ALL CATEGORY
Menkominfo dan Dubes Spanyol Bahas Dukungan Infrastruktur TIK
Jakarta, FNN - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Johnny G. Plate bertemu dengan Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia, H.E. Mr. Francisco De Asis Aguilera Aranda, membahas dukungan pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) Indonesia.\"Kami mendiskusikan potensi kerja sama Indonesia dan Spanyol khususnya di bidang teknologi informasi dan aplikasi informatika,\" kata Menteri Johnny saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta, Jumat.Lebih lanjut, Menkominfo mengatakan pertemuan tersebut juga merupakan bentuk hubungan baik antara kedua negara yang sudah berlangsung lama.\"Hubungan baik Indonesia dan Spanyol sendiri sudah berlangsung lama. Pembiayaan G2G atau government-to-government antara Spanyol dan Indonesia juga bukan merupakan hal yang baru, ini sudah biasa,\" kata Menteri Johnny.\"Dan ada beberapa yang sudah ada di project list Bappenas (terkait infrastruktur TIK untuk transformasi digital) yang rencananya dibiayai pemerintah Spanyol,\" imbuhnya.Ada pun infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi yang rencananya akan dibantu oleh Spanyol untuk Indonesia meliputi infrastruktur digital hulu (upstream ICT infrastructure) dan hilir (downstream ICT infrastructure).\"Khusus untuk infrastruktur digital upstream dan downstream, Spanyol ingin membiayai dan ambil bagian dalam penyiapan infrastruktur tersebut,\" kata Menkominfo.\"Kami membuka ruang kerja sama yang luas, tentu dengan batasan-batasan bahwa itu kompetitif, teknologi yang digunakan modern, sesuai dan cocok untuk diimplementasikan di Indonesia,\" ujarnya menambahkan.Menteri Johnny melanjutkan, dalam waktu dekat akan sampaikan penawaran pembiayaan (financing offer) dari Pemerintah Spanyol untuk pembiayaan proyek infrastruktur TIK di Indonesia.Di sisi lain, Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia, H.E. Mr. Francisco De Asis Aguilera Aranda mengatakan pihaknya terbuka untuk mendukung pembangunan infrastruktur digital Indonesia.\"Setelah melakukan pertemuan dengan Menteri (Johnny), saya mempelajari apa saja tujuan Indonesia, dan apa yang bisa kami (Spanyol) lakukan untuk mendukung hal tersebut untuk Indonesia,\" kata Dubes Spanyol.\"Spanyol memiliki hubungan yang baik dengan Indonesia dalam waktu yang lama, dan perusahaan serta pemerintahan Spanyol bersedia untuk bekerja sama dengan Indonesia di proyek-proyek (infrastruktur digital) bersama-sama demi memberikan manfaat kepada masyarakat Indonesia di masa depan,\" ujarnya menambahkan. (mth/Antara)
BRIN: Perhatikan Privasi dan Tujuan Bila Ingin Ciptakan Platform Genom
Jakarta, FNN - Pelaksana Tugas Kepala Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman (PRBME) Badan Inovasi Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Sandi Sufiandi menekankan G20 perlu memperhatikan keamanan privasi dan tujuan pemanfaatan bila ingin menciptakan platform bagi data genom.“Indikator yang harus diperhatikan dari data genom adalah dari sisi privat dan tujuan pemanfaatan data, itu yang pertama,” kata Sandi saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.Sandi menuturkan bahwa diusungnya platform tersebut merupakan sebuah ide yang baik karena dapat menyatukan berbagai macam pengetahuan dari seluruh dunia.Hanya saja, para pemimpin dunia harus benar-benar mencermati keamanan maupun tujuan dari pemanfaatan data genom karena data-data itu memuat informasi genetik yang sangat lengkap dari seluruh kehidupan makhluk hidup dan bersifat sangat rahasia.Bila dikaitkan dengan pandemi COVID-19, sebuah data genom bahkan mampu membaca perubahan mutasi yang terjadi dengan virus dan variannya. Para peneliti juga dapat terbantu untuk membaca pergerakan dari virus tersebut.Ketika data-data genom dikumpulkan di dalam satu platform, Sandi mengatakan seluruh pemimpin dunia harus memikirkan sebuah cara yang dapat menjamin keamanan data, cara pengolahan juga siapa saja pihak yang dapat mengaksesnya sesuai dengan etik yang ada melalui regulasi panjang.