ALL CATEGORY
Presidensi G20 Dorong Peningkatan Pertanian Lewat Pertukaran Teknologi
Jakarta, FNN - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan momentum Presidensi G20 mendorong peningkatan sektor pertanian melalui pertukaran teknologi serta kerja sama penelitian dan transaksi perdagangan. “Perlu dilakukan pertukaran teknologi dalam sektor pertanian melalui employee exchange antar negara G20 dan kerja sama penelitian,” kata Menko Airlangga dalam webinar terkait sektor pangan yang diselenggarakan oleh The Iconomics, Rabu. Airlangga menegaskan bahwa optimalisasi peran publik dan swasta di sektor pertanian perlu dilakukan untuk mempersiapkan dukungan teknologi pangan dalam bentuk representative office di negara-negara G20. “Selain itu kerja sama transaksi perdagangan juga dilakukan dengan mempermudah izin ekspor baik untuk UMKM maupun produk pertanian sebagai gateway dan kerja sama bilateral yang dapat memfasilitasi berbagai keringanan fiskal,” ujarnya. Pemerintah terus mendukung dan mendorong ketahanan pangan nasional dengan tetap memperhatikan kesejahteraan petani dalam menjaga stabilitas harga di tingkat konsumen. Hal tersebut dilakukan karena sektor pertanian berperan penting dalam ketahanan pangan, utamanya melalui ketersediaan, keterjangkauan, keamanan dan kualitas pangan. Sepanjang 2021 sektor pertanian menjadi bantalan ekonomi yang mampu tumbuh positif di level 1,84 persen. Menginjak Januari 2022, Nilai Tukar Petani (NTP) juga mengalami kenaikan di angka 108,67. Melalui aspek kebijakan, Pemerintah terus melakukan penyederhanaan perizinan, pembentukan Badan Pangan Nasional, pembentukan Holding BUMN Pangan (ID FOOD), dan sinergi BUMN. “Berbagai kebijakan dan program ketahanan pangan terus didorong Pemerintah, sehingga sektor pertanian diharapkan bisa tumbuh antara 3,6-4 persen di tahun 2022,” tuturnya. Lebih lanjut Airlangga juga menyampaikan bahwa sektor pangan akan terus didorong dengan korporasi Petani dan Nelayan, Program Food Estate, mendorong Klaster Pertanian, dan Urban Farming. “Tentunya yang penting juga mendorong supply chain dan sistem distribusi pangan. Untuk aspek konsumsi, dilakukan juga kebijakan seperti diversifikasi pangan untuk mengurangi food lost atau food waste,” ucapnya. Adapun terkait BUMN Pangan, ia berharap BUMN Pangan dapat terus melakukan transformasi bisnis dan fokus kepada mengembangkan skala dan juga rantai nilai sehingga komoditas inti utama seperti beras, jagung, gula, ikan, garam, unggas, dan sapi, bisa tersedia. “BUMN Pangan perlu terus aktif dalam memberdayakan UMKM melalui Program Warung Pangan. Program Warung Pangan diharapkan bisa mempermudah ketersediaan produk pangan dengan harga yang terjangkau,” kata Airlangga. (mth/Antara)
Taruna: Masih Ada Kekerasan Senior Terhadap Junior di PIP
Jakarta, FNN. Taruna Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Jawa Tengah, mengaku praktik kekerasan dalam pembinaan fisik oleh senior terhadap juniornya masih terjadi meski di luar lingkungan kampus tersebut.Taruna PIP Semarang Fathul Muin ketika dimintai keterangan dalam sidang kasus tewasnya taruna Zidan Muhammad Faza setelah dianiaya lima seniornya di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu, membenarkan adanya tradisi pembinaan fisik dalam bentuk kekerasan dari senior terhadap junior.\"Tidak hanya sekali. Tidak pernah dilaporkan ke PIP,\" katanya dalam sidang yang dipimpin Hakim Ketua Arkanu.Meski demikian, lanjut dia, pendisiplinan dengan kekerasan fisik tersebut oleh oknum taruna senior, bukan seluruhnya.