ALL CATEGORY
Salah Kamar: Jenderal Andika Perkasa Membantu POLRI
TNI begitu sigap melibatkan diri kasus Brigadir Joshua, akan menjadi aneh dan sangat mungkin rakyat akan sinis atas keterlibatannya TNI dalam proses tersebut. Oleh: Sutoyo Abadi, Koordinator Kajian Politik Merah Putih PANGLIMA TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan akan kirim dokter untuk melakukan autopsi ulang jenazah Brigadir Joshua. Dokter yang akan dikirim itu dipastikan memiliki kompetensi dan keilmuan yang dibutuhkan. Andika Perkasa mengatakan bahwa dokter tersebut merupakan dokter yang bertugas di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD). Dokter tersebut disiapkan sesuai permintaan dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia. Sikap Palingma TNI itu perlu diapresiasikan atas kejadian kematian Brigadir Joshua yang masih simpang siur. Tetapi Tim Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia diduga kuat merendahkan eksistensi, kompetensi martabat dan Tupoksi TNI. Kasus yang diduga hanya masalah rumah tangga (perselingkuhan) tersebut sebenarnya TNI tidak perlu terlibat langsung di institusi Kepolisian yang kita percaya telah memiliki kelengkapan mendeteksi untuk mengungkapkan kematian Brigadir Joshua, kalau mau bisa diungkap dengan cepat, tepat, tuntas dan transparan. Berbeda dengan kasus 6 laskar FPI yang dibunuh dengan keji dan biadab, diduga kuat oleh oknum aparat kepolisian atas remot kekuatan politik dari luar institusinya yang sangat besar, dan tidak mampu untuk ditolak. Kasusnya menyisakan keprihatinan yang mendalam dan akan tercatat sebagai sejarah hitam karena sampai saat ini kasusnya tetap gelap. Kasus tersebut masuk ranah politik tingkat tinggi, ketika itu ada rintihan dari masyarakat yang mengiba, keterlibatan TNI membantu menyibak agar kasus tersebut bisa dibongkar dengan jujur dan terang benderang. Saat ini kasus tersebut telah masuk menjadi kemarahan dan emosi umat Islam Indonesia, karena tetap gelap gulita. Meluas menjadi perhatian HAM internasional bahkan Kementerian Luar Negeri AS memiliki catatan khusus atas kejadian tersebut dan kasusnya langsung atau tidak langsung akan bersentuhan dengan hubungan kebijakan politik bilateral AS dan Indonesia, kalau Indonesia tidak bisa menuntaskannya. Tersebar luas di media sosial bahwa HRS harus dikeluarkan atas tekanan Kementerian Luar Negeri AS terkait dengan persoalan HAM dan juga sangkut paut terhadap kasus penembakan laskar FPI di KM 50. Sesuai Tugas Pokok dan Fungsi TNi terlibat dalam kasus Brigadir Joshua, terasa tidak tepat, karena institusi telah miliki kelengkapan yang lengkap untuk mengungkap urusan perselingkuhan tersebut. Kemauan Panglima TNI untuk urusan autopsi ulang lebih tepat untuk urusan tragedi KM 50. Yang bobot kasusnya seperti api dalam sekam, lambat atau cepat berpotensi bisa menggoyahkan kesatuan dan keamanan negara. Bukan urusan ecek ecek masalah rumah tangga, apalagi hanya urusan asmara. Langkah TNI membongkar kembali kasus KM 50 identik dengan tugas menjaga negara dari potensi bahaya perpecahan dan perlawan khususnya umat Islam terhadap kekuasaan saat ini. Masyarakat khususnya umat Islam sudah tidak berharap bahwa kepolisian mampu mengatasi kasus KM 50 karena indikasi kuat terlibat di dalamnya atas remot kekuasaan dan kekuasaan yang lebih besar dari luar institusinya. Kasus KM 50 adalah kasus politik Nasional yang sampai sekarang ini dibuat gelap dan super ruwet karena menyangkut kekuasaan yang sedang berkuasa. TNI begitu sigap melibatkan diri kasus Brigadir Joshua, akan menjadi aneh dan sangat mungkin rakyat akan sinis atas keterlibatannya TNI dalam proses tersebut. Sebaiknya rencana tersebut dibatalkan demi marwah dan eksistensi TNI tetap terjaga: Bahwa TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. (*)
Curhat ke Ketua DPD RI, FKSH-UIN Minta Kesetaraan Kuota CPNS
Surabaya, FNN – Forum Komunikasi Sarjana Hukum Universitas Islam Negeri (FKSH-UIN) menemui Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, yang tengah reses di Jawa Timur, Senin (25/7/2022). Pada pertemuan di Gedung Graha Kadin Jawa Timur, perwakilan FKSH-UIN meminta kesetaraan dalam hal persyaratan pencalonan CPNS. Hadir dalam pertemuan itu M Afham Syahad (Ketua FKSH-UIN), Sulaiman (Wakil Ketua FKSH-UIN), Sonia Karunia (Sekretaris Umum FKSH-UIN) Muhammad Nauval Farros (Bendahara Umum FKSH-UIN) dan Estu Marhendra (Koordinator Bidang FKSH-UIN). Ketua FKSH-UIN, M Afham Syahad menjelaskan, beberapa dampak yang sangat signifikan terhadap dunia pendidikan dimulai ketika adanya kebijakan terkait dengan gelar akademik. “Mungkin persoalan ini terlihat sederhana, akan tetapi berdampak sekali terhadap situasi dan kondisi dunia akademik yang begitu sistematis,” kata Afham. Menurut dia, hal tersebut penting untuk diperhatikan agar warga negara dalam menentukan aktivitas pekerjaannya, termasuk dalam proses rekrutmen CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil), dapat mengakomodasi semua pihak tanpa adanya