ALL CATEGORY
LaNyalla Meminta Pemda Beri Ruang untuk PKL
Jakarta, FNN – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah daerah memberikan ruang seluas-luasnya bagi semua kalangan, termasuk diantara pedagang kaki lima (PKL). Menurutnya aktivitas ekonomi yang memberikan kenyamanan akan mampu menggenjot perekonomian daerah. Menurut LaNyalla langkah Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang menyiapkan dua lokasi untuk PKL dapat ditiru. “Langkah positif pemerintah daerah yang mengakomodasi PKL perlu dicontoh. Para pelaku usaha kelas kecil perlu mendapatkan tempat agar aktivitas ekonomi dapat berjalan wajar dan normal,” kata LaNyalla, Minggu (18/9/2022). Untuk itu LNM mendorong agar setiap kabupaten/kota menyiapkan lokasi PKL dengan posisi yang strategis. Hal ini perlu supaya antara pedagang dan pembeli bertemu dengan situasi yang nyaman dan tenang. LaNyalla juga mengecam pemerintah daerah yang melakukan penertiban PKL, namun tidak memberi solusi tempat bagi mereka untuk berjualan. “Penertiban seperti itu ironis dan tidak solutif. Seharusnya pemerintah itu mampu memberikan ruang dan tempat kepada semua kalangan. Hal ini juga menjadi salah satu indikator menghidupkan UMKM,” ujar dia. Senator asal Jawa Timur itu meminta PKL mematuhi peraturan yang berlaku dengan tidak berjualan di lokasi sembarangan dan seharusnya menempati lahan sentra PKL yang disediakan. “Kita mengerti bahwa PKL berjualan untuk kebutuhan ekonomi, namun kita juga harus sadar dan ikut serta menjaga ketertiban umum. Termasuk mewujudkan daerah kita yang rapi dan tertib,” tukasnya. (Sof/LC)
Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan Melibatkan Belasan Kendaraan, Seorang Tewas
Semarang, FNN - Seorang tewas dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan 13 kendaraan bermotor di KM 253 ruas tol Pejagan-Pemalang, Kabupaten Brebes, Minggu. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy membenarkan kecelakaan beruntun yang melibatkan belasan mobil tersebut.Menurut dia, dari laporan awal diketahui kecelakaan dipicu oleh asap tebal akibat pembakaran ilalang di pinggiran tol. \"Asap akibat pembakaran itu menyebabkan jalan menjadi gelap sehingga terjadi kecelakaan beruntun,\" katanya.Adapun kendaraan dari arah barat menuju ke timur yang terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut, antara lain, Toyota Fortuner bernomor polisi H-1236-IP, Toyota Avanza B-1674-EVM, Toyota Avanza H-8538-YP, Honda Civic AG-1870-ME, Mitsubishi Expander AB-1125-UP, Toyota Innova G-9133-QC.Selain itu, juga Suzuki Ertiga bernomor polisi B-1781-DS, Toyota Calya B-1466-UIK, Daihatsu Xenia B-1301-BK, Mitsubishi Expander H-8538-YP, Chevrolet Spin D-1782-XU, Toyota Innova B-1674-EVM, serta sebuah truk boks bernomor polisi B-9076-UCG.Petugas gabungan dari kepolisian dan pengelola jalan tol langsung mengevakuasi korban jiwa dan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut. (Sof/ANTARA)
Kenaikan Harga BBM, Kebijakan Blunder Nan Fatal
Oleh: Anthony Budiawan - Managing Director PEPS (Political Economy and Policy Studies) PEMERINTAH menaikkan harga pertalite dan solar, masing-masing lebih dari 30 persen, pada 3 September yang lalu. Pertalite naik dari Rp7.650 menjadi Rp10.000 per liter, atau naik Rp2.350 per liter. Solar naik dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 per liter, atau naik Rp1.650 per liter. Kenaikan harga BBM yang sangat tinggi ini diperkirakan hanya membuat pendapatan negara naik Rp31,75 triliun, sampai akhir tahun ini. Dengan asumsi, sisa konsumsi pertalite 10 juta KL dan solar 5 juta KL. Kenaikan pendapatan negara yang hanya Rp31,75 triliun tersebut sangat tidak berarti bagi pemerintah. Nilainya sangat rendah, jauh di bawah anggaran subsidi, yang menurut pengakuan pemerintah, mencapai Rp502 triliun, dan yang akan membengkak menjadi Rp700 triliun, katanya. Jumlah Rp31,75 triliun ini tidak signifikan, dan tidak berarti, untuk dapat menambal APBN yang akan ‘jebol’. Di lain sisi, biaya sosial akibat kenaikan harga BBM