“Data sangat berharga untuk menunjukkan penyakit-penyakit potensial, yang muncul segala macam meski masih perlu dieksplor. Tapi dari situ banyak yang bisa kita peroleh,” ucap dia.Di sisi lain, platform yang dibuat juga harus memikirkan arah tujuan dan manfaatnya. Dalam hal tersebut, tujuan harus menuju kepada keperluan riset baik untuk terapi klinis ataupun pembuatan obat dan vaksin baru yang dapat menolong banyak nyawa manusia.Dengan demikian, tidak ada negara yang menggunakan data genom sebagai alat untuk menyerang pihak lain ataupun terjadinya kebocoran data pada publik. Pemanfaatan data genom juga harus bisa diberikan secara adil pada para pihak yang nantinya dapat menggunakan big data tersebut agar setiap negara menjadi setara.Sandi meminta agar G20 dapat mengajak semua negara untuk saling menghargai dan tidak membeda-bedakan diri hanya karena genetik yang dimiliki setiap orang berbeda. Semua yang dilakukan haruslah ditujukan dari manusia untuk manusia.“Itu akan sangat bermanfaat saya yakin, hanya saja kita harus hilangkan rasa saling curiga antar sesama warga dunia, misalkan karena latar belakang atau politik. Anggaplah ini berkah yang diberikan dari yang Maha Kuasa, keanekaragaman untuk saling mengenal,” kata Sandi. (mth/Antara)
Menperin: Tak Ada Pilihan, Industri Hijau Harus Diterapkan
Jakarta, FNN - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan bahwa pelaku industri harus menerapkan konsep industri berkelanjutan atau industri hijau dalam operasionalnya, karena seluruh dunia akan mencari produk yang berbasis hijau pada masa datang.\"Berdasarkan data, 152 perusahaan industri menjadi peserta Penghargaan Industri Hijau Tahun 2021. Angka ini masih relatif rendah dan masih harus kita tingkatkan,\" kata Menperin saat meluncurkan Penghargaan Industri Hijau Tahun 2022 di Jakarta, Rabu.Menurut Agus, angka tersebut masih dapat ditingkatkan jika melihat jumlah industri di Indonesia yang mencapai 16.000 perusahaan.\"Jika dilihat dari pengajuan izin operasional dan mobilitas kegiatan industri (IOMKI) yang sejumlah 16.000, angka 152 perusahaan memang masih jauh. Kami mendorong untuk terus ditingkatkan,\" ujarnya.Menperin memaparkan, pemerintah berkomitmen dalam penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) sebagaimana yang dituangkan dalam dokumen yang memuat komitmen dan aksi iklim sebuah negara atau Nationally Determined Contribution (NDC).NDC memuat rencana penurunan emisi Indonesia pada 2030 hingga 29 persen dengan usaha sendiri dan sampai 41 persen bila dengan dukungan internasional.Berdasarkan data, dari 152 perusahaan industri peserta Penghargaan Industri Hijau Tahun 2021, tercatat telah dicapai penghematan energi sebesar Rp3,2 triliun dan penghematan air Rp169 miliar.Hingga 2021, juga telah terbit 31 peraturan menteri tentang standar industri hijau dan 44 industri manufaktur yang telah tersertifikasi.Dari program penurunan emisi GRK, berdasarkan hasil capaian yang telah diverifikasi untuk tahun pelaporan 2021, sampai dengan 2020 telah berhasil dilakukan penurunan emisi hingga 2,7 juta ton CO2e atau 99,3 persen dari target NDC 2030 sektor industri yaitu 2,75 juta ton CO2e.Pada 2021, juga telah dihasilkan target pengembangan circular economy periode 2022-2025 yaitu tersedianya sistem informasi circular economy di sektor industri, peningkatan pemanfaatan bahan baku daur ulang dari dalam negeri, peningkatan daya saing produk daur ulang dan produk yang mengandung bahan baku daur ulang, serta regulasi yang mendukung penerapan circular economy di sektor industri.