diskriminasi. “Kesempatan antara lulusan kampus Islam dan kampus umum berbeda. Padahal, kami juga mempelajari materi muatan yang sama. Yang menjadi pembeda, kami mempelajari hukum Islam,” kata dia. Perbedaan peluang dan kesempatan itu tentu menjadi kekhawatiran lulusan para sarjana hukum dari kampus Islam. “Kami hanya ada di dua slot CPNS saja yakni Kemenag dan MA. Di MA, kami hanya visa menjadi hakim Pengadilan Agama (PA) saja,” terang Afham. Afham menyatakan ada tiga aspirasi yang diharapkan bisa diperjuangkan oleh LaNyalla. Pertama, memberikan kedudukan, peluang dan kesempatan yang sama dengan jumlah kuota yang seimbang di prasyarat pencalonan CPNS. “Kedua, memberikan persyaratan yang seimbang dan penyamarataan gelar SH pada setiap lulusan kampus PTKIN agar tidak terjadi diskriminasi,” ujar Afham. Ketiga, adanya pemberian jaminan bagi setiap lulusan PTKIN yang notabene lulusan kampus Islam untuk bisa masuk instansi pemerintah manapun sesuai gelar. Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, siap memperjuangkan aspirasi yang disampaikan. Dikatakannya, dalam proses penerimaan PNS, tak boleh ada diskriminasi dalam bentuk apapun, termasuk dalam hal akademik. “Diskriminasi itu hal yang sangat tak diperkenankan. Saya kira, ketika kualifikasinya memenuhi, setiap orang berhak untuk mengikuti CPNS,” kata LaNyalla. Secara teknis, LaNyalla segera akan meneruskan aspirasi yang disampaikan untuk diperjuangkan di Komite III dan Komite I DPD RI yang terkait dengan kementerian agama dan kementerian PAN-RB. (mth/*)
Ujian Tesis S2, LaNyalla Jelaskan Pembajakan Calon Presiden oleh Partai Politik Ciderai Sistem Pancasila
Surabaya, FNN – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menjalani sidang tesis S2 pada Program Studi Magister Sains Hukum dan Pembangunan Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya, Senin (25/7/2022). Tesis LaNyalla berjudul “Pengajuan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Jalur Non Partai Politik Sebagai Penguatan Demokrasi”, mendapat apresiasi dari para dosen penguji, yakni Dr Rosa Ristawati, SH, LLM, Dr Sukardi, SH, MH dan Dr Muhammad Nafik Hadi Ryandono, SE, MSi. Hadir pula dosen pembimbing LaNyalla, Dr Suparto Wijoyo, SH, MHum dan Dr Radian Salman, SH, LLM. Dipaparkan LaNyalla, sistem Demokrasi Pancasila yang dibangun para pendiri bangsa, di mana nilai-nilainya menjadi grondslag bangsa ini, membuka peluang kepada siapapun untuk menjadi calon presiden dan wakil presiden. Karena sesuai Sila keempat Pancasila, sistem pemerintahan Indonesia memberikan kepada partai politik dan unsur non-partai politik, yang dalam sistem yang direpresentasi oleh utusan daerah dan utusan golongan, untuk mengajukan calon presiden dan wakil presiden. “Tetapi sejak penggantian kontitusi pada tahun 1999-2002, nilai Pancasila itu telah dibajak dan diciderai, dan Indonesia mengganti sistem bernegaranya dengan meninggalkan Pancasila. Akibatnya, hanya partai politik yang dapat mengajukan calon presiden dan wakil presiden,” urainya. Karena itu, Tesisnya mencoba menjelaskan pantingnya calon dari jalur non-partai untuk mendapat ruang, agar bangsa ini tidak total meninggalkan nilai-nilai Pancasila. Dalam tesis tersebut LaNyalla mengungkap adanya ruang dari peserta pemilu perseorangan untuk dapat mengusung calon. “Jika kita merujuk UUD hasil Amandemen, peserta Pemilu itu sebenarnya ada tiga. Partai Politik untuk DPR RI dan DPRD, Perseorangan untuk DPD RI dan Presiden/Wakil Presiden. Tetapi dalam proses pencalonan presiden, hanya satu peserta permilu yang dapat mengusung, yaitu Partai Politik,” tandasnya. Ini, lanjutnya, dapat diubah melalui Amandemen ke-5. Jika kita menganut perbaikan konstitusi hasil Amandemen ke-1 hingga 4 pada 1999-2002. Tetapi, tambah LaNyalla, upaya itu terhambat hingga hari ini. “Amandemen ke-5 rupanya sulit diwujudkan. Apalagi wacana yang ada, kalau pun Amandemen ke-5 dilakukan, hanya untuk menambahkan Pasal terkait adanya Pokok-Pokok Haluan Negara. Sama sekali tidak membicarakan hal ini,” tukasnya. LaNyalla pun berharap Tesis yang ia ajukan dapat memperkaya literasi hukum tata negara, khususnya di Universitas Airlangga. “Sebagai sebuah kajian akademik strata 2, saya sudah mencoba menjelaskan mengapa kita perlu melakukan terobosan ini sebagai penguatan sistem demokrasi, khususnya demokrasi Pancasila,” pungkasnya. Penguji Dr Rosa Ristawati, SH, LLM memberi apresiasi gagasan yang diangkat LaNyalla dalam tesis kali ini. Calon independen dalam sistem presidensial menjadi alternatif bagus, di samping kerumitan yang kuncinya ada pada Amandemen konstitusi. “Jadi saya kira perlu ditambahkan hal tersebut,” kata Rosa. Di Indonesia, Rosa melanjutkan, ada fenomena yang disebutnya ekor jubah. Suara partai politik akan melonjak naik jika memiliki figur kepemimpinan yang kuat. “Padahal partainya tak kuat. Nah, dalam posisi ini, calon independen bisa menjadi alternatif, karena pemilih melihat figur capres,” kata Rosa. Sementara Dr Muhammad Nafik Hadi Ryandono, SE, MSi