yang harus ditanggung oleh semua elemen bangsa ini sangat mahal. Demo terjadi di mana-mana, di kota-kota besar di seluruh Indonesia, sangat buruk. Rp31,75 triliun sangat kecil bagi pemerintah, tetapi sangat besar bagi masyarakat kelompok bawah, atau masyarakat miskin pengguna pertalite dan solar. Apalagi di tengah kesulitan ekonomi dan inflasi pangan yang sangat tinggi, mencapai lebih dari 10 persen, serta kenaikan pajak PPN dari 10 persen menjadi 11 persen pada April yang lalu. Kemudian, dampak kenaikan harga BBM juga akan membuat inflasi naik lebih tinggi lagi. Sedangkan gaji buruh relatif tidak naik. Daya beli anjlok, khususnya daya beli kelompok masyarakat menengah bawah, termasuk petani, nelayan, usaha mikro dan kecil, dan sektor informal. Tingkat kemiskinan nasional pasti naik. Dalam kondisi daya beli masyarakat terpuruk, pemerintah seharusnya mengambil kebijakan fiskal ekspansif, defisit APBN meningkat, dan belanja negara dan subsidi naik. Tetapi, yang terjadi malah sebaliknya, kebijakan fiskal kontraktif, APBN sampai dengan Juli 2022 surplus Rp106 triliun. Dan, belanja negara (riil) mengalami kontraksi, atau minus 6,27 persen, pada semester pertama 2022. Padahal, penerimaan negara naik sangat tinggi, Rp519 triliun selama 7 bulan pertama 2022, atau naik 50,3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu. Kenaikan pendapatan negara yang sangat tinggi tersebut disebabkan karena kenaikan harga komoditas dunia yang melonjak tajam. Indonesia sebagai produsen komoditas mendapat berkah besar dari ‘durian runtuh’ ini. Tetapi, rejeki tersebut tidak terdistribusi dengan baik dan adil kepada rakyat. Yang malah terjadi, rakyat mendapat musibah, dibebani kenaikan harga pangan dan harga BBM. Betapa malang nasib rakyat kecil Indonesia. —- 000 —-
Azyumardi Tokoh Pluralis yang Menginspirasi
Jakarta, FNN - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengenang Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus Ketua Dewan Pers Prof. Azyumardi Azra yang baru saja berpulang sebagai tokoh pluralis yang menginspirasi.\"Kami ikut berduka dan merasakan kehilangan yang mendalam atas wafatnya Prof. Azyumardi Azra, beliau ini seorang tokoh pluralis yang sangat menginspirasi,\" kata Azwar dalam pesan audionya yang diterima di Jakarta, Minggu.Mantan Bupati Banyuwangi itu mengatakan bahwa semasa hidupnya Azyumardi selalu memberikan pendapat-pendapat yang mampu menengahi perbedaan.\"Selalu memberikan pendapat-pendapat jalan tengah di tengah berbagai perbedaan pandangan yang sering mengemuka,\" ujarnya.Mantan Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) itu pun menyampaikan dukacita sekaligus menghaturkan doa atas berpulangnya Azyumardi di Malaysia pada Minggu siang.\"Sekali lagi kita merasa kehilangan sosok seperti beliau, mudah-mudahan beliau diterima di sisi Allah Swt. dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, diberikan kesabaran,\" kata Azwar.Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra yang mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Serdang Selangor, Malaysia, Minggu pukul 12.30 waktu setempat.Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan yang dialaminya saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.Azyumardi adalah cendekiawan Muslim yang menorehkan banyak prestasi sebelum terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022—2025. Ia dilantik memimpin Dewan Pers pada bulan Mei lalu. (Ida/ANTARA)
Besok Azyumardi Azra Dimakamkan di TMP Kalibata