\"Melihat capaian pengembangan industri hijau hingga tahun 2021, maka program yang telah dilakukan selama ini harus tetap dilanjutkan, serta dilakukan evaluasi untuk perbaikan dan peningkatan kualitas program, serta perlu didorong adanya insentif bagi perusahaan industri yang telah menerapkan industri hijau,\" ujar Menperin.Hal itu bertujuan untuk tercapainya target pengembangan industri hijau pada 2030 yang pada akhirnya dapat meningkatkan daya saing industri, efisiensi sumberdaya alam, penurunan tingkat pencemaran, serta pemenuhan target program nasional. (mth/Antara)
Relawan di Jakarta Dukung Ridwan Kamil sebagai Calon Presiden
Jakarta, FNN - Relawan yang tergabung dalam Gerakan Ridwan Kamil Jakarta Timur (Gerak Jaktim) mendeklarasikan dukungan bagi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024. Koordinator Gerak Jakarta Timur, Muhammad Ali, di Jakarta, Jumat, mengatakan, mereka mendeklarasikan dukungan terhadap politikus berlatar arsitek itu lantaran melihat potensi besar mantan wali kota Bandung itu. Sebagai kepala daerah dia dinilai berhasil membenahi Bandung dan Jawa Barat. Deklarasi dukungan kepada Kamil dilakukan pada Kamis malam (7/4). \"Ridwan Kamil telah terbukti menjadi pemimpin yang inovatif dalam membangun Bandung dan Jawa Barat,\" kata Ali. Melihat pencapaian dan prestasi tersebut, Gerak Jaktim yakin dia merupakan salah satu sosok yang cocok dan pantas untuk maju dalam pilpres 2024 nanti. Selain pengalaman sebagai kepala daerah, Ali menyampaikan dia adalah tokoh yang dapat menyelesaikan polarisasi masyarakat pasca pilpres 2019 lalu. Meski sudah berlalu, Ali merasakan bahwa polarisasi masih terjadi. Dikotomi antara pendukung masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden kala itu belum juga mereda. Bahkan dia melihat ada potensi konflik horizontal yang terus terjadi. Oleh karena itu, Gerak Jaktim menilai perlu ada sosok yang dapat menjadi penengah dan mampu menyelesaikan permasalahan itu. \"Mengingat sosok beliau dapat diterima publik secara luas dari berbagai kalangan yang sangat beragam,\" kata Ali.Nama Kamil juga dinilai tidak kalah besar dari sejumlah tokoh yang belakangan muncul dan didorong untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden pada 2024 mendatang. Ali menyebut, Kamil merupakan sosok yang bisa menjadi jalan tengah dan pilihan tepat untuk masyarakat. Ia juga percaya Kamil bisa merekatkan kembali masyarakat yang masih terpecah. \"Berangkat dari kondisi tersebut, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, kami yang terhimpun dalam Gerakan Ridwan Kamil Jakarta Timur atau Gerak Jaktim mendeklarasikan untuk mendukung penuh Bapak Ridwan Kamil menjadi calon presiden pada pemilu 2024 mendatang. Untuk masa depan Indonesia yang lebih baik,\" tuturnya. (mth/Antara)
Pemulihan Rubel Kehilangan Tenaga, Saham Jatuh Setelah Sanksi Baru AS
