ALL CATEGORY

BMKG Prediksi Hujan di Sebagian Jakarta

Jakarta, FNN - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan cuaca sebagian wilayah Jakarta pada Ahad siang dan sore, akan diguyur hujan. Berdasarkan data BMKG, yang dipantau di Jakarta, cuaca hujan tersebut, akan terjadi usai cuaca cerah berawan di seluruh Jakarta pada Ahad pagi ini, terkecuali di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu berawan di pagi hari. BMKG memperkirakan hujan dengan intensitas ringan itu akan terjadi di Jakarta Barat. Kemudian di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur yang diprediksi juga berpotensi disertai kilat/petir dan angin kencang. Sementara di tiga wilayah Kabupaten/Kota di DKI Jakarta diprediksi akan mengalami cuaca cerah. Pada malam hari, cuaca di Jakarta diprediksi akan mendung atau berawan tebal di seluruh wilayah kabupaten/kota-nya. Hujan sendiri akan terjadi pada Senin (14/6) dini hari secara merata dengan intensitas ringan, terkecuali di Jakarta Selatan yang diprediksi bercuaca berawan tebal. Secara keseluruhan, pada Ahad ini, rentang suhu udara Jakarta akan berkisar antara 24-31 derajat celsius, dengan rincian Jakarta Barat 24-31 derajat celsius, Jakarta Pusat 25-31 derajat celsius, Jakarta Selatan 24-31 derajat celsius. Kemudian Jakarta Timur 24-31 derajat celsius, Jakarta Utara 25-31 derajat celsius dan Kepulauan Seribu 26-31 derajat celsius. Untuk kelembapan udara di Jakarta pada Ahad ini, diprediksi berkisar 75-100 persen dengan rincian Jakarta Barat 80-95 persen, Jakarta Pusat 80-95 persen, Jakarta Selatan 75-100 persen. Lalu kelembapan udara di Jakarta Timur 75-100 persen, Jakarta Utara 80-95 persen dan Kepulauan Seribu 85-90 persen. (mth)

Menteri PUPR Optimis Proyek Pintu Air Demangan Surakarta Tuntas 2021

Jakarta, FNN - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Basuki Hadimuljono optimistis pembangunan Pintu Air Demangan baru di Kelurahan Sewu, Kota Surakarta rampung akhir tahun 2021. "Pembangunan Pintu Air Demangan Baru dibangun sejak Oktober 2020 dan Insyaallah akhir tahun 2021 akan selesai, untuk sekarang progres telah mencapai 68 persen," ujar Menteri Basuki dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu. Menurut Menteri Basuki, pemanfaatan pintu air berguna untuk mengatur elevasi Kali Pepe yang bermuara ke Sungai Bengawan Solo. Pompa Pintu air yang dimiliki sebanyak enam buah, namun salah satunya disediakan untuk cadangan. Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo tengah menyelesaikan pembangunan Pintu Air Demangan Baru berlokasi di Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres yang berfungsi sebagai pengendalian banjir Kali Pepe maupun pengendalian banjir Sungai Bengawan Solo di Kota Surakarta. Dibangunnya Pintu Air Demangan Baru tersebut dikarenakan tingkat kepadatan penduduk yang semakin besar menyebabkan debit Kali Pepe dan Sungai Bengawan Solo juga menjadi semakin besar. Selain itu, umur struktur bangunan Pintu Air Demangan lama yang dibangun sejak tahun 1918 tersebut telah mencapai 100 tahun sehingga kemampuan pompa tersebut sudah berkurang kerjanya. "Untuk Pintu Air Demangan yang lama akan dijadikan bangunan heritage, misalnya kita bangun ruang terbuka hijau, jembatan gantung sehingga menjadi destinasti wisata bagi warga Surakarta," terangnya. Pekerjaan pembangunan Pintu Air Demangan Baru dikerjakan dalam 2 tahap. Tahap 1 dikerjakan sejak tahun 2019 dan telah rampung, pekerjaan berupa struktur pintu, revetment, dan parapet. Adapun kontraktor pelaksana PT Duta Mas Indah-PT Bangkit Berkah Perkasa dengan anggaran sebesar Rp41,7 miliar. Tahap 2 dikerjakan sejak tahun 2020 dengan pekerjaan berupa 3 buah pintu air yang masing-masing berukuran 2,5 meter, pompa utama 6 unit masing-masing berkapasitas 2,5 meter kubik/detik, pompa lumpur 3 unit masing-masing berkapasitas 50 liter/detik, genset 4 unit (2 unit berkapasitas 1000 kVA dan 2 unit berkapasitas 80 kVA), rumah pompa, rumah jaga, dan rumah genset. Pembangunan Tahap 2 dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT. Minarta Dutahutama dengan anggaran sebesar Rp71 miliar. Saat ini progres pekerjaannya telah mencapai 68,6 persen dan ditargetkan akan selesai sesuai kontrak pada November 2021. (mth)