juga mengapresiasi tesis LaNyalla. Secara umum Nafik menilai tesis LaNyalla sudah sangat komprehensif dalam membahas dinamika ketatanegaraan di Republik ini. “Saya kira perlu ditambahkan kesejahteraan sosial bagi rakyat Indonesia. Secara umum ini bagus, tapi ujungnya harus demi kesejahteraan rakyat. Kita sarankan setelah lulus langsung daftar S3,” imbuhnya. Ketua tim penguji, Dr Sukardi, SH, MH menegaskan jika tesis LaNyalla diterima oleh para dosen penguji. Mendengar hal itu, dosen pembimbing LaNyalla, Dr Suparto Wijoyo, SH, MHum langsung memberi ucapan selamat kepada LaNyalla. “Selanjutnya, jika ingin mengajukan S3, maka tesis ini diteruskan saja dengan tema \'pengajuan calon independen untuk penguatan demokrasi demi kesejahteraan rakyat\'. Itu kelanjutan dari tesis ini,\" ujar Suparto. Sementara Dr Radian Salman, SH, LLM lebih ingin mendengarkan heroisme perjuangan LaNyalla dalam memperjuangkan Capres independen. Senada dengan Suparto, Radian pun menyarankan agar LaNyalla meneruskan S3. “Agustus 2022 ini yudisium dan wisuda pada bulan September 2022. Segera daftarkan S3, ikut edisi September 2022 atau Februari 2023,” saran Radian. (mth/*)
KPU Sosialisasikan Peraturan Pendaftaran dan Verifikasi Kepada Parpol
Jakarta, FNN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyosialisasikan Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2022 tentang Pendaftaran, Verifikasi, dan Penetapan Partai Politik Pemilu 2024 kepada partai politik calon peserta pemilu.\"Peraturannya sudah resmi diundangkan dan mulai diberlakukan sehingga penting bagi kami menyosialisasikan atau menyampaikan perkembangan informasi kepada partai politik,\" kata Ketua KPU RI Hasyim Asy\'ari di Jakarta Senin.Sementara itu anggota KPU RI Idham Holik menjelaskan Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2022 sebelum diundangkan sudah melalui tahapan \"legal drafting\", uji publik, konsultasi dengan DPR RI hingga harmonisasi dengan Kementerian Hukum dan HAM.\"Termasuk, harmonisasi dengan lembaga terkait seperti Bawaslu RI dan DKPP, jadi PKPU ini sudah melalui proses uji publik yang panjang, mudah-mudahan PKPU ini sudah dielaborasi para pimpinan partai politik,\" katanya.Dengan demikian, lanjut dia, permasalahan-permasalahan yang mungkin dihadapi ataupun berpotensi menimbulkan masalah pada tahapan pendaftaran, verifikasi, dan penetapan partai politik dapat diatasi dengan baik.Ia mengatakan tahapan pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 segera digelar KPU pada 1-14 Agustus 2022. KPU akan menerima tahapan pendaftaran paling lambat hingga pukul 24.00 WIB pada 14 Agustus 2022.KPU mengingatkan parpol agar dapat menyiapkan syarat-syarat pendaftaran sesuai ketentuan secara lengkap sebelum datang dan mendaftar.KPU telah meluncurkan Sistem informasi Partai Politik (Sipol) pada Jumat 24 Juni 2022 dan akan dimanfaatkan untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024. Sipol ditetapkan sebagai alat bantu proses pendaftaran dan verifikasi partai politik.Data-data yang harus diunggah ke dalam aplikasi Sipol di antaranya profil partai politik, keanggotaan partai politik, kepengurusan, dan kantor tetap partai politik, paparnya. (Ida/ANTARA)
Misteri Ancaman "Apabila Naik ke Atas Akan Dihabisi"
Jakarta, FNN - Perkembangan kasus polisi tembak polisi terus mengundang rasa penasaran. Semakin banyak pihak yang bersaksi, semakin banyak temuan yang menegangkan. Terbaru, polisi menyita ponsel milik Vera Simanjuntak, kekasih Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat. Demikian perbincangan dua wartawan senior FNN Hersubeno Arief dan Agi Betha dalam kanal YouTube Off The Record, Senin (25/7/22) di Jakarta. Mereka terus memantau update terkini terkait proses penanganan kasus dugaan pembunuhan berencana yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat pada 8 Juli 2022 lalu. Kali ini kekasih Brigadir Yoshua, Vera Simanjuntak akhirnya muncul ke permukaan memberikan kesaksian. Vera ikut dipanggil untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Polda Jambi, Ahad (24/7/22). Ia didampingi dua kuasa hukumnya yakni Ramos Hutabarat dan Ferdi Marcel Kesel. “Kalau saya lihat, dari Vera inilah yang melatarbelakangi laporan ke Bareskrim bahwa telah terjadi pembunuhan berencana,” ungkap Agi Kuasa hukum Vera, Ferdi menjelaskan terkait pengakuan Vera yang menyebut dirinya masih berkomunikasi terakhir kali dengan Brigadir Yoshua pada Jumat (8/7) pukul 16.43 WIB, sebelum insiden tembak-tembakan itu. Sementara itu, Vera mengatakan bahwa Brigadir Yoshua sudah mendapatkan ancaman pembunuhan sejak bulan Juni, terakhir ancaman itu diterimanya satu hari sebelum kejadian tersebut. Ferdi mengungkapkan transkip percakapan terakhir Brigadir Yoshua yakni ‘Apabila Naik ke Atas akan Dihabisi’. Kalimat tersebut masih menjadi teka-teki yang masih diselidiki oleh pihak penyidik, sehingga handphone milik Vera sedang disita untuk mengetahui lebih lanjut percakapan tersebut. “Naik ke atas ini ada berbagai makna, sebagai naik tangga ke lantai satu atau dua, atau ada makna lain seperti level atau jabatan, sampai sekarang kita tidak tahu,” ungkap Agi “Ini menurut saya agak menarik, karena seorang ajudan jenderal diancam dibunuh, siapa mereka? apa kasusnya?” lanjut Hersubeno. (Lia)
