CATATAN-BABE

Model Power System 4 Pengaruh Egypt (Habis)

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  EGYPT artinya negara Tuhan. Pada medio XIII SM dipimpin Pharao Rameses II. Pada  era ini orang Egypt ke Andunisi mencari pembalsem mayat yaitu barus, kamfer, atau disebut juga fansur. Rute pelayaran saudagar Afro-Arab ke Infonesia kalau per IV SM: Afro-Arab - Madagascar Maladewa- Malabar - Teluk Benggala - Cochin China - Kedah - Pasai - Belawan - Riau - Jambi ~ Lampung - Banten - Kalapa - Samarang - Tapal Kuda Jatim - Bima - Banjar - Makasar - Buton - Saparua - Raja Ampat (al Masyriq Syarwiyah). Note: 1. Pelayaran niaga sekali gus pelayaran peradaban, bahasa, theism 2. Semua titik pada route di atas ada jejak dan bukti. 3. Yang diyakini orabg Indonesia awal Tauhid Musa II M, kemudian agama Islam. 4. Saya imbau yang berpendapat beda agar sampaikan pendapatnya dengan dukungan bukti. 5. Saya ada dasar untuk berkata sejarah Datangnya agama-agama versi kitab resmi sejarah Indonesia adalah dongeng. Tak ada dasar dan bukti. Mengenai perdagangan Andunisi-Egypt Ptof Dr Santos Brazil dalam bukunya Atlantis menulis bahwa di kuil kuno Egypt terfapat rekuef perjalanan pebisnis Egypt dan pertemuan mereka dengan pemangku kuasa Andunisi. (RSaidi)

Maroko ke 1/4 Final dan Politik Identitas

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  SABTU, 10/12/2022  persepak-bolaan dunia terkejut atas keberhasilan Morocco di 1/8 final Piala Dunia  dengan menekuk Portugal 1-0. Untuk pertama kali tim Africa nasuk 1/4 final. Dan untuk pertama kali pula tim dari sebuah negara Islam masuk 4 besar dunia. Umat Islam sedunia, termasuk Indonesia, menerjang rambu-rambu politik identitas yang dipasang oleh beberapa alumni kampus identitas di Jakarta: UIN, mereka juga berbahagia..  Bahkan Presiden Joe Biden tak dapat menahan gembira tatkala tim USA kalahkan Iran 1-0. Gembira adalah salah satu  wujud emosi yang manusiawi. Itu pernyataan solider sebangsa atau seagama.  Robot tak punya emosi. Sejago apa pun satu robot isap cerutu, robot-robot lain tak ada bereaksi apa-apa. Politik identitas slogan belaka tanpa dukungan pengertian. Di zaman Orde Lama, orang-orang PKI mengatakan, Karto Suwirjo DI di hutan, HMI Darul Islam di kota. Apa maksud dan pengertiannya? Tak ada. Untuk berjualan slogan politik identitas orang di hutan juga bisa. Platform yang paling lebar solidaritas kemanusiaan. Ini bukan berarti solidaritas level kabupaten terlarang. Video beredar ucapan bupati Meranti yang berisi kecaman pada pemerintahan di level atas kabupatennya adalah pengejawantahan solider atas kesulitan ekonomi yang dihadapi penduduk  Meranti. Kalau di Indonesia merebak rasa bahagia atas kemenangan Morocco bukan didasarkan agama saja tapi juga sejarah hubungan panjang bangsa Moor dengan orang Indonesia sejak setidaknya IV M. Moortelo situs di pulau Bidadari Kep Seribu itu artinya Telaga Moro, bethseba . Di Kp Baru, Pekojan, Jak-Bar, ada masjid Moor. Ini sekadar contoh walau sebaran orang Moor meng-Indonesia. Nama-nama hari berasal dari Swahili, bahasa orang-orang Moor. Kemenangan Morocco lawan Portugal membangkitkan rasa bangga muslimin sedunia. Moga-moga Morocco berjaya pada tahap 1/4 final menghadapi Perancis dan final. Banyak yang berusaha membangkitkan rasa bangga pengikutnya dengan hajatan super kolosal, tapi kebanggaan tak bangkit. Karena peristiwa yang diharap membanggakan itu hampa enerji. Enerji Piala Dunia menyentuh relung hati sebagian penduduk dunia. Harga diri bangsa ada di situ. (RSaidi).

