ALL CATEGORY
Terbakar, Jembatan Penghubung Krimea-Rusia
Ankara, FNN - Jembatan yang menghubungkan Krimea ke Rusia terbakar pada Sabtu pagi dan menyebabkan lalu lintas terhenti. Jembatan Kerch, sepasang jembatan paralel untuk jalan dan jalur kereta api, adalah rute pasokan utama bagi Rusia yang dibangun setelah pencaplokan Krimea pada 2014.Rekaman dan gambar yang dibagikan secara luas di media sosial menunjukkan bahwa bagian jalan runtuh dan gerbong kereta api terbakar di jembatan terpanjang di Eropa itu. Sebuah ledakan besar terdengar sebelum kebakaran besar terjadi, menurut saksi mata dan rekaman video.Layanan kereta api ke Krimea untuk sementara dihentikan setelah ledakan dan penjualan tiket dihentikan sementara, menurut Russian Railways. Pihak berwenang juga membatalkan perjalanan bus dari Krimea.Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan pembentukan komisi negara untuk menyelidiki insiden tersebut, menurut laporan kantor berita resmi TASS berdasarkan keterangan Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov.Oleg Kryuchkov, seorang penasihat kepemimpinan Krimea, mengatakan di Telegram bahwa tangki penyimpanan bahan bakar telah terbakar, menurut laporan awal. \"Terlalu dini untuk berbicara tentang penyebab dan konsekuensinya. Pemadaman api sedang berlangsung,\" kata dia.Kementerian Transportasi Rusia mengatakan mereka sedang menilai kerusakan yang terjadi di jembatan tersebut. Kementerian Energi Rusia mengatakan Krimea memiliki cadangan bahan bakar sedikitnya untuk 15 hari dan pasokan bahan-bahan penting selama dua bulan.Meskipun Ukraina tidak secara langsung mengeklaim bertanggung jawab atas serangan di jembatan tersebut, beberapa pernyataan oleh pejabat tinggi Ukraina menunjukkan kemungkinan itu.Mykhailo Podolyak, penasihat senior Presiden Ukraina, mengatakan apa yang terjadi di jembatan itu hanyalah \"permulaan.\" \"Semua yang ilegal harus dihancurkan, semua yang dicuri harus dikembalikan ke Ukraina, semua yang diduduki Rusia harus diusir,\" kata Podolyak di Twitter.Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov membagikan video yang terdiri dari dua bagian gambar, satu bagian menampilkan api di Jembatan Kerch dan bagian lainnya memainkan lagu \"Happy Birthday Mr. President\" yang terkenal dari Marilyn Monroe.\"Putin seharusnya bahagia. Tidak semua orang mendapat hadiah mahal di hari ulang tahun mereka,\" kata seorang pejabat Ukraina kepada New York Times, yang berbicara secara anonim. Presiden Rusia Vladimir Putin berulang tahun ke-70 pada Jumat (7/10).