Produk Premium Alam dengan Memberdayakan Masyarakat Lokal

Jakarta, FNN - Talasi berupaya menghadirkan produk premium dari alam dengan mengeksplorasi daerah yang punya potensi pertanian baik dengan memberdayakan masyarakat melalui inovasi pertanian berkelanjutan. Tidak hanya membeli bahan pertanian dan bahan baku lain dari petani kecil, Talasi bertujuan menyediakan kehidupan lebih baik bagi masyarakat. Pendiri Talasi Alisjahbana Haliman mengatakan Talasi memiliki filosofi Discover The Origin dalam menerapkan bisnis. "The Origin tidak hanya memiliki pengertian sumber atau asal, tetapi juga awal dari sebuah kehidupan. Talasi adalah tentang eksplorasi dan menemukan potensi. Tidak hanya mengeksplorasi alam untuk menciptakan produk premium, kami juga menggali potensi masyarakat untuk semakin maju," kata dia dalam siaran resmi, Minggu. Alam dan manusia merupakan dua unsur penting untuk menciptakan ekosistem yang kuat dan berkualitas. Oleh karena itu, Talasi konsisten melakukan program pemberdayaan masyarakat mengenai rantai produksi, sistem kerja, hingga pelatihan pertanian yang dapat membantu mereka berkembang dan berkontribusi dalam upaya kami mengurangi jejak karbon dalam setiap produk. Talasi memperkenalkan laman resmi berisi tiga konten utama, yakni Products from The Origin untuk mendapat produk alam yang mereka buat, Activities at The Origin mengajak konsumen menikmati alam, dan Experience by The Origin mengajak konsumen melihat proses pembuatan produk dari masyarakat setempat. Produk alam yang disuguhkan terdiri dari dua merek produk, yakni Watu dan To-yé. Watu terdiri dari berbagai produk pangan seperti teh, kopi, madu, kacang- kacangan, hingga konsentrat dan ekstrak tumbuhan seperti vanila, jahe, dan kunyit. Sementara To-yé terdiri dari produk hand sanitizer, natural mist untuk ruangan, hingga minyak alami seperti minyak kayu putih, minyak telon untuk bayi, juga minyak untuk pijat. Petani kopi dan mitra Talasi, I Wayan Winarsa, mengapresiasi upaya memberdayakan petani lokal di daerahnya dengan penerapan pertanian berkelanjutan. "Tidak hanya memberikan banyak pengetahuan baru di bidang pertanian, kami juga memiliki pemahaman baru tentang pentingnya melestarikan lingkungan. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak petani lain untuk mulai menerapkan pertanian berkelanjutan yang dapat meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus kesejahteraan hidup." Saat ini Talasi memiliki dua lokasi pemberdayaan yaitu Talasi Batukaru, Bali, dan Talasi Weetabula, Sumba. Di Talasi Bali, konsumen dapat mencoba tiga jenis aktivitas yaitu Talasi Product Journey yang menawarkan pengunjung untuk tahu lebih banyak cerita di balik layar pembuatan produk Talasi. Dalam perjalanan ini pengunjung juga dapat berbincang dengan petani dan berbagi pengalaman bersama mereka. Aktivitas selanjutnya yang dapat dipilih adalah Rainforest Walking Experience. Pengunjung dapat mengeksplorasi hutan hujan Batukaru sebagai salah satu hutan paling indah di Bali. Di hutan ini pengunjung dapat menjumpai berbagai macam tumbuhan obat, pohon buah-buahan, hingga keindahan warna burung liar. Pengunjung juga dapat merasakan kesejukan mata air alami yang terdapat di dalam hutan Barukaru. Aktivitas terakhir yang dapat dinikmati adalah Biking Experience. Pengunjung akan diajak bersepeda mengelilingi tempat indah di sekitaran Batukaru yang memiliki lanskap pegunungan dan juga laut. (mth)

Kemenparekraf Gelar Nonton Bareng Dokumenter "Legacy of Java"