Jakarta, FNN - Ketua Dewan Pers Prof. Azyumardi Azra akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (19/9). \"Info dari pihak keluarga Prof. Azra akan dimakamkan di TMP Kalibata, Blok Z , Senin, 19 September 2022. Waktu pemakaman menunggu konfirmasi lebih lanjut,\" tulis pesan yang diterima di Jakarta, Minggu.Informasi tersebut dibenarkan oleh Ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers Yadi Hendriana. Namun, Dewan Pers menunggu informasi dari pihak keluarga terkait dengan pemakaman almarhum Azyumardi Azra. “Silakan untuk keterangan lebih lanjut dengan keluarga, kami dari Dewan Pers menunggu informasi dari keluarga,\" kata Yadi.Yadi juga menyampaikan kedukaannya atas wafat Prof. Azra. Dia tidak menyangka atas kepulangannya yang begitu cepat karena belum lama ini ikut mendampinginya dalam kunjungan kerja ke sejumlah daerah.\"Ya Allah Prof., beberapa terakhir mendampingi Prof. di Bali dan Sumatera barat, sungguh semua yang Prof. Katakan adalah \'cahaya\', Prof. sangat senang berada di tengah-tengah kami masyarakat Pers. Husnulkhatimah dan jalan lapang menuju Surga Allah Swt. Sayang kami untuk Prof. Azra,\" tulis Yadi.Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu wafat di Rumah Sakit Serdang, Selanggor, Malaysia, Minggu pukul 12.30 waktu setempat. Prof. Azyumardi Azra berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan yang dialaminya saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.Azyumardi adalah cendekiawan muslim yang menorehkan banyak prestasi sebelum terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022—2025. Ia baru saja dilantik memimpin Dewan Pers pada bulan Mei lalu. (Ida/ANTARA)
Azyumardi Memberi Perhatian pada Kerukunan dan Toleransi
Jakarta, FNN - Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani mengenang Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sekaligus Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra yang baru saja berpulang sebagai sosok yang memberi perhatian besar pada kerukunan dan toleransi beragama di Indonesia.\"Saya selalu teringat perhatiannya yang besar pada kerukunan beragama dan toleransi beragama di Indonesia yang menurut dia menjadi fondasi hadirnya persatuan di negeri ini,\" kata Christina dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.Christina menyebut bahwa semasa hidupnya Azyumardi selalu menggaungkan prinsip saling respek dan toleransi terhadap perbedaan-perbedaan di antara berbagai agama. Bahkan, katanya pula, pluralisme bagi seorang Azyumardi tidak hanya antaragama melainkan juga intraagama.\"Menurutnya, Indonesia ini adalah gambaran surga yang ada di kitab suci. Ia katakan bahwa kekayaan alam yang baik, serta masyarakat yang hidup tenteram damai dalam keragaman adalah laiknya gambaran tentang surga. Maka menjadi kewajiban bagi masyarakat Indonesia untuk menjaga kondisi tersebut,\" ujarnya pula.Christina menyebut sebagai mitra Komisi I DPR RI dalam posisi Azyumardi sebagai Ketua Dewan Pers, kepergiannya tersebut juga membawa kehilangan penyangga yang mampu memberi arah dunia pers di Tanah Air.\"Perjalanan Azyumardi Azra yang pernah menjadi wartawan, pemimpin redaksi, dosen, penulis, hingga guru besar memberikan banyak kontribusi bagi perjalanan bangsa ini,\" katanya lagi.Kepergian Azyumardi, ujarnya lagi, adalah kehilangan besar bagi bangsa Indonesia. Di mana ia mengenang Azyumardi sebagai sosok yang tenang, kritis, dan terdepan menyuarakan moderasi beragama.\"Dan pluralisme, toleransi, keindonesiaan serta demokrasi merupakan gambaran yang bisa kita lihat dari kiprah beliau selama ini,\" ujarnya.Dia pun menyampaikan duka cita, sekaligus menghaturkan doa atas berpulangnya Azyumardi di Malaysia pada Minggu siang.\"Selamat Jalan Prof (Azyumardi) beristirahatlah dalam damai. Terima kasih atas seluruh jasamu. Turut berduka mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kekuatan, ketabahan dan penghiburan,\" katanya pula.Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia pada Minggu pukul 12.30 waktu setempat.Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu, berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan yang dialaminya saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.Azyumardi adalah cendekiawan Muslim yang menorehkan banyak prestasi sebelum terpilih menjadi Ketua Dewan Pers untuk periode 2022-2025. Ia dilantik memimpin Dewan Pers pada Mei lalu. (Ida/ANTARA)
Indonesia Kehilangan Jubir Nasionalisme