Rusia Mengutuk Pernyataan Ukraina tentang Ledakan di Jembatan Kerch
Ankara, FNN - Rusia mengutuk pernyataan pejabat Ukraina tentang ledakan di Jembatan Kerch yang menghubungkan Krimea dengan Rusia. \"Reaksi rezim Kiev terhadap penghancuran infrastruktur sipil membuktikan sifat terorisnya,\" kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova di Telegram.Jembatan Kerch, sepasang jembatan paralel untuk jalan dan jalur kereta api, adalah rute pasokan utama bagi Rusia yang dibangun setelah pencaplokan Krimea pada 2014.Pada Sabtu dini hari, ledakan besar yang diikuti oleh kebakaran menyebabkan bagian jalan di jembatan itu ambruk dan membakar beberapa gerbong kereta.Api padam pada hari itu, kata pihak berwenang Rusia. Sejauh ini tidak ada korban dilaporkan akibat insiden tersebut.Meskipun Ukraina tidak secara langsung mengeklaim bertanggung jawab atas serangan di jembatan tersebut, beberapa pernyataan oleh pejabat tinggi Ukraina menunjukkan kemungkinan itu.Mykhailo Podolyak, penasihat senior Presiden Ukraina, mengatakan apa yang terjadi di jembatan itu hanyalah \"permulaan.\" \"Semua yang ilegal harus dihancurkan, semua yang dicuri harus dikembalikan ke Ukraina, semua yang diduduki Rusia harus diusir,\" kata Podolyak di Twitter.Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov membagikan video yang terdiri dari dua bagian gambar, satu bagian menampilkan api di Jembatan Kerch dan bagian lainnya memainkan lagu \"Happy Birthday Mr. President\" yang terkenal dari Marilyn Monroe.\"Putin seharusnya bahagia. Tidak semua orang mendapat hadiah mahal di hari ulang tahun mereka,\" kata seorang pejabat Ukraina kepada New York Times, yang berbicara secara anonim. Presiden Rusia Vladimir Putin berulang tahun ke-70 pada Jumat (7/10). (Sof/ANTARA)
Penanganan Jalur Kereta yang Ambles di Cilacap Dikebut
Purwokerto, FNN - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengebut penanganan bagian jalur rel kereta api lintas selatan Jawa yang ambles di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.\"Hingga petang ini penanganan amblesan masih terus berlangsung,\" kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto Krisbiyantoro saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu petang.Ia mengatakan bahwa di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten ada beberapa rintang jalan (rinja), salah satunya amblesan sepanjang 15 meter di KM 367+6/7.Kendati perbaikan bagian jalur rel yang ambles belum selesai, dia mengatakan, kereta lintas selatan Jawa sudah bisa melewati bagian jalur di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten dengan pembatasan kecepatan.Kereta api yang pertama melintas di rintang jalan tersebut adalah KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung yang sempat tertahan di Stasiun Jeruklegi selama hampir 12 jam. \"KA Turangga melintasi rintang jalan tersebut pada pukul 12.35 WIB dengan kecepatan lima kilometer per jam,\" katanya.Krisbiyantoro mengatakan bahwa penanganan rintang jalan di petak Jeruklegi-Kawunganten terus dilakukan supaya kereta bisa melintas lebih cepat. Saat ini, dia mengatakan, beberapa titik sudah bisa dilalui kereta api dengan kecepatan 40 km/jam. \"Pada prinsipnya, jalur rel di koridor Kroya-Banjar sudah normal meskipun masih diberlakukan pembatasan kecepatan,\" katanya.Hujan dengan intensitas tinggi yang turun dari Jumat (7/10) siang hingga Sabtu (8/10) mengakibatkan beberapa bagian jalur rel kereta api di petak jalan Jeruklegi-Kawunganten tanahnya turun atau ambles, antara lain di KM 367+6/7 dan KM 372+400 serta KM 392+8/7 di petak jalan Sikampuh-Maos.Kondisi tersebut menghambat perjalanan kereta api lintas selatan Jawa, membuat kereta tertahan di beberapa stasiun. (Sof/ANTARA)
Dalam Mengusut Tragedi Kanjuruhan, TGIPF Melakukan Investigasi Menyeluruh