Jakarta, FNN - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar nonton bareng (nobar) pemutaran film dokumenter "Legacy of Java", yang disutradarai oleh Budi Kurniawan, di XXI Summarecon Mall Serpong, Tangerang, Banten, Sabtu (12/6). Pemutaran film dokumenter "Legacy of Java" ini adalah salah satu bagian dari acara Kopi Craft Indonesia, hasil kolaborasi Kemenparekraf dengan Summarecon Mall Serpong dalam rangka mempromosikan subsektor kuliner kopi. Sutradara Budi Kurniawan, menjelaskan film dokumenter "Legacy of Java" menceritakan tentang pemaparan yang kompleks antara hubungan manusia, alam, dan kopi Jawa. Film ini juga melibatkan banyak pihak, mulai dari petani, akademisi, sejarawan hingga seniman. "Legacy of Java diracik dari sumber literatur sampai percakapan diskusi. Dari petani, seniman, sejarawan, ilmuwan, barista, pengusaha muda dan pelaku industri kopi,” tutur Budi Kurniawan dikutip dari siaran resmi, Minggu. Budi mengatakan bahwa film “Legacy of Java” dibuat sejak Juni 2019 dengan pengambilan gambar yang melintasi pulau Jawa selama 11 hari. Lebih lanjut, ia berharap film dokumenter ini akan menjadi nutrisi visual untuk industri kopi, juga sebagai catatan penting perjalanan kopi di masa depan. "Film ini dibuat untuk melihat lebih dekat relasi antara manusia dan alam merawat keberlanjutan generasi yang akan datang. Tak hanya itu film ini dibuat agar masyarakat tahu tentang gambaran dan pembelajaran lengkap kopi Jawa ini," kata Budi. Sebelumnya, saat membuka Kopi Craft Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan subsektor kopi dan film dapat diinovasikan sebagai suatu promosi yang menghibur. Sehingga hal tersebut bisa menjadikan kopi nation branding yang kuat. “Kopi dan film ini bisa menjadi inovasi sebagai promosi. Adanya event Kopi Craft Indonesia sendiri pun selain meningkatkan pendapatan para pelaku subsektor kuliner khususnya penjual kopi, juga agar dapat menambah awareness masyarakat tentang keanekaragaman kopi Indonesia melalui pemutaran film dan workshop edukasi tentang kopi,” ujar Menparekraf Sandiaga. Lebih lanjut, Sandiaga menjelaskan bahwa kopi menjadi produk yang sangat diunggulkan. Karena, Indonesia dikenal sebagai episentrum kopi di dunia. “Saya berharap industri kopi akan menjadi tulang punggung penciptaan lapangan kerja, penggerak ekonomi Indonesia termasuk ekspor, dan akan menjadi nation branding Indonesia yang kuat,” jelas Menparekraf Sandiaga. Pemutaran film “Legacy of Java” akan kembali dilaksanakan Minggu, 13 Juni 2021 bersamaan dengan hari terakhir pelaksanaan pameran Kopi Craft Indonesia. (mth)

Bupati Kudus: Kalau Taat Prokes Tak Perlu Takut Varian COVID-19 India

Kudus, FNN - Bupati Kudus, Jawa Tengah Hartopo meminta masyarakat setempat tidak perlu takut dengan ditemukannya virus varian baru COVID-19 dari India di daerah itu sepanjang tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan. "Penularan virus tetap sama seperti varian virus corona sebelumnya. Upaya menghindarinya juga tetap sama dengan mematuhi protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan," ujarnya menanggapi adanya temuan varian virus India di Kudus, Minggu. Ia meminta masyarakat ketika tidak memiliki kepentingan mendesak, sebaiknya tidak perlu keluar rumah demi mencegah penularan virus corona. Hartopo mengaku kesadaran masyarakat Kudus menerapkan protokol kesehatan sudah baik, karena masyarakat yang beraktivitas di luar rumah selalu memakai masker. Fasilitas tempat cuci tangan juga mudah dijumpai serta banyak kelompok masyarakat ikut peduli memberikan edukasi agar selalu bermasker dan menjaga jarak. Ia berharap masyarakat yang paham dengan protokol kesehatan untuk memberikan pemahaman kepada warga di sekitarnya yang dinilai belum begitu paham, termasuk cara penularan virusnya agar masyarakat mengerti tentang pencegahan penyebaran virus corona tersebut. Informasi adanya virus varian baru di Kudus, katanya, baru penyampaian dan belum mendapatkan surat resmi, sehingga nama-nama pasien COVID-19 yang diambil sampel genome-nya juga belum mengetahui. Dari 34 sampel genome pasien COVID-19, 28 sampel diantaranya dinyatakan terpapar virus varian India atau Delta. Sementara itu, hasil rapat koordinasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan secara daring bersama Pangdam IV/Diponegoro, Gubernur Jateng dan unsur pimpinan daerah di Kabupaten Kudus di Command Center Dinas Kominfo Kudus, Sabtu (13/6) malam, Kemenkes meminta Pemkab Kudus memperketat pengawasan terhadap penerapan prokes di masyarakat. "Melalui Direktur Jenderal (Dirjen) Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Pemkab Kudus diminta mempersiapkan fasilitas kesehatan dan layanan kesehatannya, termasuk tempat isolasi terpusat juga disiapkan," ungkap Hartopo. (mth)