\"Pembinaan ini juga bukan merupakan balas dendam dari senior kepada juniornya,\" tambahnya.Fathul juga mengaku tidak pernah melaporkan tindak kekerasan itu kepada pihak kampus.Kesaksian serupa juga disampaikan taruna Alfarez Arif Budiman yang juga menjadi saksi dalam perkara tersebut.Menurut dia, pemukulan senior terhadap junior tidak dilakukan dalam kondisi emosi.Ia juga menyebut pihak sekolah sudah berupaya mengantisipasi tindak kekerasan di luar lingkungan kampus, misalnya dengan melakukan sidak secara berkala ke mes atau asrama para siswa.Berkaitan dengan kematian Zidan Muhammad Faza, para saksi juga mengakui kelima terpidana dalam perkara ini melakukan pemukulan terhadap korban.Selain itu, kelima pelaku juga sempat membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan meski akhirnya meninggal dunia.Sebelumnya diberitakan, lima taruna PIP Semarang didakwa menganiaya hingga tewas Zidan Muhammad Faza, taruna junior mereka di lembaga pendidikan milik pemerintah itu.Kelima terdakwa, masing-masing Caecar Richardo Bintang Samudra Tampubolon, Aris Riyanto, Andre Arsprilla Arief, Albert Jonathan Ompusungu, dan Budi Dharmawan. (Sof/ANTARA)
Menkominfo: Satelit Kltifungsi Bisa Bantu Perataan Akses Internet
Jakarta, FNN - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G. Plate mengatakan pengadaan satelit multifungsi dapat membantu pemerintah menyelesaikan target penyediaan akses layanan internet. Hal tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers \"Penandatanganan Kontrak Pengadaan Barang/Jasa Penyediaan Hot Backup Satellite (HBS) dan Jasa Pengoperasian\" yang berlangsung hibrida dari Kempinski Hotel, Jakarta, Selasa (15/03), dikutip dari siaran pers. Ia menyebutkan bahwa saat ini pihaknya telah menggelar 360.000 Km fiber optik di darat dan dasar laut. Namun, hal tersebut belum cukup mengingat masih terdapat titik-titik di wilayah Indonesia yang belum terhubung secara merata. \"Tidak semua kita bisa hubungkan dengan jaringan fiber optik di Indonesia, jadi kita harus melakukan kombinasi dengan dengan microwave link berupa komunikasi satelit,” kata Johnny. Agar layanan komunikasi satelit bisa optimal, Johnny mengatakan Kementerian Kominfo memilih teknologi terbaru dan sesuai dengan kebutuhan wilayah kepulauan di ekuator. Untuk pengadaan satelit, ia mengatakan pihaknya telah meminta untuk menyiapkan satelit dengan teknologi software defined satellite, yakni satelit yang wilayah layanannya dapat diatur melalui software-nya di hulu. \"Nah, akan kita pelajari dan mudah-mudahan teknologi yang baru ini akan memberikan atau memungkinkan harga-harga satelit yang lebih kompetitif lagi,\" ujarnya. Johnny mengatakan HBS merupakan cadangan untuk SATRIA-I menggunakan teknologi very high-throughput sedang dibangun dan dijadwalkan selesai pada pertengahan 2023. Satelit HBS juga menyediakan kapasitas tambahan bagi infrastruktur jaringan internet. \"Dari sisi bandwith, HTS dengan teknologi yang baru ini memiliki kapasitas yang setara dengan Satelit SATRIA-I. Untuk jelasnya, 150 Gbps ini dipakai oleh BAKTI Kominfo sebesar 80 dan lebihnya akan dipakai negara-negara di sekitar ASEAN. Penggunaan sendiri oleh PSN untuk menggantikan kebutuhan Satelit Nusantara-2 yang gagal diletakkan di orbit pada April tahun 2020 yang lalu,\" katanya. Johnny menegaskan pihaknya juga telah mempertimbangkan aspek teknis oleh operator, pengguna, maupun pabrik pembuatan satelit. \"Sudah pasti diperhitungkan, dianalisa dengan baik. Jadi jelas ya, satelit ini adalah Ka-band, sedangkan satelit milik Telkom adalah Ku-band dan C-band, sehingga tidak akan saling mengganggu,\" katanya. (mth/Antara)
Di AS, Hampir 12,8 Juta Anak Terinfeksi COVID-19