Jakarta, FNN - Anggota Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan Doni Monardo menyampaikan pihaknya melakukan investigasi secara menyeluruh dalam mengusut tragedi di Stadion Kanjuruhan guna menemukan seluruh pihak yang bertanggung jawab atas tragedi tersebut.Menurut Doni, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, investigasi secara menyeluruh itu dilakukan dengan menyelidiki semua tahapan dalam penyelenggaraan pertandingan antara Arema dan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam.“Investigasi kami lakukan di setiap tahapan, mulai dari perencanaan pertandingan, persiapan, pelaksanaan, hingga terjadinya kerusuhan dan penanganan korban pasca-kerusuhan sehingga bisa ditemukan siapa yang bertanggung jawab di setiap tahapan itu,\" ujar mantan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).Di samping itu, tambah dia, TGIPF juga mendatangi serta mewawancarai berbagai pihak dan mengumpulkan bukti-bukti pendukung sebagai bahan analisis bagi tim.Sebelumnya pada Jumat (7/10), kepada wartawan di Malang, Jawa Timur, Doni mengatakan TGIPF Tragedi Kanjuruhan telah mengumpulkan fakta-fakta yang ada di Stadion Kanjuruhan terkait dengan tragedi di sana yang menewaskan sekitar 131 orang itu.Dia pun menyampaikan bahwa TGIPF saat ini telah mendapatkan beberapa bukti penting dalam mengusut tragedi di Stadion Kanjuruhan itu, seperti rekaman kamera pemantau atau CCTV di dalam Stadion Kanjuruhan dan beberapa rekaman video lain.Menurut Sekretaris TGIPF Nur Rochmad, bukti-bukti penting yang berhasil dikumpulkan dapat digunakan untuk memperkuat sekaligus mempertajam analisis dari tim. Dengan demikian, lanjut Rochmad, tragedi Kanjuruhan dapat diungkap secara menyeluruh dan independen.“Berbagai alat bukti penting yang kami dapatkan ini nantinya akan memperkuat dan mempertajam analisis kami sehingga peristiwa Kanjuruhan ini dapat kita ungkap secara menyeluruh dan independen,” ujar mantan Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung ini. (Sof/ANTARA)
Pelaku Anarkis di Luar Stadion Kanjuruhan Akan Ditindak Tegas
Jakarta, FNN - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo memastikan Polri menindak tegas seluruh pelaku anarkis yang menyebabkan kerusuhan di luar Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur. \"Minggu depan tim investigasi akan melakukan penegakan hukum kepada siapapun yang teridentifikasi melakukan pengrusakan dan pembakaran di luar stadion,\" kata Dedi kepada wartawan di Jakarta, Sabtu. Dedi menjelaskan, Polri telah mengidentifikasi ada dua peristiwa yang terjadi saat tragedi Kanjuruhan yang sedang didalami oleh tim investigasi. Kedua peristiwa itu terjadi di dalam dan luar lapangan Kanjuruhan. Untuk di luar lapangan, kata Dedi, pihak kepolisian juga akan mengusut kepada seluruh pihak yang diduga melakukan pengrusakan, aksi anarkis, pembakaran dan penyerangan terhadap pemain serta ofisial klub sepak bola. Menurut jenderal bintang dua itu, penyidik mulai mengusut pelaku kerusuhan yang di luar Stadion Kanjuruhan, sebagaimana diatur dalam Pasal 170 KUHP. Di sisi lain, dari hasil investigasi kepolisian, kata Dedi, ditemukan juga sebanyak 46 botol minuman keras (miras) oplosan ukuran 550 ml di Stadion Kanjuruhan. \"Sisa botol miras oplosan yang telah diminum di tribun itu telah dilakukan pengambilan dan pemeriksaan oleh tim Laboratorium Forensik (Labfor),\" ujarnya. Terkait itu, Dedi pun mengimbau kepada seluruh pihak untuk bersikap kooperatif dan mengakui perbuatannya kepada aparat kepolisian. \"Disarankan sebaiknya para pihak yang melakukan pengrusakan, pembakaran, penyerangan, dan lainnya untuk menyerahkan diri kepada yang berwajib,\" imbau Dedi. Dalam hal ini, kata Dedi, Polri terbuka dengan seluruh informasi, masukan dan saran terkait dengan peristiwa yang terjadi di Kanjuruhan tersebut. Polisi juga akan bekerja secara objektif dan sesuai dengan fakta-fakta yang telah ditemukan oleh penyidik. \"Kepolisian tetap akan melakukan pemeriksaan dan pendalaman secara menyeluruh terkait dengan seluruh rangkaian peristiwa tersebut,\" kata Dedi. (Ida/ANTARA)