Sepekan, Stimulus Listrik Dihentikan hingga Isu PPN Sembako

Jakarta, FNN - Sejumlah berita penting menarik perhatian selama sepekan terakhir seperti stimulus listrik mulai Juli 2021 dihentikan, realisasi PEN capai 29,9 persen, hingga cadangan devisa Mei turun. Kemudian, kegaduhan isu PPN sembako dan pendidikan hingga efek dominonya serta pergerakan pesawat yang telah mencapai di atas 60 persen. Berikut rangkuman berita yang banyak menarik perhatian masyarakat mulai 7 sampai 12 Juni 2021: 1. Stimulus listrik dihentikan mulai Juli 2021 Pemerintah akan menghentikan stimulus tarif listrik selama pandemi COVID-19 terhitung mulai Juli 2021 mendatang, sejalan dengan pulihnya kondisi perekonomian masyarakat di banyak daerah. "Triwulan III 2021 itu belum dapat dilaksanakan dan kemungkinan untuk dilaksanakan kemudian kami lihat kondisinya," kata Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana. 2. Realisasi PEN capai 29,9 persen Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjabarkan realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga saat ini mencapai 29,9 persen dari total pagu anggaran Rp699,4 triliun. Menurut Airlangga, pencairan anggaran PEN bertambah Rp86,7 triliun dari realisasi kuartal I 2021 yang sebesar Rp123 triliun atau total saat ini menjadi Rp209 triliun. 3. Cadangan devisa Mei turun Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa pada akhir Mei 2021 mencapai 136,4 miliar dolar AS atau menurun dibandingkan April 2021 sebesar 138,8 miliar dolar AS. Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan posisi tersebut setara dengan pembiayaan 9,5 bulan impor atau 9,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. 4. Menkeu sayangkan ada kegaduhan isu PPN sembako Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan pemerintah saat ini masih tetap fokus untuk memulihkan ekonomi sehingga ia sangat menyayangkan adanya kegaduhan di tengah masyarakat mengenai isu sembako akan dikenakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). “Di-blow up seolah-olah tidak memerhatikan situasi sekarang. Kita betul-betul menggunakan instrumen APBN karena memang tujuan kita pemulihan ekonomi dari sisi demand side dan supply side,” katanya. 5. Efek domino PPN sembako dan pendidikan Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad memaparkan efek domino yang ditimbulkan jika sembako dan sektor pendidikan dikenai Pajak Pertambahan Nilai (PPN). “Kalau sembako keterangan resminya akan naik 12 persen. Wah bayangkan kalau sembako naik sekitar 12 persen kira-kira apa yang akan terjadi? Besar enggak?,” katanya. 6. Pergerakan pesawat capai di atas 60 persen Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pergerakan pesawat di Indonesia di tahun kedua pandemi COVID-19 semakin membaik, mencapai 60 persen dibandingkan dengan masa sebelum pandemi. “Secara nasional pergerakan pesawat di Indonesia sudah di atas 60 persen. Sedangkan di Soekarno-Hatta kira-kira di atas 50 persen dibandingkan masa normal,” katanya. (mth)