Jakarta, FNN. Hampir 12,8 juta anak di Amerika Serikat (AS) dinyatakan positif COVID-19 sejak awal pandemi, menurut laporan terbaru yang diterbitkan oleh Akademi Pediatri Amerika (AAP) dan Asosiasi Rumah Sakit Anak.Sebanyak 12.752.636 kasus COVID-19 pada anak-anak dilaporkan di seluruh AS per 10 Maret, dan anak-anak mewakili 19 persen dari total kasus terkonfirmasi di negara itu, menurut laporan tersebut.Hampir 411.000 kasus dilaporkan bermunculan dalam empat pekan terakhir. Sekitar 42.000 kasus terkonfirmasi COVID-19 pada anak-anak dilaporkan dalam sepekan terakhir, ungkap laporan itu.Sejak pekan pertama September, tercatat tambahan lebih dari 7,7 juta kasus COVID-19 pada anak-anak, menurut AAP.Terdapat kebutuhan mendesak untuk mengumpulkan data yang lebih spesifik terkait usia untuk menilai tingkat keparahan penyakit yang terkait dengan varian baru serta potensi efek jangka panjang, bunyi laporan tersebut.\"Penting untuk mengenali dampak langsung pandemi terhadap kesehatan anak-anak, namun yang lebih penting lagi kita perlu mengidentifikasi dan mengatasi dampak jangka panjang terhadap kesehatan fisik, mental, serta sosial generasi anak-anak dan remaja ini,\" papar laporan itu. (Sof/ANTARA)
Tindak Saifuddin Ibrahim karena Telah Melakukan Penistaan Agama
Jakarta, FNN. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD meminta Polri menyelidiki tayangan video seorang pria bernama Saifuddin Ibrahim yang meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghapus 300 ayat di Al-Qur’an karena menimbulkan kegaduhan.Dalam tayangan video tersebut, pernyataan Saifuddin Ibrahim, yang mengaku sebagai seorang pendeta, meresahkan dan berpotensi memecah belah umat beragama di Indonesia, kata Mahfud dalam keterangannya di kanal Youtube Kemenko Polhukam.\"Itu bikin gaduh dan bikin banyak orang marah. Oleh sebab itu, saya minta kepolisian segera menyelidiki itu dan kalau bisa segera ditutup akunnya, karena kabarnya belum ditutup sampai sekarang,\" kata Mahfud seperti dikutip di Jakarta, Rabu.Pernyataan Saifuddin, yang meminta 300 ayat Al-Qur’an dihapus itu, merupakan perbuatan menistakan agama Islam. Penistaan agama merupakan perbuatan pidana yang ancaman hukumannya penjara lebih dari lima tahun, tambahnya.\"Barangsiapa yang membuat penafsiran atau memprovokasi dengan penafsiran suatu agama yang keluar dari penafsiran pokoknya (adalah penistaan agama). Ajaran pokok di dalam Islam itu, Al-Qur’an ayatnya 6.666, tidak boleh dikurangi. Misalnya disuruh dicabut 300, itu berarti penistaan terhadap Islam,\" tegasnya.Dia juga berpesan kepada masyarakat untuk bebas berpendapat dan mengutarakan pendapat di muka umum, namun jangan sampai memicu kegaduhan, tidak provokatif, dan tidak menistakan agama.Dengan adanya video tersebut, dia meminta masyarakat tidak terpancing dan menyerahkan kasus tersebut ke aparat penegak hukum.\"Mari kita jaga kerukunan umat beragama. Kami (Pemerintah) tidak melarang orang berbicara, tetapi jangan memprovokasi hal-hal yang sensitif,\" katanya.Dalam sebuah tayangan video, Saifuddin Ibrahim meminta menag menghapus 300 ayat di dalam Al-Qur\'an yang dicetak di Indonesia.\"Tiga ratus ayat yang menjadi pemicu hidup intoleran, pemicu hidup radikal, dan membenci orang lain karena beda agama, itu di-skip, atau direvisi, atau dihapuskan dari Al-Qur’an Indonesia. Ini sangat berbahaya sekali,\" kata Saifuddin dalam sebuah video.Sejauh ini, video itu tidak lagi ditemukan di akun Youtube pribadi Saifuddin Ibrahim, namun rekamannya telah tersebar di berbagai media sosial, misalnya Twitter dan Youtube.Saifuddin Ibrahim belum dapat dihubungi untuk diminta konfirmasi soal permintaannya untuk menghapus ayat-ayat Al-Qur\'an tersebut. Saifuddin juga pernah ditangkap pada 2017 terkait kasus ujaran kebencian. (Sof/ANTARA)
Sabu di Pangandaran Diduga dari Jaringan Iran