Situs Cikini Tinggalan Peradaban Inca VIII M

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  CIKINI, atau Cikinitza, artinya lurus. Ini bukan hunian tapi tempat berkumpul. Cikini pada foto di atas lokasinya di Sunda Kalapa. Karena orang-orang Inca (bisa Peru, Chili yang dalam sebutan Betawi Cele, Brazil, atau negara-negara Carribea) hanya menjadikan ini tempat kumpul sewaktu-waktu maka orang di Sunda Kalapa menyebutnya Ba\'tere, tempat kosong. Bukan battery. Peradaban Inca muncul VIII M, migrasi mereka pun diperkira pada abad itu. Pada abad VIII itu juga mereka telah terobos daerah yang sekarang disebut Jakarta Pusat. Mereka dirikan Chikinitza yang lokasinya persis di mesjid Raden Saleh sekarang.  Kawasan ini kemudian terkenal sebagai Cikini. Kemudian muncul Cikini Kecil dan Cikini Binatu. Jalan Cikini paralel dengan Jl Gondang Dihiya (Dia). Di selatannya tempat peleburan tembaga atau Pegangsaan, di timur Selamba (Salemba) artinya kampung Islam. Di utaranya Kampung Batu (sebagian Kp Batu menjadi Jl Batu). Mestinya di Kp Batu ada situs bangunan purbakala. Kali Pasir adalah bukit kali. Menteng artinya perluasan. Artinya daerah baru. Nama Gambir baru XIX M merujuk Luitenan Perancis Gambier yang membuka lapangan yang kemudian disebut Gambir. Prapatan itu flora. Toponim di atas adalah jejak sejarah. Jangan diganti dengan alasan apa pun. (RSaidi).

Malakama/MalakaRma dan Coup Konstitusi

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  BUAH si Malakama konsep tentang dilema, maksudnya. Buah ini tidak real, tapi malakama sebagai ungkapan perlu ditelaah. Mala pada mala petaka, atau mara pada mara bahaya memberi efek dramaturgi pada kata keadaan yang didramakannya. Mala pada kama? Meaningless karena kama yang hanya merupakan kolektiva konsonan dan vokal saja. Tapi juga bukan onomotope seperti \"gedebuk\" suara  orang jatuh karena tercium simpan niat kudeta (coup d\'etat) konstitusi.  misalnya. Karena merasa diri di atas konstitusi.  Kama itu fonem dan bukan word. Mestinya karma, yang dalam fonem R-nya menjadi aus. Memang harusnya MalakaRma. Karma yang amat haibat yang menimpa  seseorang akibat nist dan perbuatannya sendiri. Keyakinan seperti ini hidup di sebagian masyarakat.  Malaka(r)ma konsep tentang pengamanan hari depan. Hidup tak dapat semau-maunya. Dengan neo Kuhap jangan berharap negara lain atau lembaga dunia tidak campur kalau itu melanggar kesepakatan sejagat tentang HAM.  Malaka satu kata yang tak ada kaitannya dengan mala pada petaka atau pada ka(r)ma. Malaka flora yang jadi nama negri Melayu Malaka di Malaysia. Rekan ilmuwan saya dari Riau Prof Yusmar Yusuf me-WA: Undang-undang laut Malaka alias adat pelayaran Malaka. Keterangan ini sangat berharga di-tengah-tengah saya mencari rujukan Hukum Laut Melayu yang diberlakukan sejak XV M di zona-zona ekonomi di Indonesia. Hukum laut mengatur bisnis dan perilaku pelayaran orang di pinggir dan di tengah laut yang udaranya amat panas. Dan pihak terkait taat  hukum laut.  Mestinya mereka yang se-hari2 tinggal di gedung yang AC-nya sangat dingin juga hormat pada hukum \"darat\"  untuk menghindari paling tidak malaka(r)ma. (RSaidi)