Komitmen untuk Usut Tragedi Kanjuruhan Disampaikan Kapolresta Malang Kota
Jakarta, FNN - Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menyampaikan komitmen Polri untuk mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan dengan telah ditetapkannya enam orang tersangka.Hal tersebut disampaikannya saat bertakziah ke rumah keluarga salah satu korban tragedi Kanjuruhan, Angger Aditya Permana, mahasiswa Prodi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Kota Malang, Jawa Timur. \"Polri berkomitmen penuh untuk mengusut tuntas seperti apa yang telah di sampaikan oleh Bapak Kapolri,\" kata Kombes Budi sebagaimana pers rilis yang diterima di Jakarta, Sabtu.Mewakili keluarga besar Polresta Malang Kota, ia pun menyampaikan duka cita dan bela sungkawa kepada keluarga korban maupun suporter Aremania yang menjadi korban dari tragedi Kanjuruhan. \"Menyampaikan belasungkawa dan duka cita yang mendalam atas wafatnya adik kita Angger, serta saudara saudari kita Aremania dan Aremanita yang menjadi korban dalam kejadian di Kanjuruhan,\" tuturnya.Di akhir kunjungannya ke rumah duka, Kombes Budi berpesan agar sama-sama menjaga kondusifitas Kota Malang. Ia pun berharap agar peristiwa seperti tragedi Kanjuruhan itu tidak kembali terulang.\"Kami berempati kepada seluruh korban, semoga tidak ada lagi kejadian seperti ini kedepannya, dengan adanya musibah ini menjadikan silaturahmi kita semakin erat, mari sama-sama bergandengan tangan kembali membangun Kota Malang,\" kata Kombes Budi.Pada kesempatan itu, Hari Sunarko (55), orang tua Angger, juga berharap agar peristiwa serupa tak kembali terulang dan mendukung polisi untuk bisa mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan. \"Semoga ini kejadian yang terakhir dan tidak terjadi lagi sepakbola menimbulkan korban jiwa,\" kata Hari.Ia lantas menceritakan bahwa sedari kecil anak keduanya tersebut menyukai sepak bola. Saking cintanya terhadap sepak bola, lanjut Hari, anaknya itu pun sempat masuk Arema Footbal Academy selama tiga tahun.\"Anak saya ikut akademi Arema saat Kelas 1 SMP hingga menjelang lulus. Ini anak saya, berposisi sebagai kiper. Ini fotonya saat di Akademi Arema tour ke Lamongan 20 November 2016,” ujarnya seraya menunjukkan foto anaknya.Hari pun mengaku sudah mengikhlaskan kepergian anaknya tersebut sebagai sebuah takdir dan tidak menyalahkan pihak manapun.\"Saya sudah ikhlas atas kepergian anak kami pak, saya juga tidak menyalahkan siapa-siapa atas peristiwa ini, sudah menjadi takdir anak kami, insyaallah kami sekeluarga sudah ikhlas,\" ucap Hari.Suasana duka masih menyelimuti rumah duka salah satu dari ratusan korban tragedi Kanjuruhan itu, di mana keluarga, sahabat dan masyarakat sekitar masih berdatangan mengucapkan belasungkawa di rumah duka. (Ida/ANTARA)
Mengusung Capres Sekarang Membuat Publik Punya Cukup Waktu Cari Pemimpin
Jakarta, FNN - Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia berpendapat langkah partai politik yang sejak sekarang telah mengusung pihak tertentu sebagai calon presiden (capres) dalam Pilpres 2024 membuat masyarakat mempunyai waktu yang cukup untuk mencari pemimpin berikutnya.