Jakarta, FNN. Direktur Reserse Narkoba Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Johannes R Manalu, menduga satu ton sabu yang disita di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, berasal dari jaringan narkoba Iran. \"Informasi dari sumber terpercaya terkait peredaran jaringan Internasional sabu asal Iran yang akan dikirim melalui jalur laut ke wilayah perairan Pangandaran, Jawa Barat,\" kata dia, Rabu. Dari lima orang yang ditangkap, ada satu warga negara asing asal Afganistan, dan empat orang lainnya warga sekitar Pangandaran, yaitu DH, HH, AH, dan NS. Dari penggagalan penyelundupan itu, kata dia, ada 66 karung yang berisi kotak plastik dan bungkusan bening yang diduga berisikan sabu. Sejauh ini polisi menduga puluhan karung itu memiliki berat 1.000 kilogram. Sabu seberat satu ton itu disembunyikan dalam perahu dengan kondisi dibungkus dalam karung. Menurut dia, sabu itu diduga dalam proses penyelundupan setelah diangkut dari kapal ikan tradisional yang berada di perairan internasional. \"Selanjutnya barang bukti sabu itu dipindahkan ke Polda Jawa Barat untuk dihitung,\" kata Manalu. Adapun penggagalan penyelundupan sabu itu terjadi di Pantai Mandasari Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, pada pukul 14.00 WIB. Hingga kini, polisi masih terus menghitung berat asli sabu itu. (Sof/ANTARA)
Video Viral Pria Minta Hapus 300 Ayat Alquran Didalami Polri
Jakarta, FNN. Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri bakal melakukan pendalaman terkait video viral seorang pria mengaku sebagai pendeta, Saifuddin Ibrahim yang meminta Menteri Agama untuk menghapus 300 ayat Al Quran.“Polri khususnya Direktorat Siber Bareskrim akan mendalam isi konten video tersebut,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Rabu.Terkait video tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD meminta Polri menyelidiki tayangan video seorang pria bernama Saifuddin Ibrahim yang meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghapus 300 ayat di Al-Quran karena menimbulkan kegaduhan.Menurut Mahfud, pernyataan Pendeta Saifuddin Ibrahim dalam tayangan video itu meresahkan dan berpotensi memecah belah umat beragama di Indonesia.“Itu bikin gaduh dan bikin banyak orang marah. Oleh sebab itu, saya minta kepolisian segera menyelidiki itu, dan kalau bisa segera ditutup akunnya karena kabarnya belum ditutup sampai sekarang,” kata Mahfud kepada media sebagaimana disiarkan di kanal Youtube Kemenko Polhukam di Jakarta, Rabu.Mahfud lanjut mengingatkan pernyataan Pendeta Saifuddin yang meminta Menteri Agama menghapus ayat Al Qur’an merupakan penistaan agama.Penistaan agama merupakan perbuatan pidana yang ancaman hukumannya penjara lebih dari 5 tahun, terang Mahfud.“Barangsiapa yang membuat penafsiran atau memprovokasi dengan penafsiran suatu agama yang keluar dari penafsiran pokoknya (adalah penistaan agama, Red.). Ajaran pokok di dalam Islam itu Al Qur’an ayatnya 6.666. Tidak boleh dikurangi, misalnya disuruh dicabut 300. Itu berarti penistaan terhadap Islam,” ujar Menkopolhukam RI.Ia lanjut berpesan kepada masyarakat siapa pun bebas untuk mengungkapkan pikirannya dan berpendapat di muka umum, tetapi pernyataannya jangan sampai memicu kegaduhan, provokatif, dan menistakan agama.Mahfud juga meminta masyarakat tidak terpancing oleh pernyataan itu dan menyerahkan kasus tersebut ke aparat penegak hukum.“Mari kita jaga kerukunan umat beragama. Kita (Pemerintah, Red.) tidak melarang orang berbicara, tetapi jangan memprovokasi hal-hal yang sensitif,” tegas Mahfud MD.Pendeta Saifuddin Ibrahim viral setelah videonya yang tayang di media sosial diprotes banyak pihak.Saifuddin, dalam tayangan yang viral itu, meminta Menteri Agama menghapus 300 ayat di dalam Al Qur’an yang dicetak di Indonesia.