Moskow, FNN - Rubel Rusia melonjak ke level terkuatnya sejak Juli 2020 terhadap euro pada Jumat, tetapi kemudian memangkas kenaikannya, sementara indeks saham sedikit lebih rendah, terbebani oleh saham-saham perusahaan minyak yang jatuh setelah kongres AS memilih untuk melarang minyak Rusia.Pada pukul 07.36 GMT, rubel turun 0,6 persen menjadi 76,23 terhadap dolar, menjauh dari level terkuatnya sejak 11 Februari di 74,2625 yang dicapai pada Kamis (7/4/2022).Terhadap euro, rubel menguat ke 80,2225, level yang terakhir terlihat pada Juli 2020, sebelum membalikkan kenaikan dan meluncur 0,5 persen hari ini ke 81,82.Pergerakan rubel bergejolak dan volume perdagangan di Bursa Moskow berada di bawah rata-rata dalam beberapa minggu terakhir, tetapi rubel telah sepenuhnya pulih ke level yang terlihat sebelum Rusia memulai apa yang disebutnya \"operasi militer khusus\" di Ukraina pada 24 Februari.Rubel baru-baru ini dikendalikan oleh konversi wajib pendapatan dolar dan euro oleh perusahaan-perusahaan yang berfokus pada ekspor, sementara permintaan valas telah dibatasi oleh kontrol modal yang diberlakukan Rusia saat rubel jatuh ke rekor terendah pada Maret.Permintaan mata uang asing saat ini terhambat oleh larangan membeli uang tunai dolar dan euro serta komisi 12 persen untuk membeli valas secara daring atau melalui bank.Rubel akan condong ke arah penguatan tanpa tindakan dari bank sentral dan dapat memasuki kisaran 70-75 terhadap dolar pada siang hari, kata analis Promsvyazbank dalam sebuah catatan.Tetapi mengingat penguatan rubel terbaru, beberapa pemulihan dalam permintaan valas mungkin terjadi meskipun ada komisi, kata bank Otkritie dalam sebuah catatan.Menteri Keuangan Anton Siluanov mengatakan pada Rabu (6/4/2022) bahwa kementeriannya bersama dengan bank sentral sedang mengerjakan langkah-langkah untuk membuat nilai tukar rubel lebih dapat diprediksi dan tidak terlalu bergejolak.Di pasar saham, indeks RTS berdenominasi dolar turun 0,5 persen menjadi 1.087,4 poin. Indeks MOEX Rusia berbasis rubel turun 0,1 persen menjadi 2.631,8 poin.Saham perusahaan minyak Bashneft berkinerja buruk di pasar dengan kehilangan 3,2 persen hari ini, sementara saham saingannya Lukoil turun 0,5 persen.Saham minyak terpukul setelah Kongres AS memilih untuk memaksakan kerugian ekonomi lebih lanjut pada Rusia atas tindakannya di Ukraina, melewati satu langkah untuk menghapus status perdagangan \"negara yang paling disukai\" dan yang lainnya untuk melarang impor minyak. (mth/Antara)
Studi Inggris: Gejala Omicron 2 Hari Lebih Pendek daripada Delta
London , FNN - Penyakit yang disebabkan oleh varian Omicron rata-rata menginfeksi sekitar dua hari lebih pendek daripada varian Delta.Temuan itu ditunjukkan dalam sebuah penelitian skala besar terhadap warga Inggris yang divaksin yang menyimpan catatan di ponsel atas gejala COVID-19 mereka setelah terinfeksi pascavaksinasi.“Munculnya gejala yang lebih singkat itu menunjukkan-- seraya menunggu konfirmasi dari pemeriksaan muatan virus --bahwa periode penularan mungkin lebih pendek, yang pada gilirannya akan berdampak pada kebijakan kesehatan di tempat kerja dan panduan kesehatan masyarakat,\" tulis para penulis penelitian itu.Berdasarkan aplikasi Zoe COVID, yang mengumpulkan data tentang gejala yang terlaporkan secara otomatis itu, penelitian ini juga menemukan bahwa infeksi Omicron yang bergejala 25 persen lebih kecil kemungkinannya untuk dirawat di rumah sakit daripada di kasus Delta.Sementara tingkat keparahan Omicron yang lebih rendah telah diketahui, penelitian ini unik dalam analisis rinci dan mengoreksi distorsi yang disebabkan oleh perbedaan status vaksinasi dengan melihat sukarelawan yang divaksin saja.Para peneliti di King\'s College London menganalisis dua kumpulan data dari 1 Juni hingga 27 November 2021, ketika varian Delta menyumbang lebih dari 70 persen kasus, dan dari 20 Desember 2021 hingga 17 Januari. 