\"Masyarakat itu diajak punya waktu yang cukup untuk berdiskusi tentang masa depan Indonesia dan mencari pemimpin berikutnya. Dari sekarang, mereka punya preferensi, oh si ini. Kemudian, dia (capres) dinilai,\" ujar Ahmad Doli, saat ditemui wartawan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu.Lebih lanjut, secara umum, dia menilai situasi politik menjelang Pemilu 2024 memang berbeda dengan situasi-situasi politik pada pemilu-pemilu sebelumnya.Menurut Ahmad Doli, menjelang Pemilu 2024, sebagian partai politik memang melakukan langkah-langkah dalam kurun waktu yang relatif cepat. \"Saya kira, ada situasi yang berbeda ya antara menghadapi Pemilu 2024 dengan pemilu-pemilu sebelumnya. Partai-partai politik mulai bergerak agak relatif cepat,\" ujar dia.Adapun contoh langkah-langkah cepat partai politik itu, di antaranya, sekitar dua tahun sebelum Pemilu 2024, partai-partai politik sudah mulai membicarakan tentang upaya membangun koalisi.Kemudian, sebagian partai politik yang telah membangun koalisi itu membicarakan tentang konsep yang mereka tawarkan pada bangsa Indonesia serta membangun kekuatan politik, bahkan mulai berinteraksi dengan masyarakat.Sebelumnya, terkait dengan pengusungan capres dalam Pilpres 2024, beberapa partai yang telah mengambil langkah itu adalah NasDem yang mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.Lalu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menyatakan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Direktur Wahid Institut Yenny Wahid sebagai pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024.Selanjutnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pun akan segera mendeklarasikan capres dan cawapres yang akan diusung pada Pemilu 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar. \"Dalam waktu dekat, paling lama akhir bulan,\" kata Muhaimin di Gelanggang Olahraga Jakarta Timur, Jumat (7/10). (Ida/ANTARA)
Kemenangan Era Baru, Demikian LaNyalla Memaknai Kelahiran Nabi Muhammad
Jakarta, FNN - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memaknai kelahiran Nabi Muhammad SAW sebagai kemenangan era baru yaitu kehancuran musuh-musuh Allah SWT.\"Dalam beberapa kisah disampaikan kelahiran Nabi Muhammad SAW ditandai dengan hancurnya pasukan gajah yang datang menyerang Ka’bah. Ini memiliki makna yang mendalam yaitu kehancuran musuh-musuh Allah SWT dan datangnya era baru,\" kata LaNyalla dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.Dia berharap perayaan kelahiran Nabi Muhammad tidak sekadar perayaan semata namun harus mampu menemukan makna di balik kisah dari peristiwa tersebut. Menurut dia, selain hancurnya pasukan gajah, peristiwa lainnya yang menandai kelahiran Nabi Muhammad SAW di antaranya adalah padamnya api yang disembah kaum Majusi serta datangnya cahaya. \"Mengenai tanda terbitnya cahaya, saya yakin bahwa setiap perjuangan akan ada hasil akhirnya. Cahaya menunjukkan sebuah kemenangan,\" ujarnya.LaNyalla menilai umat Islam harus menjadi pemenang dan memberikan energi positif terhadap lingkungan di mana pun berada.Menurut dia, Islam harus menjadi rahmat semua alam atau “rahmatan lil \'alamin” dan umat Islam harus terus menjadi pemenang terhadap dirinya sendiri dalam melawan hawa nafsu yang merugikan diri sendiri dan sesama anak bangsa.Dia juga meminta kepada seluruh umat Islam untuk turut mempedomani akhlak dan kebiasaan Nabi Muhammad SAW, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. \"Tentu pedoman itu dapat membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik yang kita inginkan bersama-sama yaitu rakyat hidup sejahtera berdampingan satu sama lain,” katanya. (Ida/ANTARA)
Jokowi Bertemu Megawati di Batutulis Selama Dua Jam
Jakarta, FNN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri selama dua jam di Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu.Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu menyebut pertemuan membahas berbagai masalah bangsa dan negara, salah satu yang menjadi materi utama dalam pertemuan ialah terkait penanganan ancaman krisis ekonomi dan krisis pangan. \"Ibu Mega memang sangat menaruh perhatian terhadap krisis ekonomi dan pangan, dan beliau membagi pengalaman lengkap menuntaskan krisis multidimensional,\" kata Hasto.Dalam pertemuan tersebut, kata Hasto, Megawati membagikan pengalamannya saat seluruh jajaran Kabinet Gotong Royong benar-benar fokus dan terpimpin sehingga pada tahun 2004 Indonesia bisa keluar dari krisis.Hasto mengatakan dalam pertemuan empat mata itu, Jokowi pun menegaskan keseriusan Pemerintah, termasuk bagaimana para menteri harus fokus menangani berbagai tantangan perekonomian, krisis pangan-energi, dan tekanan internasional akibat pertarungan geopolitik.Hasto menyebut dalam pertemuan tersebut, Megawati pun secara khusus menyiapkan makanan untuk menjamu Presiden Jokowi penuh dengan semangat kerakyatan. Mulai dari, jagung, kacang Bogor, pisang rebus, talas, dan nasi uduk.Ia mengatakan bahwa Megawati sendiri sejak bulan Maret telah menginstruksikan untuk menanam 10 tanaman pendamping beras seperti pisang, jagung, talas, kacang-kacangan, ketela, sukun, sorgum, hingga porang.“Apa yang dicanangkan Bu Mega sejak 2,5 tahun lalu kini terbukti, dunia menghadapi krisis pangan. Karena itulah Bu Mega menghidangkan makanan pendamping beras secara khusus ke Pak Jokowi, agar Indonesia benar-benar berdaulat di bidang pangan,\" katanya.Hal-hal terkait agenda Pemilu 2024, kata Hasto, juga tidak luput dari materi pembahasan dalam pertemuan empat mata kedua tokoh bangsa itu. \"Agar Pemilu 2024 benar-benar menjadi momentum kebangkitan Indonesia Raya dan sekaligus ada kesinambungan kepemimpinan sejak Bung Karno, Bu Mega, Pak Jokowi hingga kepemimpinan nasional ke depan,\" ujarnya.Hasto menjelaskan bahwa pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana kontemplatif. Di mana, ujarnya lagi, dalam tradisi pemimpin yang berjuang demi masa depan rakyat, bangsa, dan negara Indonesia, maka diperlukan suatu tradisi menyepi dan berkontemplasi.\"Guna membahas secara jernih terhadap arah masa depan bangsa dan negara. Hal itulah yang secara periodik dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi,\" kata Hasto. (Ida/ANTARA)
Hartini Nara: Masih Adakah Standar Moral di Negara Kita?
Jakarta, FNN – Hartini Nara, Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, mengatakan pendidikan Indonesia masih mengutamakan aspek kognitif ketimbang standar moral. Hal ini disampaikannya dalam Seminar Pendidikan yang diselenggarakan Komunitas Peduli Pendidikan Anak Indonesia (KPPAI) di Gedung Sekretariat KAMI, Jl. Dr. Kusuma Atmadja No. 76, Sabtu (08/10). Dalam seminar tersebut, Nara menjelaskan materi School Bullying dan Pendidikan Karakter. Ia menyoroti kasus perundungan bisa ditemukan mulai dari pendidikan taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi, juga tidak terbatas pada negara maju maupun negara berkembang. Salah satu jenis perundungan yang sering terjadi adalah racist bullying atau perundungan yang menyangkut masalah etnis atau rasisme. Kasus perundungan ini biasanya menyangkut asal daerah seseorang. Ia memberikan contoh berupa gurauan terhadap presiden. \"Kenapa presidennya harus orang Jawa? Enggak ya. Artinya, jangan rasis dong. Itu bullying juga lho,\" canda Nara dalam seminar bertemakan \"Problematika Pendidikan Anak Indonesia dan Masa Depannya\" Sabtu, 8 Oktober 2022. Kemudian, Nara juga membahas tentang pembentukan karakter anak yang didukung oleh sekolah, keluarga, dan masyarakat. Ketiga pilar tersebut saling bekerjasama untuk keberhasilan pendidikan. Ia menjelaskan bahwa karakter dibentuk melalui perilaku yang menjadi kebiasaan. Nara menyinggung bahwa pendidikan Indonesia masih mengutamakan aspek kognitif sehingga tidak membentuk karakter. Ia juga membandingkan negara-negara maju yang memiliki standar moral dengan pemerintahan Indonesia yang sedang dilanda beragam isu. \"Bahkan Amerika yang sangat liberal kalau milih presiden, presiden itu harus bagus. Gak boleh terlibat skandal, gak boleh ini, gak boleh itu. Itu standar moral. Kita gak tahu masih punya gak itu di negara kita,\" papar Nara. (Oct)