CEO Inter Milan: Eriksen Sudah Kirim Pesan ke Rekan Setimnya di Klub

Jakarta, FNN - Christian Eriksen dikabarkan telah mengirim pesan kepada rekan setimnya di Inter setelah pingsan saat timnas Denmark kalah pada Piala Eropa (Euro) 2020 dari Finlandia pada Sabtu, kata CEO klub Giuseppe Marotta. Gelandang tersebut mendapat perawatan medis yang ekstensif di Parken Stadium, Kopenhagen pada penghujung babak pertama pertandingan pembuka Grup B melawan rival nordik mereka. Pertandingan itu sempat ditangguhkan selama dua jam setelah Eriksen dilarikan ke rumah sakit. Gelandang serang Nerazzurri itu kemudian dikatakan sudah dalam kondisi stabil oleh UEFA dan Denmark FU (Persatuan Sepak Bola), dengan rekan setimnya di Inter Romelu Lukaku mendedikasikan gol pembukanya dalam kemenangan 3-0 Belgia atas Rusia untuk Eriksen. “Para pemain sangat dekat dan kami semua segera berkomunikasi satu sama lain setelah melihat gambar-gambar itu,” kata Marotta kepada Rai Sport usai pertandingan yang dikutip Reuters pada Minggu. "Kami tidak ingin menjadi invasif dan mencoba menghormati pemulihannya begitu kami diyakinkan." “Saya hanya bisa mengatakan bahwa 10 menit yang lalu Eriksen sendiri mengirim pesan dalam obrolan internal kami dan ini menegaskan ikatan di antara para pemain.” Pria berusia 64 tahun itu juga dengan cepat menepis anggapan bahwa Eriksen terkena COVID-19, sambil menambahkan bahwa ia dan Inter tidak berhak memberikan rincian lebih lanjut kecuali tim medis Denmark melakukannya terlebih dahulu. “Ia tidak memiliki Covid dan juga tidak divaksinasi,” tambah Marotta. “Saat ini, Eriksen berada di bawah bimbingan staf medis Denmark." "Memang benar mereka merilis informasi, tetapi saya dapat mengatakan bahwa staf medis Inter telah melakukan kontak dengan mereka sejak awal." (mth)

KKP Sosialisasi Aturan Pemanfaatan Ruang Laut Raja Ampat

Jakarta, FNN - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan telah melakukan sosialisasi berbagai aturan dalam pemanfaatan ruang laut khususnya yang terkait dengan penanaman modal di wilayah Raja Ampat, Papua Barat. "Undang-Undang No. 11 Tahun 2021 tentang Cipta Kerja dan peraturan turunannya memberikan perhatian lebih dalam pemanfaatan ruang laut, ini perlu kami sosialisasikan kepada masyarakat, termasuk para stakeholder yang terkait dalam pemanfaatan ruang laut di wilayah Raja Ampat ini," kata Plt. Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP Antam Novambar dalam siaran pers di Jakarta, Minggu. Ia mengemukakan KKP di era Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menunjukkan perhatiannya dalam mendorong keseimbangan pemanfaatan ruang laut, termasuk di Raja Ampat. Antam juga menjelaskan bahwa salah satu amanat yang krusial adalah terkait dengan penanaman modal asing dalam pemanfaatan pulau-pulau kecil dan perairan sekitarnya. UU Cipta Kerja, lanjutnya, juga telah mengatur bagaimana mekanisme penanaman modal asing agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan tidak merugikan kelestarian sumber daya kelautan dan perikanan. "Sesuai amanat pasal 26A, penanaman modal asing harus memenuhi perizinan berusaha dari Pemerintah Pusat serta harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang penanaman modal," ucap Antam. Sementara itu, Plt. Direktur Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan, Matheus Eko Rudianto memastikan bahwa aparat PSDKP yang ada di lapangan akan melaksanakan pengawasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh sebab itu, dia mengimbau agar pelaku usaha segera mengurus rekomendasi atau izin yang diperlukan. “Tentu pengawasan akan kami laksanakan sesuai peraturan yang berlaku”, tegas Eko. Dalam sosialisasi yang dilaksanakan di Raja Ampat pada 10 Juni 2021, Direktorat Jenderal PSDKP menggandeng sejumlah pihak seperti Pemerintah Daerah Raja Ampat, Kepolisian Perairan, Kelompok Masyarakat Pengawas, serta para pelaku usaha pemanfaatan ruang laut di wilayah Raja Ampat. (mth)