2022, ketika Omicron lebih dari 70 persen kasus.Para pasien itu --hampir 5.000 di setiap kelompok-- dicocokkan dan dibandingkan 1 lawan 1 pada orang dengan usia, jenis kelamin, dan dosis vaksinasi yang sama di kelompok lain.Durasi gejala Omicron yang relatif lebih pendek terhadap Delta lebih jelas pada mereka yang mendapat tiga dosis vaksin.Gejala itu berlangsung rata-rata 7,7 hari selama periode yang didominasi Delta, dan hanya 4,4 hari, atau 3,3 hari lebih sedikit, selama periode Omicron.Di antara mereka yang hanya menerima dua dosis vaksin, gejala Delta berlangsung selama 9,6 hari dan 8,3 hari dari Omicron, perbedaan hanya 1,3 hari.Aplikasi Studi Zoe COVID, sebelumnya dikenal sebagai Aplikasi Studi Gejala COVID, mengumpulkan data tentang gejala yang terlapor sendiri.Perusahaan ZOE Ltd itu awalnya didirikan untuk menawarkan saran nutrisi yang disesuaikan berdasarkan alat tes. Aplikasinya adalah inisiatif nirlaba yang bekerja sama dengan King\'s College London dan didanai oleh Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial.Studi ini diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet pada Kamis dan akan dipresentasikan pada Kongres Mikrobiologi Klinis dan Penyakit Menular di Eropa akhir bulan ini. (mth/Antara)
Kursi Jokowi Digoyang-goyang
Oleh M. Rizal Fadillah - Pemerhati Politik dan Kebangsaan BACALAH media sosial niscaya ditemukan fenomena politik baru sebagai efek dari aksi mahasiswa 28 Maret dan 1 April. Agenda berikut 11 April masih ditunggu. Sasaran aksi adalah menohok langsung Presiden soal perpanjangan masa jabatan baik penundaan Pemilu maupun amandemen tiga periode. Berbeda dengan aksi aksi sebelumnya seperti aksi menentang RUU KPK dan RUU Cipta Kerja yang juga cukup besar diikuti pelajar, mahasiswa atau pun buruh, semua berhasil dipatahkan walau dengan sedikit kerusuhan yang dipicu diduga oleh perusuh buatan. Aksi kali ini justru mengarah langsung kepada singgasana. Istana dengan melempar isu dan merekayasa dukungan soal penundaan Pemilu dan pengubahan masa jabatan Presiden membawa target perjuangan menjadi lebih fokus. Kursi Presiden yang digoyang. Cepat atau lambat desakan mundur atau dimundurkan akan semakin bergaung. Aksi pun menemukan momentum untuk mempercepat perubahan. Rekayasa untuk tetap berkuasa justru berhadapan dengan desakan mempercepat turun dari kekuasaan. Masalah sudah sangat menumpuk untuk memicu dan mendorong gerakan. Hutang luar negeri menembus angka 7000 trilyun, kebijakan penanganan pandemi beraroma bisnis, penzaliman aktivis Islam, IKN yang babak belur dalam pembiayaan, Kereta Cepat yang mangkrak, ruang bangkit PKI, serta perpanjangan yang dipastikan melanggar Konstitusi. Presiden mulai meragukan loyalitas dan kinerja menteri. Marah-marah yang dipertontonkan sebagai pencitraan palsu. Terindikasi bermitra dengan paranormal dalam pengambilan kebijakan. Pegangan pada Kepolisian mulai goyah mengingat instansi ini sedang berat menjawab tuduhan pelanggaran HAM, demikian juga dengan TNI yang dihubungkan dengan gonjang-ganjing PKI akibat langkah KSAD dan Panglima. Mahasiswa telah berteriak, membuat riak dan bersemangat gerak. Setelah lama dibungkam pandemi, kini ada keberanian untuk beraksi kembali. Geliatnya memberi harapan pada rakyat. Patung kuda adalah tempat untuk mulai menggoyang kursi Istana. Presiden terpaksa harus mengatur ritme isu perpanjangan masa jabatan. Namun belum berniat menghentikan agenda. Kursi Presiden sejak lama rapuh. Istana tidak pernah kuat. Topangan oligarki itu yang memanipulasi