Jakarta, FNN - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD dalam cuitannya menyampaikan Indonesia kehilangan juru bicara (jubir) nasionalisme atas wafatnya Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra. “Kita kehilangan seorang jubir nasionalisme Indonesia yang tangguh,” tulis Mahfud di akun Twitter resmi miliknya, Minggu.Melalui akun Twitternya, Mahfud mengumumkan wafatnya Prof Azyumardi Azra dan menyampaikan ucapan belasungkawa, serta menuliskan sebait doa untuk almarhum.Dalam cuitannya, Mahfud menyampaikan Azyumardi Azra sebagai cendekiawan Muslim yang handal dalam menulis dan berbicara tentang keislaman serta keindonesiaan. “Allahumma ighfir lahu wa irhamu. Prof Azyumardi Azra, cendekiawan Muslim yang sangat fasih menulis dan berbicara tentang keislaman dan keindonesiaan telah wafat hari ini, 18-9-2022 di Malaysia.”Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra meninggal dunia di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, Minggu, pukul 12.30 waktu setempat.Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu berpulang setelah sempat dirawat sejak Jumat (16/9) akibat gangguan kesehatan yang dialaminya saat melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.Azyumardi adalah cendekiawan Muslim yang menorehkan banyak prestasi sebelum terpilih menjadi Ketua Dewan Pers untuk periode 2022-2025. Ia baru saja dilantik memimpin Dewan Pers pada Mei lalu.(Ida/ANTARA)
Prof Azyumardi Azra Meninggal karena Serangan Jantung
Selangor, Malaysia, FNN - Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mengatakan Profesor Azyumardi Azra meninggal dunia di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia karena serangan jantung.Dubes Hermono, di Rumah Sakit Selangor, Malaysia, Minggu, mengatakan berdasarkan surat kematian yang dikeluarkan pihak rumah sakit disebutkan penyebab kematian Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Azra yakni “acute inferior myocardial infarction”. “Jadi tertulis dalam surat tersebut penyebabnya ‘acute inferior myocardial infarction’,” ujar dia.Prof. Azyumardi Azra sempat memperoleh upaya resusitasi dari tim dokter sebelum mengembuskan napas terakhir pada pukul 12.30 waktu setempat, di coronary care unit (CCU) rumah sakit tersebut. Istri Prof Azyumardi Azra, Ipah Farihah bersama putra keduanya Firman El Amny Azra sempat menemani di saat akhir beliau.Saat ini pihak keluarga bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur melakukan penanganan jenazah almarhum Prof Azra. Ketua Dewan Pers Profesor Azyumardi Azra mendapat perawatan di Rumah Sakit Serdang, Selangor, sejak Jumat (16/9) sore.Prof Azyumardi Azra hendak menghadiri undangan dari Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) dalam Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan di Selangor, Malaysia, pada 17 September.Presiden ABIM Muhammad Faisal Abd Aziz mengatakan Prof Azyumardi Azra akan menjadi salah satu pembicara dalam konferensi tersebut. Beberapa pembicara lainnya berasal dari Malaysia, Indonesia, dan Brunei Darussalam. Konferensi itu akan dibuka oleh Ketua Emeritus Institut Internasional Pemikiran Islam (IIIT) Anwar Ibrahim. (Ida/ANTARA)
Mayoritas Masyarakat Dukung Alvin Lim Kritik Keras Polri
Jakarta, FNN – Ketum KBPP (Keluarga Besar Putra-Putri Polri) Evita menghimbau Alvin Lim agar tidak mencaci-maki karena tindakan Alvin Lim berupa kritikan yang terlalu keras akan merusak Polri. Hal ini disampaikan Evita dalam salah satu media nasional yang terbit beberapa hari lalu. Namun, nampaknya masyarakat menanggapi berita tersebut dengan memberikan dukungan kepada Alvin Lim. Terlihat ada total 163 komentar, sekitar 90% lebih komentarnya mendukung Alvin Lim dan menghujat Polri dan KBPP, seperti berikut ini. Jim Bean: saya sempet nonton chanel Yutube Alvin, dia advokat dan punya bukti, ga mungkin blunder hoax. Ajak debat aja bu. King Queen: Emang pernah yah selama ini di kritik baik2 dan berubah? Law Enforcement: Alvin Lim ketika ngomong santun tidak didengerin kritiknya. Terpaksa dia ngomong keras di media. Yg Alvin Lim omongkan semua benar. 