Perihal Adat

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  Konten adat ada dua: 1. Adat Istiadat: adat yang diadatkan. Ini menyangkut social behaviour. 2 . Hukum adat. Ada juga yang menyebut limbago/lembaga. Menyangkut butir (2) menjadi tugas Dewan Nasional bentukan Belsnda untuk  menetapkan adat suku mana saja yang  dapat digolongkan sebagai rechtringen,  wilayah hukum. Adat Melayu yang mengilhami hukum laut Melayu pada XV M  yang diberlakukan di seluruh zona econ di Indonesia berdasar kesepakatan zona-zona ekonomi sendiri en toch mesti sepengetahuan dunia pelayaran. Untuk itu pengacara yang praktek di zona-zona ekonomi orang-orang Greek. Bahkan prasasti Jl Kopi, Kota, yang berisi hukum laut Melayu, tertulis dalam bahasa Greek. Ini beda hukum adat dan adat istiadat. Yang satu mesti bisa dicampuri pihak internasional, sedangkan adat istiadat tak boleh dicampuri internasional karena mengatur local social behaviour. Karena itu saya heran masih ada saja anggota DPR yang terheran-heran dengan 2 anggota AUKUS USA dan Australia yang mengecam Neo Kuhap. Bahkan ada kalimat bernada peringatan, kalau mekso-mekso dengan Kuhap itu, investor lari. Perwakilan PBB juga keberatan terhadap beberapa pasal dalam Kuhap baru yang dianggap tak sejalan dengan HAM. Kalau abai tentu ada risiko.  Di daerah-daerah di Indonesia terbentuk majelis-majelis adat daerah yang concern dengan kelestarian adat istiadat mereka. Tahu-tahu  beberapa orang Betawi pengen juga, padahal tanpa dia tahu bahwa proses pewarisan nilai-nilai  adat Betawi terhenti. Dan yang konon ingin jadi tokoh adat Betawi sebaiknya kursus omong Betawi dulu.  Kalau tidak siap tak perlu memaksakan diri. Dalam hal apa pun. (RSaidi)

Puisi Antropologi Betawi

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  PUISI Betawi dinyanyikan dalam bermain oleh anak-anak perawan kencur, gadis baru baligh. Kalau melihat diksi yang digunakan beberapa, kiranya berasal sedikitnya dari abad XV M. Ciblak ciblak wang Uangnya manggu lente Bok Eran Bok Eran Samsudin mau kawin Potong kerebo pendek Potong kerebo tinggi Gamelan jegar jegur Membuka ruang (dan) terbukalah Beli mangga bagus Bok (=empok ipar} Eran Bok Eran Sansudin mau kawin Potong kerbau Nepal Potong kerbau sini Gamelan jegar jegur Koor bujang dara turunkan orang dari atas pohon: Cik kicik bangke lemes (Diulang-ulang) Tak lama yang di atas pohon merosot. Gusrak. Kumpulkan enerji sebelum jalan jauh: Adu dengkul lewa-lewa. (Diulang-ulang) Ci ci putri Tembako lima kati Mak None Mak None si Siti mau ape?  Koor; Mau kawiiin  Ci dari Che  1 kati=20 kg Wak wak gung nasinye nasi jagung Lalapnye lalap utan Sarang gaok pu\'un jagung Gang ging gung Pit ala ipit Kuda lari kejepit Sipit Ini adaptasi dari ritual orang Arya XV M di Kalasa Saya (lorong insan) Sunda Kalapa. Sajak berikut juga diresap dari ritual  Arya: Pong pong balong Ke tipong balong. Biji merak biji sampi Pecah telor sebiji Hayo hayo ke ruang bawah Ke tempat upacara di ruang bawah Tak bunyi merak tak bunyi sapi (Tahu-tahu) pecah sebutir telur. Orang Arya  di  Jakarta datang dari Asia Tengah berbatasan India. Mereka bikin gedung upacara yang mereka sebut Tongkol, ratapan. Bangunan dilengkapi Kalasa Saya, terowongan. Ini yang mereka sebut Tipong.  Upacara yang mereka lakukan mirip Jewish dari pada Budhis. Chacha  mari cha ohoi. Pong tipong-tipong balong Bapak mari pak ohoi Hayo ke tenpat upacara di bawah. (RSaidi)