Firli Bahuri Terbukti Lakukan Pelanggaran, KPK Tak Berdaya

Jakarta, FNN - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pasrah dengan laporan ICW (Indonesia Corruption Watch) terhadap ketua lembaga antirasuah itu, Firli Bahuri. Pelaporan kali ini merupakan perkara dari tahun lalu terkait penyewaan helikopter yang digunakan untuk perjalanan Firli dan keluarganya dari Palembang ke Baturaja dan Baturaja ke Palembang pada 20 Juni 2020. Selain itu, Firli juga menyewa helikopter tersebut untuk perjalanan dari Palembang ke Jakarta pada 21 Juni 2020. Atas perkara tersebut, dewan pengawas (Dewas) menyatakan jika Firli melakukan pelanggaran kode etik dan memberikan sanksi ringan berupa teguran tertulis 2. KPK menghormati sepenuhnya hak setiap warga negara yang melihat atau menemukan dugaan pelanggaran kode etik oleh insan KPK untuk melaporkannya ke Dewas KPK sebagai fungsi kontrol publik dalam agenda pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK," kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri. Peneliti ICW, Kurnia Ramadhana telah menyerahkan atas perkara tersebut pada Jumat, 11 Juni 2021 ke Dewas. "Sebagaimana dipahami bersama, bahwa pokok persoalan yang dilaporkan ini telah diproses secara profesional oleh Dewas KPK dan disampaikan secara transparan kepada publik hasil putusannya pada 24 September 2020," ujar Ali. Meskipun ada gonjang-ganjing terkait laporan Firli Bahuri, Ali menegaskan jika KPK terus berkomitmen dalam upaya pemberantasan korupsi. "KPK terus berkomitmen dalam memberantas korupsi dan berupaya menyelesaikan perkara korupsi yang menjadi tunggakan tahun-tahun sebelumnya, sekaligus mengungkap dugaan perkara korupsi baru tanpa pandang bulu," tutur Ali. (sws).

Pemprov Banten Diminta Kaji Ulang Pinjaman Daerah

Serang, FNN - Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Nawa Said Dimyati meminta pemprov setempat mengkaji ulang terkait dengan rencana pinjaman daerah kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) tahap kedua sebesar Rp4,1 triliun. "Terkait dengan adanya kebijakan baru mengenai adanya bunga pinjaman oleh PT SMI, harus dikaji ulang karena harus melihat kemampuan keuangan daerah agar nantinya tidak membebani APBD Banten," kata Nawa Said Dimyati dalam diskusi "Pojok Aspirasi DPRD Banten" di Serang, Sabtu (12/6). Latar belakang pinjaman kepada PT SMI yang dilakukan Pemprov Banten, lanjut dia, sama seperti beberapa daerah lainnya di Indonesia, yakni dalam upaya memulihkan kondisi perekonomian yang terdampak pandemi COViD-19. "Rencana ini sejak 2020 yang akan meminjam RP4,9 triliun. Nah, pada tahun 2020 sudah terealisasi sekitar Rp800 miliar dan tidak ada masalah," kata politkusi Partai Demokrat ini. Menurut Nawa Said, yang menjadi persoalan adalah PT SMI sebelumnya tidak ada bunga dalam pinjaman itu namun tiba-tiba ada bunga. Ia mengemukakan bahwa pinjaman itu sebelumnya bisa dalam jangka waktu 10 tahun, sekarang maksimal 5 tahun. "Ini yang membuat Pemprov Banten perlu melakukan kajian kembali dan konsultasi publik agar nantinya pinjaman ini tidak ganggu APBD," kata Nawa Said. Pada awalnya, kata dia, pengajuan pinjaman itu DPRD memberikan pendapat karena hitungan dari sisi kemampuan fiskal tidak mengganggu APBD jika dengan jangka pembayaran pinjaman 10 tahun. "Ada program-program yang sebelumnya direncanakan dibiayai dari pinjaman PT SMI dan sudah mulai lelang. Ini juga yang bikin masalah," katanya. Selain menghitung lagi kemampuan anggaran untuk cicilan bayaranya jika kurang dari 10 tahun, kata dia, kemudian harus mendapatkan fatwa hukum dari pengacara negara. Rencana pinjaman PT SMI sebesar Rp4,1 triliun, lanjut dia, akan dianggarkan untuk membiayai layanan dasar di Pemprov Banten sebesar Rp77,4 miliar untuk Dinas Pendidikan, Dinas PUPR Rp1,6 triliun, Dinkes Rp1,01 triliun, Dinas Perkim Rp700 miliar, dan Disperindag sekitar Rp30 miliar. "Saya secara pribadi dan anggota DPRD menyerahkan penuh semuanya kepada pemprov dengan memperhatikan kemampuam bayar," kata Nawa Said. (sws)