“300 ayat (di Al Qur’an, Red.) yang menjadi pemicu hidup intoleran, pemicu hidup radikal dan membenci orang lain karena beda agama, itu di-skip, atau direvisi, atau dihapuskan dari Al Qur’an Indonesia. Ini sangat berbahaya sekali,” kata Saifuddin dalam videonya yang viral di media sosial.Sejauh ini, video itu tidak lagi ditemukan di akun Youtube pribadi Saifuddin Ibrahim, tetapi rekamannya telah tersebar di berbagai media sosial, misalnya Twitter dan Youtube.Saifuddin Ibrahim belum dapat dihubungi untuk diminta konfirmasi soal permintaannya kepada Menteri Agama RI yaitu menghapus ayat-ayat Al Qur\'an. (Sof/ANTARA)
Jokowi Sebut 60.000 Tiket MotoGP di Sirkuit Mandalika Sudah Habis
Jakarta, FNN - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengatakan 60.000 tiket untuk perhelatan MotoGP yang akan digelar di sirkuit Mandalika sudah habis. \"Kita tahu juga bahwa target tiket yang kita berikan 60.000 alhamdulillah sudah terjual. Saya harapkan ini menjadi sebuah brand baru negara kita,\" kata Presiden Joko Widodo saat jumpa pers di depan Istana Merdeka ketika melepas para pembalap MotoGP, Rabu. Menurut Presiden Jokowi, dengan diselenggarakannya perhelatan ini menandakan bahwa Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara lain yang berhasil menggelar perhelatan MotoGP. Selain itu, Indonesia juga sudah memiliki sirkuit Mandalika yang kualitasnya sudah diakui di dunia internasional. Terkait keuntungan yang akan diterima negara dari pariwisata perhelatan MotoGP tersebut, Jokowi belum bisa memastikan berapa jumlah yang bakal diterima. \"Kalau event-nya sudah selesai berapa kira-kira yang masuk penontonnya baru dihitung. Setelah event nya selesai dulu ya di hari minggu,\" kata dia. \"Tapi yang jelas dari sisi akomodasi hotel memang masih kita butuh banyak sekali di Mandalika,\" terang dia. Sebelumnya, para pembalap MotoGP dilepas Jokowi berangkat dari Istana Merdeka, Jakarta Pusat menyusuri Jalan Medan Merdeka Utara, berlanjut ke Jalan Medan Merdeka Barat lewat di depan gedung RRI mengarah ke Hotel Kempinski, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Rabu. Dari pantauan Antara sebanyak 20 pembalap itu menggunakan sepeda motor dari berbagai macam pabrikan seperti Honda, KTM, Ducati, Aprilia, Yamaha, Suzuki, dan beberapa lainnya Keberangkatan para pembalap Moto GP itu juga diiringi pengawalan ketat petugas kepolisian dan personel TNI. Tidak ketinggalan ratusan pengendara sepeda motor dari berbagai komunitas juga ikut dalam iring-iringan tersebut. Sambil mengendarai motor sport, tampak para pembalap juga menyapa penggemar dan awak media yang ada di sepanjang jalan. (mth/Antara)
WNI Berusia 17 Tahun Harap Segera Rekam KTP-el
Jakarta, FNN. Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengingatkan warga negara Indonesia (WNI) yang berusia 17 tahun untuk segera melakukan perekaman data KTP elektronik (KTP-el).Hal itu dikatakan Zudan menanggapi peristiwa meninggalnya seorang warga karena sakit saat melakukan perekaman data di Dinas Dukcapil Bulukumba, Sulawesi Selatan. Perekaman data KTP-el itu bertujuan untuk mengurus kepesertaan BPJS Kesehatan guna perawatan kondisi kesehatannya.\"Hikmah dari semua itu, saya meminta masyarakat yang sudah 17 tahun ke atas dan belum membuat KTP-el untuk segera membuat KTP-el agar saat membutuhkan untuk pelayanan publik sudah punya,\" kata Zudan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.Dia mengingatkan KTP-el merupakan dasar dari semua pelayanan publik sehingga masyarakat yang sudah memenuhi syarat untuk segera melakukan perekaman data ke Dinas Dukcapil terdekat dan tanpa dipungut biaya.Dia mengatakan pihaknya telah menerapkan sistem jemput bola kepada masyarakat yang tidak memungkinkan datang ke kantor Dukcapil guna merekam data KTP-el.