Delirium dalam Politik

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  SEORANG rekan aktivis senior yang berpendidikan kedokteran nge-WA saya: \"Delirium adalah kondisi penurunan kesadaran yang bersifat akut dan fluktuatif. Pengidap mengalami kebingungan parah dan berkurangnya kesadaran terhadap lingkungan sekitar. Kondisi mental initial dapat memburuk atau terjadi secara tiba-tiba.\". Lanjut dalam nge-hape rekanku tambahkan bahwa delirium sering diidap orang yang mau meninggal. Delirium dalam bahasa Betawi: ngebekasin: meninggalkan bekas. Delirium biasanya dibentuk oleh obsesi masa lalu pengidap. Certita orang yang pengidap delirium yang masa lalunya diwarnai main adu ayam, pada phase delirium sering menukul-mukul kedua pahanya lalu ia mengeluarkan suara: kukuruyuuuk seperti ayam. Phase delatium dilintas 40 hari sebelum Hari H kematian, versi Betawi.  Menurut prasasti Batu Tumbuh, Priuk, medio  XIII M, raja Khmer Purnawarman dalam phase delirium di hari H kematiannya matanya bergerak terus bagai melihat imej sirkuler.  Orang yang tergila-gila dengan popularitas biasanya nembuat sensasi demi mengundang  heboh, orang-orang nenengatakan  orang macam ini megaloman. Mungkin bukan megaloman tapi megamendung. Maksud hati mengundang decak kagum yang datang hujan kritik dan kecaman.  Delirium ongkos pelanggaran atas equilibrium sebagai kaidah penciptaan semesta alam. Jika pelaku orang biasa, dia akan kehilangan ruh dari badan, jika pelaku orang berkuasa, dia akan kehilangan ruh kekuasaan dari gengganan dan berikut  ruh dari badan karena tak tahan hidup dalam putus asa yang bersangatan seraya berjalan tanpa tujuan.  Sedikitnnya generasi abad  V M mengajarkan kita mengambil posisi paralel dengan lintang equiblirium. Perhatikan nama-nama kerajaan PagaR Ruyung lurus memanjang. Palembang pelurus. Nama kali Sedane lurus. Nama kampung Cikini lurus . (RSaidi)

Sekokoh Pilar Romawi, maka Jinping ke MBS

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  CHRIS Komari, activist Democracy dan activist Forum Tanah Air (FTA) yang berdiam di Amerika, dalam tulisan berjudul Negara Super Power, yang  saya terima 1/12/2022,  mengurai a.l: \"Salah satu kriteria disebut negara \"super power\" adalah kemampuan negara itu untuk bisa mengirim dan memprojeksikan kekuatan militernya dimana pun di muka bumi ini dalam waktu yang singkat, cepat dan tepat dalam hitungan jam, dan bukan harian atau mingguan.\" Selanjutnya Chris dengan singkat gambarkan kekuatan Amerika: \"Dengan menggunakan pesawat transport militer Amerika Serikat Boeing C5 Galaxy, atau pesawat Boeing Globemaster C17 dari USA ke Afghanistan memakan waktu 15 jam.\' Tentang Rusia dan Chins Chris berkata: \"RUSSIA adalah negara ke #2 yang mampu melakukan itu, tetapi kemampuan militer RUSSIA itu kini sudah banyak berkurang dilihat dari hasil perang RUSSIA di Ukraina. Amerika Serikat  tidak pernah menganggap CHINA sebagai negara super power, hanya regional power.\" Kalau peta kekuatan ini dibikin umpama, Amerika dan Rusia sama2 kuda tapi beda kelas. China juga kuda, tapi kuda kacang. Amerika memang sekokoh pilar Romawi maka dengan enteng Biden berkata bahwa Amerika menyokong demo di China (yang anti Jinping dan anti PKC). Kalau demo di negara seperti China saja disokong apalagi demo di negara pengagum China. Dalam keadaan negaranya digoncang demo Xi Jinping memerlukan datang ke Ryad 6/12 hari ini menemui pemimpin Arab  putera mahkota Saudi Muhamad bin Salman (MBS). Tampaknya Jinping terganggu dengan pernyataan Biden. Mungkin Jinping berharap sesuatu pada  Muhamad bin Salman.  Entah apa.  Realita ini penting dimengerti  Pemerintah Indonesia agar tepat dalam merumuskan polugri.  Tidak ada lagi bipolarisasi kekuatan2 di dunia dimana kita bisa menyelip di tengahnya. Non blok itu diksi politik masa lampau jaman Menlu Subandrio. Peta dunia kini mengarah monopolarisme. (RSaidi)