100% benar. Jimmy Saputra: sombong dan antikritik. Ahmad Faisol: Loh, bukannya sudah sejak dulu Polri Rusak?? Tuh kasus Yosua, kasus judi online dan setoran2, hampir semua kebagian dan jadi mafia, yg jujur hanya oknum dan sangat sedikit, Menghina saja saya rasa Pantas apalagi kritik, itu hal yg wajib!!! Anonimous User: apa yg disampaikan adalah kenyataan.selama ini rakyat kecil sering jadi korban kelakuan polisi. skrg ada yg mewakili menyuarakan hati rakyat.apa salahnya? Otje Moses: Dia bukan kritik tapi fakta!!! Inspirasa 6777: bukannya polisi sdh sekian lama dikritik tp ga pernh bs memperbaiki diri? bukankah polisi yg merusak dirinya sendiri??? bukankah polisi sdh menjatuhkan harga diri dan menghinakan dirinya sendiri???? Ketua LSM Konsumen Cerdas Hukum, Maria menanggapi tidak heran masyarakat makin antipati. KBPP bukannya ingin Polri diperbaiki malah secara membabi-buta meminta Alvin Lim untuk berhenti memcaci-maki Polri. “Logika aja, apakah seorang Alvin Lim mampu merusak institusi Polri, jika seluruh personel Polri baik dan berkualitas. Penyebab Polri hancur dari Internal atau dari eksternal Polri? Masyarakat sudah pintar makanya tidak mudah terhasut pemikiran dari Ketum KBPP. Sebaiknya Ketum KBPP beri masukan ke Polri saja, kemana KBPP ketika Polri terpuruk kasus Ferdy Sambo?” ucap Maria dengan kritis. “Berhenti pencitraan dan merasa bahwa Institusi Polri adalah super power dan anti kritik, idealnya Polri adalah Institusi Pelayan Masyarakat. Camkan itu!” tanggap Maria. Maria juga mengakui bahwa Alvin Lim ini sebagai seorang perintis, rela berkorban demi mengkritik Polri. Alvin tahu bahwa resiko kena ITE besar ketika mengkritik Polri, namun karena beliau ingin membela masyarakat dan memperbaiki citra Polri maka dengan terpaksa disampaikanlah kritik keras tersebut. Maria sekali lagi mengingatkan bahwa LSM Konsumen Cerdas Hukum menerima banyak laporan mandeknya LP Investasi bodong seperti LP Mahkota dengan Terlapor Raja Sapta Oktohari di Polda metro Jaya dan KSP SB, Net89 mandek di Mabes Polri. Bahkan Kresna Life dan Sekuritas yang sudah Tersangka, selama 2 tahun ini tidak ditahan oleh Tipideksus Mabes. “Wajar jika masyarakat berasumsi ada permainan, atau dugaan gratifikasi para pelaku Investasi bodong ke oknum Jenderal Polri. Wajar pula jika seorang Alvin Lim mengkritik bahwa ada oknum Jenderal Polri jadi anjing peliharaan oknum Pelaku Investasi bodong, karena tindakan hukum yang tumpul. Solusinya kan mudah, polisi tinggal proses LP Investasi bodong tersebut, bukannya malah menyerang orang yang mengkritik Polri.” Alvin Lim pun ternyata menanggapi kritik KBPP dan 4 Irjen Purn Polisi dalam kanal Youtube Quotient TV. (mth/*)
Pemerintah Menantang Demo, Aktivis 98 Kembali Berjuang
Jakarta, FNN - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi telah memicu banyak pergerakan dari berbagai elemen untuk menolak, salah satunya adalah Barisan Jaringan Organisasi Kampus (BJORKA) 98. Minggu, 18 September 2022, BJORKA 98 dalam konferensi pers menyatakan empat sikap terhadap kenaikan harga BBM, yaitu: 1. Mendukung setiap aksi demonstrasi di seluruh Indonesia. 2. Menolak pencabutan subsidi BBM 3. Mengajak seluruh elemen untuk menggalang kekuatan untuk melakukan aksi demonstrasi. 4. Menjaga soliditas dan soliditas dalam bergerak dan tidak mudah diprovokasi. BJORKA 98 yang terdiri dari para aktivis 98 menolak dengan keras kenaikan BBM. Dukungan moral mereka merupakan tanggung jawab untuk menuntaskan reformasi pada massa 98 yang belum berakhir. Selain itu, para aktivis 98 juga akan memberikan dukungan logistik untuk menyokong para demonstran agar terus dapat berjuang. Dan aktivis yang tergabung dalam Bjorka tersebut menyatakan bahwa demo untuk menurunkan harga BBM hanya pemicu untuk menumbangkan rezim yang menyelewengkan amanat konstitusi dan bersekutu dengan oligarki. Salah seorang aktivis Forum Kota, Imanuel Ebenezer mengatakan bahwa kenaikan BBM karena alasan salah sasaran atau kebanyakan dikonsumsi orang kaya, hal itu seperti menembak orang kaya, tapi orang miskin yang mati. (rac).