kekuatan. Tapi disadari tidak akan mampu menopang selamanya karena ada rayap yang membuat kursi semakin rapuh. Rayap itu kini mulai mengganas. Kursi menjadi mudah untuk digoyang-goyang. Dan bahayanya, mahasiswa peka dengan keadaan ini. Presiden panik atas ketidaksolidan oligarki karena realitanya mereka sedang berebut kue kepentingan di usia senja kekuasaannya. Rakyat ingin berubah lalu mencari celah. Tiga titik lemah yang dapat menjadikan kursi semakin goyah. Pertama menyinggung umat dengan membiarkan penodaan agama dan menuduh umat Islam radikal. Neo PKI memanfaat momen. Kedua, harga kebutuhan pokok rakyat yang terus meroket. Rakyat tidak berdaya dan dapat berbuat nekat. Buruh gerah atas berbagai tekanan. Ketiga, nafsu ingin berkuasa terus. Penghianatan Konstitusi yang berkonsekuensi. Aksi-aksi mahasiswa, umat Islam, buruh atau elemen lainnya akan terus menggoyang-goyang Jokowi yang semakin tidak nyaman duduk di atas kursi. Kursi yang didapat dahulu dengan cara menggoyang-goyang suara. Suara kardus yang berbau kakus. Bandung, 8 April 2022
KTT G20, Indonesia di Simpang Jalan?
Oleh Raden Baskoro Hutagalung - Forum Diaspora Indonesia KECOLONGAN dalam perang Rusia-Ukraina, menjadikan Amerika berhitung ulang dalam hal memainkan hegemoni politiknya di wilayah Asia Pasifik. Kenapa ada kata “kecolongan” Amerika dalam perang Rusia - Ukraina? Karena kalau kita menyimak perang Uni Soviet dengan Afghanistan di masa perang dingin yang lalu, Amerika berhasil menggalang Taliban sebagai proxy Amerika dalam melawan Uni Soviet sehingga Uni Soviet kalah perang, hengkang, ekonominya terpuruk dan selanjutnya negara super power itu runtuh. Berbeda dengan saat ini. Rusia di bawah kepemimpinan Vladimir Putin, lebih dahulu merangkul Cechnya bergabung dan memerangi Ukraina. Dan kita sesama ketahui bahwa Cechnya adalah salah satu negara Islam pecahan Uni Soviet yang cukup disegani di kawasan Balkan bahkan oleh Rusia itu sendiri. Saat ini, boleh dikatakan, dunia Islam ibarat bandul dari perseteruan dua kutub kekuatan global Amerika Cs versus Rusia-China dkk. Artinya kalau dipahami, dunia Islam saat ini mempunyai posisi penentu dari persiteruan dua kekuatan ini. Siapa yang lebih dulu merangkul Islam, maka akan mendapatkan tambahan kekuatan positif yang signifikan. Untuk itulah, Amerika menggalang sebuah resolusi dengan menjadikan 15 Maret sebagai “Hari Anti Islamphobia”. Amerika bersama dunia akan memerangi siapa saja yang menyebarkan Islamphobia berupa kebencian, ketakutan, kecurigaan kepada dunia Islam. Tentu, resolusi ini tidak lain adalah berupa sebuah “soft treatment” Amerika dalam membuka pintu konsolidasi bersama dunia Islam. Dimana, untuk wilayah Asia-Pasifik, Indonesia adalah sasaran utama yang akan dirangkul Amerika. Namun permasalahannya adalah Amerika tentu sudah sangat tahu, bagaimana Indonesia saat ini jauh berbeda dengan era Presiden sebelumnya. Indonesia saat ini, sudah menjadi “Underbow” nya China komunis. Hal ini diperkuat dengan banyak kebijakan baik dalam dan luar negeri Indonesia yang “mengekor” dan menguntungkan China komunis. Atau lebih sederhananya adalah berafiliasi kepada China. Makanya, perhelatan KTT G20 yang akan di laksanakan di Indonesia akan menjadi batu ujian berat bagi diplomasi luar negeri Indonesia. Karena Amerika, melalui juru bicara kementrian luar negerinya telah menyatakan tidak akan hadir di KTT G20, kalau Rusia ikut hadir. Sedangkan Rusia saat ini sedang mendapatkan hukuman sanksi-sanksi dari Amerika dan sekutunya atas invansi militer Rusia ke Ukraina. Permasalahan ini jangan anggap sepele. Ketidakhadiran Amerika di KTT G20 akan berdampak besar dan mungkin saja bisa berakibat KTT G20 batal atau malah bubar jalan. Sedangkan kita tahu KTT G20 ini, salah satu event bergengsi negara besar di dunia dimana saat ini, Indonesia mendapat giliran menjadi presidensianya selama 2 tahun. Ini akan menjadi masalah besar, karena Menteri Investasi dan Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, menyatakan bahwa event KTT G20 ini adalah kegiatan ekonomi bukan politik. Artinya dari gestur politik Indonesia berdasarkan statemen “Lord Opung” ini jelas tampak bahwa, Indonesia akan enggan untuk menolak kedatangan Rusia. Sedangkan Rusia adalah sekutu kuatnya China komunis dimana Indonesia sejak pemerintahan hari ini terafiliasi. Dampak seandainya Amerika memang tak hadir dalam KTT G20 dimana Rusia hadir, pasti akan diikuti oleh negara lainnya sekutu Amerika seperti Inggris, Prancis, Italy, Kanada, Jepang, India, Korsel, di luar Turkey. Kalau ini terjadi, berarti Indonesia siap-siap akan “dicap” negara pendukung invansi militer Rusia ke Ukraina. Yang tentunya akan berdampak kepada pergaulan internasional dan sanksi global. Bisa-bisa Indonesia diisolasi, disisihkan, dan setelah itu pasti dijatuhi sanksi khas ala Amerika. Dan bisa tidak mungkin, Amerika akan memainkan pengaruhnya untuk menjatuhkan pemerintahan hari ini. Seperti Pakistan baru-baru ini. Yang dianggap terlalu pro China, akhirnya ditumbangkan Amerika melalui proxynya di Pakistan. Begitu juga sebaliknya, kalau Indonesia menolak Rusia. Tentu juga akan berdampak terhadap hubungan bilateral dan China komunis. Sudah tentu China komunis akan tersinggung berat kalau sekutu utamanya Rusia diperlakukan seperti itu. Dan China komunis pasti juga punya cara untuk menekan pemerintahan Indonesia. Kesimpulannya adalah. Di sini akan dilihat kemampuan diplomasi luar negeri, wibawa, dan kepemimpinan pemerintahan hari ini. Apakah mampu melewati batu sandungan ini. Mari kita lihat apa yang bisa dilakukan pemerintahan hari ini. Apakah sejago mengobok-obok rakyatnya selama ini ? Atau memang jago kandang? Wait and see. Perth-Australia, 8 April 2022
Pilih Pemerintahan Jokowi atau Keselamatan NKRI?
Oleh: Yusuf Blegur - Mantan Presidium GMNI Kebohongan awal sudah hadir pada saat kampanye pilpres dengan laku pencitraan. Maka kebohongan akan terus berlanjut hingga menjelang akhir kekuasaan. Kebohongan yang terus-menerus hanya membuat rakyat hidup tertekan dan dalam penindasan. Maka kebohongan telah menjadi kebiasaan dan terus dipaksakan, telanjang dan tanpa malu ingin memperpanjang masa jabatan. Rezim sepertinya semakin lupa diri dan berpotensi membuat tragedi. Apapun yang dilakukan telah menyebabkan kerusakan dan kehancuran negeri. Selain korupsi dan kolusi, kebijakannya selalu tanpa nurani dan tak manusiawi. Boneka dan para antek oligarki itu kian hari kian identik dengan kebohongan, cuek berekspresi bohong di sana dan bohong di sini. Dimata penguasa hidup tak lebih dari sekedar harta dan jabatan. Kebijakan dan aturan sudah terlalu memaksakan dan kebablasan. Kehidupan rakyat tak ubahnya menjadi korban perkosaan. Negara bangsa tak lagi memiliki budaya keberadaban, sistem politiknya hanya menghasilkan kebiadaban. Kini kesengsaraan rakyat mencapai puncak tertinggi. Bukan hanya sekedar hobi melanggar janji, penyelenggara negara telah mewujud rezim tirani. Sumber daya alam, demokrasi, konstitusi, dan bahkan kehidupan agama hanya menyisakan ironi. Saatnya rakyat menentukan pilihan dan mengambil keputusan, pilih mempertahankan pemerintahan Jokowi atau mengutamakan keselamatan NKRI?.
Sejarah Halal bi Halal
Oleh Ridwan Saidi - Budayawan MENURUT organ (media) Muhammadiyah tahun 1929, silaturahmi Idul Fitri disebut Alal Bahalal. Saya tak paham artinya. Menurut Dahlan Ranuwiharjo yang era revo berada di Jogja, istilah Halal bi Halal itu muncul menjelang silaturahmi di Istana Jogja tahun 1946 yang dihadiri oleh pihak coperasi, disebut co, dan non coperasi, disebut non co, terhadap Belanda. Pihak yang berbeda pendapat itu bisa saling \"menghalalkan\" dan tidak saling mencerca sikap masing-masing demi persatuan. Pada mulanya silaturahmi Idul Fitri itu berlangsung di pemakaman. Penduduk setelah sembayang Ied, lalu bertemu keluarga, terus langsung ke pemakaman. Masing-masing unit keluarga, terutama yang berjauhan tinggalnya, bertemu dan halal bi halal di pemakaman. Kenapa di kalangan Betawi orang yang sudah meninggal didahulukan? Ini adat yang sudah berakar lama. Mereka katakan ruwahan: mengapresiasi arwah. Secara khusus ruwahan dibuat pada hari-hari di bulan Sa\'ban menjelang Ramadhan. Berdasar paham Betawi, orang meninggal itu bukan gedebongan (batang) pisang. Pemakaman ramai bukan saja tanggal 1 Syawal tapi juga sehari sebelum puasa yang disebut munggah puasa. Di hari munggah gadis-gadis diadatkan untuk mandi dan keramas. Idul Fitri disebut lebaran, penutup puasa, Idul Adha disebut lebaran haji. Puasa bahasa Swahili yang artinya tidak makan dan minum. Pada era pra Islam di Indonesia banyak pengikut tauhid Nabi Musa. Yang laki-laki disebut Saba, yang wanita Sebira. Mereka berpuasa 40 hari. Hari ke 41 disebut lebaran, penutup puasa. Syekh Siti Jenar orang Saba yang pada VIII/IX M berpindah jadi muslim, istilah orang pindah agama saat itu darugem. Siti Jenar dikenal juga sebagai Syekh Darugem. Ia berdiam di Bambu Jenar, kecamatan Teluk Pucung, Bekasi. Dan makamnya di Lemah Abang, Karawang. Siti pada Siti Jenar artinya tanah. Ia memang dari Tanah Jenar, atau Bambu Jenar. Kodifikasi hadist selesai abad III H. Karenanya Siti Jenar di masa hidupnya mengajarkan tauhid. Sebelumnya, monotheisme diajarkan Syekh Yusha, Karawaci, Tangerang, dan Tuanku Raman, Batu Jaya, Karawang. Time frame: III - VI M. Makam-makamnya Masih ada dan terawat. Kitab syariat yang terbit pertama ditulis oleh Abu Nashr al Samarkandi. Ia wafat di Jakarta tahun 983 M. Abu Nashr, yang dikenal sebagai mualim Teko, tidak sejaman dengan Siti Jenar. Pelanjut mereka di abad XI dan XII M adalah Dato Banjir, Pondok Gede, Dato Biru, Rawa Bangké, Mester, Dato Tonggara, Kramat Jati, Dato Mera dan Dato Ibrahim, Condet. Makam-makamnya masih ada dan terawat. Demikianlah, narasi sejarah adalah logika, jika tak logis bukan sejarah. (*)