Badai Pasti Berlalu

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  \"Badai pasti berlalu\"  dinyanyikan Barlian  Hutauruk yang bersuara soprano  dengan vibrasi yang menggetarkan hati seraya membawa pendengarnya larut dalam optimisne yang muncul di tengah awan gelap. Muchtar Lubis dengan novel Senja di Jakarta  harus merima kenyataan senja di Jakarta jaman Orde Lama tiada akhir. Novelnya pun tak bisa terbit. Apakah kita tengah memasuki Jalan Tak Ada Ujung seperti judul novel Muchtar Lubis yang lain? Sepertinya begitu jika kita mengamati perkembangan politik mutakhir: 1. Usaha sementara pihak menambah periodesasi jabatan Presiden jadi 3 x, atau tambo cie, ditolak MK. 2. Usaha lain tambah beberapa tahun masa jabatan Presiden periode ini menjadi 5 + x tahun tampaknya akan gugur juga karena terbentur konstitusi yang mendefinusi periode jabatan Presiden 5 tahun saja.  3. Pencapresan terkesan stagnan sampai dengan rampungnya Anies Bawedan sebagai capres yang didukung 3 partai berkursi di DPR. Calon lain yang berpotensi Puan Maharani tapi belum ada confirmasi dariMegawati. Saya belum lihat Ganjar Pranowo berpotensi untuk dapat jalan dicapresi.  Prabowo dan Airlangga harus berkoalisi dengan partai lain itu pun kalau masih kebagian. Mengingat Anies and let say Puan masih berpeluang untuk tambah partai pendukung. 4. Di lain sisi kekuatan alternatif mengendur di lapangan tapi menguat di medsos. Rakyat semakin sulit menjalani kehidupan econ. Peluang perbaikan econ menipis. Tambang batu bara saja digali secara gelap seperti kata media.  China tak banyak bisa berbuat karena dilanda demo massa sudah sebulan. Idem dito Rusia karena cari penyakit menginvasi Uktaine. Sepertinya  tak terlihat tanda2 yang wujud \"Badai pasti berlalu\'\". Situasi seperti ini terjadi pada bulan2 menjelang Gestapu/PKI. Tidak ada yang menduga terjadi perubahan mendasar di Indonesia akibat gagalnya G.30.S. Segalanya Aku pergilirkan, kata Tuhan. Itulah ruh lagu \"Badai pasti berlalu\"  senandung Barlian Hutauruk. (RSaidi)

Dendang Melayu Said Effendi

Oleh Ridwan Saidi Budayawan  EFFENDI kelahiran eks Karesidenan Besuki  yang termasuk dalam zona ekonomi Tapal Kuda Jatim. Hampir di seluruh zona ekonomi banyak orang Melayu, Asia minor dan bangsa-bangsa Jazirah Arab. Sendirinya ini mempengaruhi behaviour orang-orang lokal termasuk vocal presentation dalam bercakap, pula kata dalam bernyanyi. Hukum yang berlaku di zona-zona ekonomi adalah Hukum Laut Melayu. Di zona ekonomi eksistensi kerajaan tak mutlak ada. Misal Tapal Kuda Jatim, Lampung. Semarang, Sunda Kalapa, Amurang, Bandaneira. Yang mengendalikan masyarakat kuasa adat dan syahbandar. Ada orang yang mengaku-aku perjanjian dengan Portugis 21 Agustus 1521 mitra lokalnya kerajaan di kampungnya. Padahal tidak bertanda tangan. Pihak lokal yang tanda tangan tertulis dalam naskah Xabandar Wa dan Patih Mundari yang keduanya disebut tandem (sekutu) yang mengendalikan Tiang Bendera (local power system) Jakarta  Begiitu juga perjanjian tukar guling pulau Ron (Bandaneira) dengan Manhattan. Perjanjian dibuat oleh Inggris dengan local power system Bandaneira yang diwakili Raja Banda (kuasa adat) dan Syhbandar dengan VOC sebagai avalis. Tidak mengherankan kalau suara Effendi baik cangkok mau pun  vibrasi full Melayu. Dengarkanlah Effensi dalam Patah Hati dan Tumbang Harapan. