna mengamankan jalur pangan,” kata Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, merujuk pada pertemuan bilateral kedua menlu.Selama FMM, semua anggota G20 mengungkapkan kekhawatiran tentang melonjaknya harga pangan dan energi, yang dipicu oleh perang antara Rusia dan Ukraina.Menlu Retno mengatakan bahwa krisis pangan dan energi akan berdampak besar terhadap negara berkembang, terutama negara berpenghasilan rendah dan negara kepulauan kecil.“Ada kebutuhan mendesak untuk mengatasi gangguan rantai pasokan pangan global --mengintegrasikan kembali pangan dan pupuk dari Ukraina dan Rusia ke pasar global sangat penting,” kata Retno ketika menyampaikan pernyataan pers usai pertemuan yang berlangsung tertutup itu.Sebagai solusi, banyak peserta FMM G20 menyatakan dukungannya terhadap upaya Sekjen PBB untuk menyediakan jalur yang aman (safe passage) untuk mendistribusikan produk pangan dan energi dari Rusia dan Ukraina, termasuk melalui pelabuhan.“Beberapa peserta menggarisbawahi bahwa pangan dan pupuk tidak dikenakan sanksi dan menyatakan siap untuk mengatasi kesulitan praktis dalam melakukan perdagangan pangan dan pupuk, termasuk pembayaran, asuransi, logistik, dan lain-lain,” tutur Retno.Dalam pertemuan tersebut juga dibahas komitmen untuk mengeksplorasi kerja sama G20 selanjutnya guna memperkuat ketahanan pangan dan energi, termasuk melalui sistem PBB atau organisasi internasional lainnya. (Sof/ANTARA)

Sekitar 150 Ribu Orang Shalat Idul Adha di Kompleks Masjid Al Aqsa

Yerusalem, FNN - Sekitar 150.000 Muslim pada Sabtu pagi melaksanakan shalat Idul Adha di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem, menurut koresponden WAFA.Dia mengatakan bahwa sejak pagi jamaah mendatangi Al Aqsa, masjid yang menjadi situs paling suci ketiga bagi umat Islam setelah Masjidilharam di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah.Mereka datang dari berbagai distrik di Tepi Barat dan dari wilayah Israel untuk melaksanakan shalat Idul Adha.Idul Adha merupakan hari raya kedua bagi umat Islam di seluruh dunia yang bertepatan dengan puncak ibadah haji tahunan di Makkah.Polisi Israel memasang puluhan penghalang jalan serta memeriksa warga Palestina dan kartu identitas mereka.Polisi Israel juga berusaha menghalangi jamaah untuk mencapai kompleks Masjid Al Aqsa.Kompleks Masjid Al Aqsa yang juga dikenal sebagai Al Haram Al Sharif menampung Kubah Batu dan Masjid Al Aqsa serta beberapa tempat ibadah lainnya.Kompleks tersebut berada di Yerusalem Timur, bagian dari wilayah Palestina yang diakui secara internasional tetapi telah diduduki oleh militer Israel sejak 1967. (Sof/ANTARA/WAFA)