\"Dari Dukcapil sudah sering melakukan jemput bola ke rumah sakit atas permintaan keluarga pasien dan seizin rumah sakit. Hal ini kami lakukan semata-mata untuk kepentingan kemanusiaan,\" jelasnya.Bagi masyarakat yang memerlukan pelayanan tersebut, tambahnya, dapat langsung menghubungi Dinas Dukcapil setempat dalam waktu satu hingga tiga hari sebelum perekaman data.\"Kami dari Dukcapil siap melayani jemput bola, terutama untuk yang memiliki kebutuhan khusus. Bila lokasinya dekat, satu hari sebelumnya disampaikan; bila lokasinya jauh, tiga hari sebelumnya,\" tambahnya.Terkait peristiwa yang dialami seorang warga di Kabupaten Bulukumba, Zudan menyampaikan ungkapan dukacita dan berharap kejadian serupa tidak terulang kembali. Dia mengimbau seluruh jajaran Dukcapil di daerah untuk bersikap proaktif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.\"Kami, jajaran Dukcapil turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Bapak Amiluddin, semoga husnulkhatimah. Saya kemarin mendapatkan laporan ini dari Dukcapil Bulukumba secara detail,\" ujarnya.Seperti diketahui, seorang warga Kabupaten Bulukumba bernama Amiluddin (50) diketahui meninggal dunia di Kantor Dinas Dukcapil Kabupaten Bulukumba, Selasa (15/3).Amiluddin meninggal dunia setelah melakukan perekaman data KTP-el untuk keperluan membuat kartu BPJS Kesehatan. Dia menderita penyumbatan usus yang mengharuskan dirinya dioperasi. (Sof/ANTARA)
Perubahan Iklim Tepat Dibahas di Inter-Parliamentary Union
Jakarta, FNN. Anggota DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan isu perubahan iklim sangat tepat menjadi pembahasan dalam Kongres Parlemen Sedunia atau Inter-Parliamentary Union (IPU) Ke-144 di Provinsi Bali.\"Sangat relevan, bukan hanya bagi Indonesia tapi seluruh dunia,\" kata Jazuli di Jakarta, Rabu.Dia menjelaskan saat dunia mengalami tantangan bahkan ancaman perubahan iklim yang cepat dan dahsyat, maka dampaknya membuat penurunan kualitas kesehatan, kesejahteraan, dan maraknya bencana alam.Anggota Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR itu mengatakan pandemi COVID-19 merupakan bagian dari perubahan iklim yang dampaknya dirasakan dalam berbagai aspek. Hal itu, katanya, harus menumbuhkan kesadaran berbagai peran dan tanggung jawab kolektif seluruh negara dan masyarakat dunia.\"Negara-negara dunia tidak boleh egois dan hanya mementingkan diri sendiri. Negara-negara dunia, termasuk Indonesia harus disiplin dan taat pada agenda perubahan iklim dalam seluruh sektor, seperti lingkungan, kehutanan, energi hingga ekonomi hijau,\" kata Ketua Fraksi PKS DPR RI tersebut.Sementara itu, anggota DPR Kamrussamad mengatakan tema perubahan iklim pada Kongres Parlemen Sedunia di Provinsi Bali merupakan tema yang sangat berkaitan dengan Indonesia, bahkan seluruh negara di dunia ini.\"Kita ketahui bersama semua negara di dunia ini berjuang dan mengupayakan pemulihan ekonomi pascapandemi, dan itu tak terlepas dari peran Indonesia,\" katanya.Anggota BKSAP DPR itu berharap dalam penanganan perubahan iklim di seluruh dunia membutuhkan keterlibatan multipihak, baik multiglobal maupun nasional.Indonesia sendiri akan menjadi tuan rumah Inter-Parliamentary Union (IPU) Ke-144 di Nusa Dua, Bali, pada 20-24 Maret 2022 dengan mengusung tema \"Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change\".Sebelumnya IPU Ke-143 digelar di Madrid, Spanyol, yang dihadiri 1.200 orang terdiri atas 179 negara atau pimpinan parlemen bersama delegasinya. (Sof/ANTARA)