Tujuh Prestasi Anies Versi BroNies
Oleh: Yusuf Blegur | Mantan Presidium GMNI Seperti penjelasan sejarah, Indonesia sulit menemukan pemimpin yang ideal. Hanya ada tiga pilihan kategori pemimpin berdasarkan empiris. Satu, pemimpin yang besar jasanya, besar juga kesalahannya. Kedua, pemimpin yang biasa- biasa saja, tidak istimewa prestasinya dan tidak terlalu parah kekurangannya. Ketiga, sudah tak ada kebehasilannya, buruk pula perilakunya. Diluar ketiga pilihan itu, negara ini punya peluang pemimpin yang prestasinya menjulang dan sedikit kelemahannya. Mau coba?, silahkan rakyat berkehendak. Belum lama ramai dibincangkan publik, celotehan seorang petinggi partai politik mengenai prestasi Anies. Sekjen partai politik besar yang namanya sempat heboh karena disinyalir terkait skandal kasus suap yang menyeret keterlibatan kader dan peran partainya yang kasusnya mangkrak seperti kebanyakan proyek infra struktur nasional. Ia menyampaikan pertanyaan terbuka mengenai pembuktian 7 prestasi Anies sebagai gubernur Jakarta. Sebuah statemen yang wajar dan pantas yang disampaikan seorang politisi terutama terkait kepentingan publik. Namun pertanyaan itu menjadi tidak wajar dan tidak pantas jika dilihat dari aspek kepribadian dan jejak rekam orang yang melontarkannya. Ya, seorang pemimpin baik itu dalam institusi pemerintahan, partai politik, keagamaan dan lingkungan masyarakat lainnya, dituntut untuk selalu memiliki integiritas dan keteladanan. Sehingga apapun yang keluar dari pikiran, ucapan dan tindakannya yang disampaikan terutama secara terbuka, tidak dianggap sebagai \" menepuk air di dulang, terpericik muka sendiri\". Namun lepas dari itu semua, anggap saja sekjend partai tersebut orang yang baik dan jujur serta layak di dukung rakyat. Maka BroNies (Bro Anies) sebagai salah satu organisasi relawan progesif pendukung Anies, merasa tergelitik untuk ikut membantu menyampaikan kebutuhan informasi elit partai itu terhadap prestasi Anies. Meskipun jika bicara prestasi Anies, baik sebagai personal maupun bagian dari birokrasi pemprov DKI Jakarta, keterbukaan informasi publik begitu mudahnya dan dapat dijangkau untuk di akses masyarakat bawah sekalipun. Situs resmi Berita Jakarta yang menjadi kanal infokom balai kota DKI misalnya, media mainstream, media sosial dan media partisipan lainnya seperti KBA News, BroNiesupdate.news.com dsb. Tak ada alasan apapun untuk kesulitan mencari info dan data tentang kinerja Anies, di dalamnya terekspos prestasi dan bahkan mungkin kelemahannya. Kalau saja masih ada pertanyaan politisi tentang itu, maka bisa dipastikan ia kurang gaul, planga-plongo dan tak pantas menyandang jabatannya sendiri. Atau mungkin memang seperti itu gaya seorang politisi, pura-pura tidak tahu seperti dalam lirik lagu lama \"tua-tua keladi\" milik Anggun C. Sasmi. Sebuah manuver politik rendahan dan murahan sebagai jalan buntu dari upaya mereduksi dan memanipulasi selain politisasi dan kriminalisasi karakter dan keberhasilan figur pemimpin tertentu. Bisa juga ini hanya menunjukan fenomena susah lihat orang senang dan senang lihat orang susah. Seperti yang disampaikan Guntur Siregar selaku wakil Ketua DPP BroNies saat dimintai komentarnya oleh BroNiesupdate.news.com. Prestasi Anies itu tidak sekadar 7, secara esensi dan substansi prestasi Anies itu melebihi bilangan deret hitung dan deret ukur. Guntur Siregar seorang aktifis yang pernah malang-melintang di dunia pergerakan ini, menyatakan bahwa Anies sebagai pemimpin telah melampaui batas-batas sekedar kerja-kerja teknis dan birokrasi. Akan ada belasan, puluhan dan mungkin ratusan, yang jelas lebih dari 7 prestasi yang dilakukan Anies secara aspek fisik dan non fisik selama mengepalai wilayah Jakarta. Sebut saja mulai dari predikat WTP, kota layak anak, ramah terhadap lansia dan disabilitas. Pembangunan perumahan Kampung Aquarium, kebijakan air minum murah dan terjangkau. Pembangunan kawasan modern perikanan Muara Angke dan pembebasan pajak PBB bagi veteran, Penataan sistem terpadu transportasi, meneruskan program-program kerakyatan di bidang pendidikan dan kesehatan melalui KJP dll. Perhelatan Formula E yang mendunia dan mengharumkan nama bangsa dan paling anyar pembangunan JIS yang megah dan membanggakan bagi warga Jakarta dan seluruh rakyat Indonesia. Belum lagi yang tidak bisa dihitung berupa pelbagai karya nyata peubahan kota Jakarta yang modern, humanis, lebih beradab dan berkeadilan. Serta yang tak kalah penting dan indikator keberhasilan yang paling valid dan terukur adalah ketika Anies banyak menyemat penghargaan nasional dan internasional atas keberhasilan dan prestasi kepemimpinannya. Namun lebih dari itu Guntur Siregar aktifis pendiri dan sekjend pertama yang ikut membesarkan PROJO (relawan Pro Jokowi), mengatakan pada hakekatnya dan menjadi paling fundamental pada prestasi Anies, ialah ketika Anies mampu merajut kebangsaan, membangkitkan nasionalisme dan patriotisme dengan mengedepankan hak rakyat untuk hidup layak, tidak berjarak dengan kemakmuran dan keadilan. Keberagaman yang menjadi tiang penyangga NKRI, didorong Anies sedemikian rupa agar cita-cita proklamasi kemerdekaan bisa dinikmati oleh semua anak bangsa tanpa terkecuali. Negara kesejahteraan itu harus mampu dihadirkan sebagai perwujudan kebhinnekaan dan kemajemukan bangsa. Anies seperti menjadikan itu sebagai \"masterplan\" dari miniatur Jakarta yang maju kotanya, bahagia warganya, ujar Guntur Siregar. Selanjutnya yang paling prinsip dan utama, Guntur Siregar yang juga aktifis GMNI, menyatakan 7 prestasi Anies, seakan menjawab pertanyaan sekjend partai politik yang sering mewek saat diwawancarai di layar kaca ketika dianggap tersandung kasus. Guntur Siregar mengesksplorasi 7 prestasi Anies sbb: 1. Anies adalah pemimpin yang jujur dan sederhana serta pemimpin yang paling dekat dan menjangkau dalam mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan dalam bingkai Pancasila, UUD 1945 dan NKRI secara lebih nyata. 2. Anies tidak pernah terlibat korupsi dan skandal-skandal aib dan memalukan serta kejahatan lainnya. 3. Anies berlatar belakang baik keluarga maupun dirinya sendiri sebagai pendidik dan bagian dari akademisi dan dunia intelektual.* 4. Anies pemimpin yang terbuka sehingga memiliki kinerja yang transparan, kapabel dan akuntabel. 5. Anies figur pemimpin nasionalis religius dan religius nasionalisme. 6. Anies merupakan personal dan tokoh yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip keberagaman dan pluralisme. 7. Anies identik sebagai pemimpin yang cerdas, berwibawa dan santu selain sosok yang hangat, murah senyum, merangkul semua realitas komunitas dan potensi yang ada dengan pendekatan kemanusiaan betapapun kebencian dan sikap permusuhan kerapkali menyerangnya. Menurut wakil ketua BroNies itu, lebih dari sekedar 7 prestasi Anies. Figur Anies telah membuktikan secara umum keberhasilannya memimpin Jakarta. Atas pesatnya pembangunan dan perubahan Jakarta, sehingga mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas tingkat kehidupan masyarakat Jakarta. Figur Anies dianggap rakyat sudah memiliki kelayakan dan kepantasan mengemban amanah menjadi pemimpin Indonesia. Jejak rekam, kapasitas dan karakter pemimpin yang \"clean and clear\" sangat mutlak dibutuhkan untuk menahkodai negara seperti Indonesia yang begitu besar. Selain cerdas, sikap welas asih dan rendah hati juga menjadi faktor penting dalam diri seorang pemimpin dari negara yan heterogen seperti Indonesia. Anies memiliki semua syarat-syarat itu, kata Guntur Siregar bersemangat. Bersama simpul relawan-relawan pendukung Anies lainnya, BroNies siap sedia bukan hanya menjawab dan menjelaskan tentang keberhasilan Anies. BroNies juga terus melakukan komunikasi, konsolidasi dan internalisasi secara kedalam organisasi dan masyarakat luas. Sebagai salah satu pendiri dan penggerak BroNies, Guntur Siregar bertekad menjadikan BroNies sebagai bagian dari \"supporting sistem\" yang efisien dan efektif terhadap kepemimpian Anies. BroNies beranggapan pada dasarnya Anies mungkin bukan pemimpin yang ideal, akan tetapi Anies pemimpin yang dapat merangkul khebinnekaan dan kemajemukan bangsa. Mendesak dan perlu langkah-langkah serius menciptakan kohesitas kebangsaan yang mulai rapuh karena pembelahan, degradasi dan potensi ancama disintegrasi sosial yang bukan tidak mungkin berakibat disintegrasi nasional. Anies saat ini dan beberapa waktu ke depan, menjadi pilihan yang sulit dihindarkan bagi rakyat, negara dan bangsa agar masih dapat melihat keberadaa, eksistensi dan masa depan Pancasila, UUD 1945 dan NKRI, begitu pamungkas Guntur Siregar. Wallahu a\'lam bishawab. Munjul-Cibubur, 25 Juli 2022
Ekonomi AS Mulai Krisis, Ini Kesaksian 2 WNI di AS
Jakarta, FNN – Situasi ekonomi saat ini dan ke depan digambarkan sangat mengerikan. Salah satunya Amerika Serikat (AS) yang menghadapi tantangan ekonomi pasca pandemi covid-19 dan perang di Ukraina. Dalam kanal YouTube Hersubeno Point, Senin (25/7/22) di Jakarta, wartawan senior FNN Hersubeno Arief mewawancarai dua narasumber asal Indonesia yang bertempat tinggal di Los Angeles dan New York. Salah satu warga Indonesia yang tinggal di Los Angeles sejak 1984, Nuvi Zulkfli menceritakan krisis yang terjadi di LA saat ini merupakan situasi yang terburuk dari sebelumnya. Ia menyebut telah terjadi kenaikan harga bahan-bahan pokok dan bahan bakar minyak (BBM). Ia mencontohkan kenaikan harga pada BBM. Saat ini harga di wilayahnya berkisar US$ 6 – US$7 atau sekitar Rp. 105.000 per galon. Sebelumnya harga bensin paling mahal masih di angka US$ 4. Kenaikan harga juga dialami bahan pokok sekitar 50%. “Minyak goreng yang sebelumnya berkisar US$ 2 satu setengah liter, sekarang mencapai angka US$ 4, termasuk juga telur, susu, buah-buahan dan sayuran,” ungkapnya Hal ini juga diungkapkan oleh salah satu warga negara Indonesia yang tinggal di New York, Ida Irmayani. Ia mengatakan kenaikan harga bahan pokok juga terjadi di NY, bahkan beras, telur hingga bawang bombay harganya naik sampai dua kali lipat. Ida menjelaskan jika dampak bahan pokok ini naik dikarenakan harga BBM yang naik, jadi transportasi barang tersebut dari produsen ke distributor kemudian ke super market menjadi naik juga. Situasi seperti ini juga membuat biaya sewa apartemen di Los Angeles naik, sehingga banyak orang yang tidak mampu untuk membayar sewa. “Akibat biaya sewa apartemen naik, banyak orang yang tidak mampu membayar biaya sewa sehingga harus pindah dengan membuat tenda-tenda di pinggir jalan,” ungkap Novi Lebih lanjut Hersubeno menanyakan perbandingan situasi yang terberat saat ini dialami di Indonesia atau di Amerika. “Semacam ingin membuat perbandingan, rasanya lebih berat saudara di Indonesia atau di Amerika?” tanya Hersubeno Mereka menjawab di Indonesia, namun Ida menjelaskan kalau di Indonesia itu orang kaya semakin kaya walaupun ada krisis ekonomi, yang dikasihankan adalah orang-orang yang dilevel bawah tidak memiliki perkerjaan sementara harga bahan pokok semakin tinggi bahkan sampai ada yang kelaparan dan bunuh diri. “Disini belum ada peristiwa seperti itu, orang melakukan hal seperti itu karena kelaparan, miris sekali,” ungkap Ida. (Lia)
Presiden Jokowi Tak Hadiri Grand Launching Jakarta International Stadium (JIS)
Jakarta, FNN – Presiden Joko Widodo tidak menghadiri acara Grand Launching Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara yang digelar pada hari Ahad, (24/7/22). Ketidakhadiran Presiden Jokowi dalam acara itu dikonfirmasi oleh Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono. Ia mengatakan alasan Jokowi tidak hadir lantaran ada agenda lain yang telah telah dijadwalkan sebelumnya. Namun, Heru tidak menjelaskan secara terperinci agenda apa yang akan dihadiri Jokowi tersebut. Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya mengundang Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk hadir pada acara Grand Launching JIS, dia berharap semua pejabat teras yang diundang Pemprov DKI dapat menghadiri peluncuran stadion yang menelan biaya sekitar Rp 4,5 triliun tersebut. “Ini sifatnya bukan peresmian tapi peluncuran. Karena kami selebrasi, jadi semua pihak diudang dan kami harapannya siapapun yang diundang bisa hadir, semua tetangga kita bisa hadir,” kata Anies Dua kegiatan dalam grand launching JIS yaitu pertandingan sepakbola internasional dan konser musisi. Anies mengatakan JIS bukan hanya menjadi tempat bermain bola, tetapi juga bisa menjadi lokasi konser musik. Acara tersebut dimulai dengan konser musik yang diisi oleh musisi kelas atas, di antaranya Dewa 19 Feat. Vhirza, Kotak, dan Setia Band. Dalam kanal YouTube Hersubeno Point, Minggu (24/7/22) di Jakarta, wartawan senior FNN Hersubeno Arief mengatakan ini disebut sebagai pesta kedua dan mungkin yang terakhir bagi Anies Baswedan sebelum mengakhiri masa jabatannya pada bulan Oktober 2022. (Lia)
Sepak Terjang Korporasi Global di Indonesia dan Pelbagai Belahan Dunia (3)
Phillip Morris telah mendermakan 12% beruntung untuk Israel dari uang yang diserap kaum Muslim dengan total nilai $800 juta. Dengan rata-rata margin keuntungan sehari sebesar 10%, atau $80 juta sehari, maka, $9.6 juta uang dari umat Islam itu diberikan ke Israel. Oleh: Hendrajit, Pengkaji Geopolitik, Global Future Institute (GFI) Hajatan UNOCAl Dalam Invasi AS ke Afghanistan BAGAIMANA menjelaskan keterlibatan beberapa korporasi raksasa minyak Amerika dalam skema invasi militer Amerika ke Afghanistan? Semua itu bermula pada 1989 ketika Uni Soviet berhasil dipaksa menarik mundur pasukan militernya dari Afghanistan. Apalagi ketika Soviet runtuh pada 1991, beberapa perusahaan minyak Amerika dengan bebas masuk Afghanistan seperti Amoco, Arco, British Petroleum, Exxon Mobil, Philips, Texaco, Chevron dan UNOCAL. Perusahan-perusahaan tersebut praktis menguasai setengah dari seluruh investasi migas di kawasan Kaspia. UNOCAL semakin agresif dengan menggandeng perusahaan minyak Delta Oil dari Arab Saudi, Gazprom dari Rusia dan Turkmenrozgas dari Turki. Bahkan UNOCAL sempat bermesraan dengan Taliban ketika kelompok Islam Radikal itu masih berkuasa di Afghanistan. Namun sejak 1998, UNOCAL mulai tidak sejalan dengan Taliban. Namun momentum menggusur Taliban baru muncul pada 2001 ketika terjadi pengeboman di WTC dan Gedung Pentagon di Amerika. Dengan dalih Taliban beserta Al Qaeda terlibat dalam aksi terror di Washington, maka Taliban berhasil digusur dari tampuk kekuasaan di Afghanistan. Seiring masuknya Amerika, UNOCAL berhasil membangun jalur pipa Trans Afghanistan. Sekadar informasi, Irak memiliki cadangan minyak terbesar kedua setelah Arab Saudi. Setidaknya pada akhir musim semi 2000, Amerika telah berhasil memperoleh 800 ribu barel minyak per hari dari Irak. Barang tentu hal ini menempatkan Irak sebagai minyak terpenting keenam untuk konsumsi Amerika Utara. Masuk akal jika Amerika begitu membabi buta menginvasi Irak secara militer. Kondisi obyektif Irak sebelum invasi Amerika, beberapa perusahaan negara besar lainnya seperti Rusia, Eropa dan Cina, juga menjalin kontak bisnis dan berunding dengan Saddam Hussein. Sehingga Amerika tidak memiliki monopoli dalam permainan minyak sejagat. Setelah Amerika berhasil menginvasi Irak, Bush berhasi menghapus semua kontrak Irak dengan negara-negara lain. Alhasil, Amerika lah penguasa satu-satunya dalam penguasaan minyak dan gas di Irak. Freeport, Texaco dan Penggulingan Sukarno Pada 1965 Pertambangan ini telah menghasilkan 7,3 JUTA ton tembaga dan 724,7 JUTA ton emas. Siapa yang mengelola tambang ini? Amerika. rosentasenya adalah 1% untuk negara pemilik tanah dan 99% untuk amerika sebagai negara yang memiliki teknologi untuk melakukan pertambangan disana. Dan ini sudah berlangsung sejak awal 1970-an. Yang belum banyak terungkap melalui berbagai studi berkaitan dengan kejatuhan Presiden Sukarno pada 1965, ternyata kepentingan berbagai kelompok bisnis di Freeport dan jaringan industri tambang dan emas raksasa Amerika berperan besar dalam hajatan penggulingan Presiden Sukarno. Keterlibatan Augustus C Long, eksekutif Texaco milik dinasti Rockefeller merupakan personifikasi yang jelas adanya keterlibatan berbagai kepentingan bisnis di Washington yang berupaya mengganti Sukarno dengan seseorang presiden baru Indonesia yang pro Amerika. Augustus C Long, pada April 1964 secara tiba-tiba dipensiun dari Texaco, kemudian untuk beberapa saat memimpin sebuah bank kecil bernama Chemical Bank, masih miliki dinasti Rockefeller. Setelah itu, secara mengejutkan C Long dilantik oleh Presiden Lyndon B Johnson untuk menjabat Ketua Dewan Penasehat Presiden bidang Intelijen Luar Negeri. Suatu jabatan yang cukup strategis, yang memungkinkan pada masa masa kritis 1965 di Indonesia, C Long telah memainkan peran strategisnya di ruang kerjanya yang bersebelahan dengan Presiden Johnson di Gedung Putih. Setelah keruntuhan Sukarno pada 1966, C Long secara mengejutkan diaktifkan kembali sebagai salah satu eksekutif Texaco. Suatu bukti bahwa cuti panjang C Long sejak 1964 dari Texaco, semata-mata untuk menjalankan misi khusus melalui jabatannya sebagai Ketua Dewan Penasehat Presiden untuk Intelijen Luar Negeri. Beberapa Catatan Seputar Keberadaan MNC di Indonesia Dari rangkaian kisah kelam beberapa korporasi dan jaringan industri raksasa yang mendunia tersebut, maka gagasan mengenai MNC yang ramah lingkungan agaknya jauh panggang dari api. Ini bukan sekadar tidak adanya niat baik dan kemauan dari korporasi-korporasi multi-nasional tersebut, melainkan karena keberadaan MNC tersebut justru menjadi sumbu dari terbangunnya jaringan kekuatan-kekuatan korporasi yang justru telah menyatu atau setidaknya melakukan penetrasi terhadap pusat-pusat pengambian kebijakan strategis baik di eksekutif maupun legislatif. Kasus Guatemala dengan sepak-terjang Gerber Food adalah salah satu bukti nyata. Bahkan dalam kaitan dengan susu bayi produk Nestle, keberadaan perusahaan Johson and Johson kiranya layak untuk dicermati peran dan pengaruhnya kini dan kelak di Indonesia. Betapa tidak. Di Indonesia Nestlé dikenal dengan sebutan “Tjap Nona” (sekarang “Nestlé Milkmaid“). Kantor pusat Nestlé di Swiss, Nestlé S.A., bersama sejumlah mitra lokal mendirikan anak perusahaan di Indonesia pada bulan Maret 1971. Saat ini PT. Nestlé Indonesia mengoperasikan tiga pabrik yang berlokasi di daerah Tangerang (Banten), Panjang (Lampung), dan Kejayan (Jawa Timur). Beberapa merek produk Nestlé yang dipasarkan di Indonesia antara lain: susu bubuk Nestlé Dancow, kopi instant Nescafé, Nestlé Milo, Nestlé Bubur Bayi, Kit Kat, Polo, permen FOX, susu Dancow, Maggie dan Susu Cap Nona. Hal ini mengindikasikan betapa besarnya pengaruh keberadaan MNC dalam mengatur gaya hidup masyarakat Indonesia, sedemikian rupa sehingga menghancurkan budaya lokal yang selama berabad-abad menghargai tradisi menyusui anak dengan Air Susu Ibu, lalu lambat laun merubah kultur tersebut sehingga para ibu lebih suka menyusui anaknya dengan produk susu dan makanan bayi dari perusahaan-perusahaan multi-nasional tersebut. Di sektor lain adalah keberadaan MNC IBM. International Business Machines Corporation (disingkat IBM) adalah sebuah perusahaan AS yang memproduksi dan menjual perangkat keras dan perangkat lunak komputer. IBM didirikan 15 Juni 1911, beroperasi sejak 1888 dan berpusat di Armonk, New York, AS. Perusahaan ini juga dikenal memiliki hubungan dekat dengan Israel. Memiliki teknisi dan konsultan di lebih dari 170 negara dan laboratorium pengembangan yang berlokasi di seluruh dunia. Awalnya, agen tunggal IBM di Indonesia adalah PT Usaha Sistem Informasi Jaya yang merupakan patungan dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta dan para karyawan senior. Namun IBM memutuskan keluar dari Indonesia karena aturan yang melarang perusahaan asing beroperasi di Indonesia tanpa memiliki partner lokal pada tahun 1970-an. Salah satu proyek terkenal PT Usaha Sistem Informasi Jaya adalah pemugaran Candi Borobudur di Jawa Tengah. Kantor pusat PT Usaha Sistem Informasi Jaya terletak di Jakarta Selatan. Di Indonesia PT Usaha Sistem Informasi Jaya memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya PT Mitra Integrasi Komputindo dan PT Jasa Teknologi Informasi. McDonald’s McDonald’s merupakan jasa waralaba siap saji terbesar di dunia. Sampai tahun 2004, McDonald’s memiliki 30.000 rumah makan di 121 negara dunia. Dengan jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 orang. CEO Mc Donald’s, Jack M. Greenberg, adalah anggota Kehormatan Kamar Dagang dan Industri Amerika-Israel (Israel-America Chamber of Commerce). McDonald Corporation adalah perusahaan yang ikut menyumbang besar terhadap ekonomi dan diplomatik Israel. Menurut Chicago Jewish Community Online (situs web milik Dana Serikat Yahudi Chicago), Markas Besar McDonalds Corporation yang berpangkalan tepat di luar Chicago adalah mitra bisnis Serikat Dana Yahudi (Jewsih United Fund) dan Federasi Yahudi (Jewish Federation). Salah satu tujuan JUF adalah untuk menjaga dukungan militer, ekonomi dan diplomatik dari Amerika serikat, mengawasi dan jika diperlukan mengontrol pemberitaan media atas Israel. McDonald’s pernah mengumumkan penutupan operasinya di Timur Tengah karena kehilangan pendapatan sebagai akibat seruan boikot (bulan Oktober 2002), dan menggantikan Greenberg sebagai Ketua dan CEO (pada Desember 2002). Sejak seruan dan kampanye boikot terjadi, dua dari enam waralabanya di Yordania tutup karena bangkrut. Di Mesir, McDonald’s memutuskan untuk mengubah nama mereknya menjadi Manfoods terakhir bulan Maret, akibat seruan boikot. Hak lisensi McDonald’s Indonesia adalah Bambang Rachmadi, salah seorang menantu mantan wapres Indonesia, Soedarmono. Counter McD pertama dibuka pada Februari 1991, di Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Director of Marketing and Comunication McDonald’s Indonesia, Family Restaurants, Dian H. Supolo dalam wawancara dengan majalah MIX mengatakan, sejak beroperasi tahun 1991, McD kini sudah memiliki 106 outlet. Philip Morris Philip Morris adalah perusahaan rokok asal Amerika Serikat (AS). Perusahaan ini bernaung di bawah grup Altria, Swiss yang memproduksi makanan dan minuman. Phillip Morris telah mendermakan 12% beruntung untuk Israel dari uang yang diserap kaum Muslim dengan total nilai $800 juta. Dengan rata-rata margin keuntungan sehari sebesar 10%, atau $80 juta sehari, maka, $9.6 juta uang dari umat Islam itu diberikan ke Israel. Perusahaan raksasa rokok dunia asal Amerika Serikat (AS) itu kemudian mengambil alih 40% saham perusahaan rokok swasta nasional Sampoerna Tbk. Judi Richards, juru bicara Sampoerna kepada pers pernah mengatakan, Produsen rokok Marlboro ini membeli Sampoerna dengan harga 5,2 milyar dolar atau sekitar 48 trilyun rupiah. Produk-produk di bawah paying Philip Morris adalah; Marlboro, Merit, L&M, Lark, Winston, Gold Cost, Côte d’Or, Philadelphia, Polo, Milka, Malabar, Marabou, Prince, Benson & Hedges dan West. (*)
Selain Joshua, Panglima TNI Diminta Bantu Autopsi Ulang Korban KM-50
Jakarta, FNN –Aktivis DR. Syahganda Nainggolan di Jakarta menilai positif atas adanya uluran tangan dari Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa yang membantu tugas Polri membongkar dan menuntaskan kasus pembunuhan polisi oleh polisi itu. Demi tegaknya keadilan dan kredibilitas Polri maka, “Saya mengapresiasi langkah Panglima TNI untuk upaya mencari kebenaran dan keadilan dalam kasus pembunuhan polisi di Kediaman Dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan,” tutur Syahganda kepada FNN, Senin (25/7/2022). Seperti diberitakan, baku tembak terjadi antara Brigadir Joshua dengan Bharada Richard di rumah dinas Ferdy Sambo, Jum’at (8/7/2022) yang menewaskan Brigadir Joshua. Pada Rabu (27/7/2022), jenazah Brigadir Joshua diautopsi ulang untuk mencari kebenaran penyebab kematiannya. Permintaan autopsi ulang itu dilakukan oleh keluarga Brigadir Joshua karena ditemukan kejanggalan. Menurut Syahganda, jika kondisi tegaknya keadilan terwujud, diharapkan bisa memulihkan kembali kepercayaan masyarakat kepada para penegak hukum, yang selama ini terpuruk. “Akibat kasus Polisi tembak Polisi, kini kredibilitas Polri kian terpuruk,” tegas Syahganda. Sedangkan terkait uluran tangan dari Panglima TNI itu, menurut Syahganda, tentu saja harus dimaknai positif, misalnya, selain untuk kasus polisi tembak polisi, maka Syahganda juga meminta Panglima TNI harus bisa menunjukkan kebaikan dengan mengirim dokter forensik untuk autopsi ulang atas 6 jenazah laskar FPI dalam kasus KM-50. “Autopsi ulang pada 6 jasad laskar FPI harus dilakukan, mengingat autopsi yang dilakukan polisi dalam kasus yang diduga bermuatan politis ini begitu sensitif pada kepercayaan publik,” tegas Syahganda. (bunayya saifuddin)