Berpulangnya Sang Reformis Ekonomi Jepang, Shinzo Abe

Jakarta, FNN - Publik Jepang dan dunia berduka atas wafatnya perdana menteri terlama di Jepang Shinzo Abe setelah mengalami insiden yang menyayat hati.Shinzo Abe yang meninggalkan jabatan Perdana Menteri Jepang pada 2020, ditembak pada Jumat (8/7) selama pidato kampanye untuk pemilihan parlemen di wilayah kota Nara.Tembakan tersebut membuat Abe tersungkur dan tak sadarkan diri. Ia pun dilarikan ke rumah sakit terdekat.Setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama beberapa jam, Abe akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di usia 67 tahun.Kabar wafatnya pria yang dikenal memperjuangkan reformasi ekonomi yang ambisius itu membuat Perdana Menteri Fumio Kishida tak mampu menahan kesedihan yang mendalam.Kishida sangat mengutuk penembakan itu dan menyebut tindakan itu tidak dapat dimaafkan.Rasa duka mendalam juga disampaikan oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. Ia menyampaikan simpati dan belasungkawa mendalam atas meninggalnya Abe.“Dedikasinya untuk melayani negara dan rakyatnya akan selalu dikenang sebagai contoh terbaik untuk semua,” kata Retno.Ucapan belasungkawa juga disampaikan oleh Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol. Ia mengatakan rakyat Jepang telah kehilangan politisi yang dihormati dalam sejarah konstitusional Jepang.Boris Johnson yang baru saja mengundurkan diri dari kursi Perdana Menteri Inggris mengaku sangat terkejut dan sedih mendengar tentang serangan keji terhadap Abe.\"Kepemimpinan globalnya akan dikenang oleh banyak orang. Doa saya bersama keluarganya, teman-temannya, dan rakyat Jepang. Inggris mendukung Anda di saat yang gelap dan menyedihkan ini,\" kata Johnson.Sementara itu Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengenang sosok Abe sebagai pemimpin di Indo-Pasifik yang memperjuangkan visi kawasan yang bebas dan terbuka.Quad dan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik dalam banyak hal merupakan hasil dari kepemimpinan diplomatiknya, kata Albanese.Kanselir Jerman Olaf Scholz mengungkapkan simpati terdalam kepada keluarga Abe. Ia mengaku terkejut dan sedih dengan berita bahwa mantan Perdana Menteri Jepang itu meninggal pada Jumat beberapa jam setelah dia ditembak saat berkampanye untuk pemilihan parlemen.\"Kami berdiri erat di sisi Jepang bahkan di waktu-waktu sulit ini,\" cuit Scholz.Abe berusia 52 tahun saat dia pertama kali menjadi perdana menteri Jepang pada tahun 2006.Ia menjadi orang termuda yang pernah menduduki jabatan Perdana Menteri Jepang. Dia dipandang sebagai simbol perubahan dan generasi muda, tetapi juga membawa silsilah politisi generasi ketiga yang dipersiapkan sejak lahir oleh keluarga elit dan konservatif.Masa jabatan pertama Abe penuh gejolak yang dibayangi oleh skandal dan perselisihan serta dibatasi oleh pengunduran diri.Saat menjabat sebagai Perdana Menteri Jepang, Abe berusaha untuk menghidupkan kembali Jepang dengan kebijakan ekonomi yang ambisius yang dikenal sebagai Abenomics.Abenomics merupakan istilah yang mengacu pada kebijakan ekonomi yang ditetapkan untuk Jepang pada 2012 saat Perdana Menteri Shinzo Abe berkuasa untuk kedua kalinya.Abe kemudian meluncurkan strategi \"Abenomics\" untuk mengalahkan deflasi yang terus-menerus dan menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi dengan kebijakan moneter yang sangat mudah dan pengeluaran fiskal, bersama dengan reformasi struktural untuk mengatasi populasi yang cepat menua serta menyusut, seperti dikutip Reuters.Namun, deflasi terbukti “keras kepala”, dan strategi Abe untuk pertumbuhan ekonomi Jepang menderita pada 2019 akibat kenaikan pajak penjualan dan perang perdagangan China-AS.Pandemi COVID-19 pada tahun berikutnya memicu kemerosotan ekonomi terdalam di Jepang.Pada awal pandemi, Abe mengeluarkan kebijakan untuk menutup perbatasan Jepang dan menerapkan keadaan darurat yang mendesak orang untuk tinggal di rumah dan menutup toko-toko.Para kritikus awalnya mencap tanggapan itu hanya “basa-basi” dan kemudian menyalahkan Abe karena kurangnya kepemimpinan.Ia akhirnya melepaskan jabatan sebagai Perdana Menteri Jepang pada September 2020 akibat kondisi kesehatan yang memburuk selama hampir dua tahun.Dia berperan penting dalam memenangkan Olimpiade 2020 untuk Tokyo dan memiliki keinginan untuk memimpin Olimpiade.Abe bahkan muncul sebagai karakter video game Nintendo Mario selama penyerahan Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro.DinastiAbe berasal dari keluarga politik yang mapan. Ayahnya merupakan mantan menteri luar negeri dan paman buyutnya pernah menjabat perdana menteri.Namun yang paling menonjol terkait kebijakan berasal dari kakek Abe yaitu mendiang Perdana Menteri Nobusuke Kishi.Kishi adalah seorang menteri kabinet masa perang yang dipenjara tetapi tidak pernah diadili sebagai penjahat perang setelah Perang Dunia Kedua.Dia menjabat sebagai perdana menteri dari tahun 1957 hingga 1960. Ia mengundurkan diri karena kehebohan publik atas pakta keamanan AS-Jepang yang dinegosiasikan ulang.Berusia lima tahun pada saat itu, Abe mendengar suara bentrokan antara polisi dan massa kiri memprotes pakta di luar parlemen saat ia bermain di pangkuan kakeknya.Kishi gagal mencoba merevisi konstitusi 1947 rancangan AS-Jepang untuk menjadi mitra keamanan yang setara dengan Amerika Serikat dan mengadopsi diplomasi yang lebih tegas - isu-isu yang penting bagi agenda Abe sendiri.Abe meningkatkan pengeluaran pertahanan dan menjangkau negara-negara Asia lainnya untuk melawan China yang semakin kuat.Dia mendorong kebijakannya melalui undang-undang untuk membiarkan Jepang menggunakan hak \"membela diri bersama\", atau secara militer membantu sekutu yang diserang.Merevisi konstitusi tetap menjadi prioritas utama bagi Abe. Namun, tujuan itu diperdebatkan karena banyak orang Jepang melihat piagam tersebut bertanggung jawab atas catatan perdamaian negara itu pascaperang.Agenda mendasar Abe adalah untuk keluar dari rezim rezim pascaperang, warisan pendudukan AS yang merampas kebanggaan nasional Jepang.Abe juga mereformasi sistem pendidikan untuk mengembalikan adat istiadat tradisional.Ia juga mengambil sikap bahwa generasi mendatang Jepang tidak harus terus meminta maaf atas kesalahan masa lalu negeri matahari terbit itu pada Perang Dunia Kedua.Di hari akhir hidupnya, Abe lebih banyak menghabiskan waktu di kegiatan Partai Demokrat Liberal (LDP).  Ia tetap mendominasi Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa dan mengendalikan salah satu faksi utama partai.Dia pun menghembuskan nafas terakhir setelah ditembak saat berkampanye untuk pemilihan parlemen. (Sof/ANTARA)

Bahlil Ajak Negara G20 Ambil Peran Dukung Pemulihan Ekonomi Global

Solo, FNN - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengajak negara-negara anggota G20 agar mengambil peran untuk mendukung pemulihan ekonomi global pascapandemi COVID-19.Dalam pembukaan Pertemuan Kedua Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) G20 di Solo, Jawa Tengah, Rabu, Bahlil Lahadalia mendorong agar G20 bisa jadi momentum untuk berpikir konstruktif dan bangkit bersama menghadapi ketidakpastian dunia.\"Ini adalah momentum kolaborasi sesama negara-negara anggota G20 untuk berkontribusi secara nyata dalam upaya pemulihan ekonomi global di tengah ketidakpastian dunia yang terimbas pandemi COVID-19 yang sudah kita rasakan beberapa tahun terakhir,\" kata Bahlil Lahadalia.Ia menuturkan hampir semua negara saat ini punya persoalan yang sama yaitu bagaimana mengendalikan COVID-19 serta bagaimana melakukan proses pemulihan ekonomi pascapandemi.Menurutnya, pemulihan ekonomi global saat ini dalam situasi yang tidak menentu. Tata kelola ekonomi global saat ini pun juga menghadapi berbagai tantangan.\"Kita butuh terobosan, mari kita jadikan G20 ini sebagai momentum berpikir konstruktif dan bangkit bersama hadapi ketidakpastian dunia,\" kata Bahlil Lahadalia.Lebih lanjut Bahlil mengatakan pandemi COVID-19 serta situasi geopolitik saat ini telah mengakibatkan disrupsi pada rantai pasok global hingga terjadi inflasi tinggi dan krisis pangan serta krisis energi di dunia.\"Tekanan inflasi tinggi serta terbatasnya ketersediaan pangan dan energi dunia, menurunkan daya beli masyarakat serta meningkatkan kerentanan masyarakat, khususnya, saya ulangi, khususnya di negara-negara berkembang untuk jatuh ke dalam jurang kemiskinan,\" kata Bahlil Lahadalia.Oleh karena itu ia juga mengajak para pemimpin global, khususnya G20, untuk saling bergandengan tangan menyelesaikan masalah rantai pasok dunia demi mengurangi kemiskinan dan memerangi kelaparan sebagaimana Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).\"G20 harus jadi payung bersama penyusunan desain pembangunan global yang adil, sejahtera, inklusif dan lestari khususnya menyuarakan kepentingan negara berkembang dan kelompok miskin dan rentan,\" pungkas Bahlil Lahadalia. (mth/Antara)

Menlu AS Akan Ajak Tekan Rusia di Pertemuan Menlu G20

Washington, FNN - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken pekan ini akan mengajak negara-negara G20 untuk menekan Rusia agar mendukung upaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) membuka kembali jalur laut yang terblokir karena konflik Ukraina.Blinken juga disebut akan mengulang peringatan terhadap China agar tidak membantu upaya Rusia berperang.Menlu AS itu berangkat ke Asia pada Rabu untuk menghadiri pertemuan tingkat menteri luar negeri G20 di Bali, yang akan berlangsung pada Jumat (8/7).Selama lawatannya itu, ia untuk pertama kalinya sejak Oktober akan bertemu dengan Menlu China Wang Yi.Namun, tidak ada pertemuan yang dijadwalkan berlangsung antara Blinken dan Menlu Rusia Sergei Lavrov.Kalangan analis memperkirakan pertemuan menteri G20 akan dipenuhi perdebatan.Pasalnya, AS dan negara-negara sekutunya menyalahkan Moskow atas penurunan pangan secara global sejak Rusia mulai meluncurkan invasi pada 24 Februari ke Ukraina --negara utama pengekspor biji-bijian.Sementara itu, Rusia, yang juga adalah pengekspor utama biji-bijian, menuding serentetan sanksi yang dipimpin AS sebagai biang keladi masalah tersebut.Ramin Toloui, asisten menteri luar negeri urusan ekonomi dan bisnis, mengatakan kepada Reuters bahwa Blinken akan membahas masalah keamanan energi serta inisiatif PBB untuk mengupayakan pangan dan pupuk dari Ukraina dan Rusia bisa kembali masuk ke pasar global.\"Negara-negara G20 harus membuat Rusia mempertanggungjawabkan tindakannya dan menekan negara itu agar mendukung upaya PBB yang sedang berlangsung untuk membuka kembali jalur laut bagi pengiriman biji-bijian,\" kata Toloui.Ukraina, yang menuduh Rusia memblokade pergerakan kapal-kapalnya, mengatakan pekan ini sedang melakukan pembicaraan dengan Turki dan PBB untuk menjamin kelancaran ekspor biji-bijian.Rusia menyatakan sama sekali tidak melakukan blokade biji-bijian dan balik menyalahkan Ukraina, yang dianggapnya tidak melakukan pergerakan.Sementara itu, wakil menlu AS urusan Asia Timur, Daniel Kritenbrink, mengatakan ia memperkirakan pembicaraan Blinken dengan Menlu Wang Yi soal Ukraina akan berlangsung dengan \"terus terang\".Pertemuan Blinken dan Wang diperkirakan terjadi pada Sabtu (9/7).Tak lama sebelum Rusia meluncurkan invasi ke Ukraina, Beijing dan Moskow mengumumkan bahwa kemitraan mereka \"tidak terbatas\".Namun, para pejabat AS mengatakan mereka belum melihat China menghindari sanksi-sanksi pimpinan AS terhadap Moskow ataupun menyediakan peralatan militer bagi Rusia.China sendiri selama ini menolak untuk mengecam aksi-aksi Rusia. Beijing justru mengkritik pemberlakuan serangkaian sanksi terhadap Moskow. (mth/Antara)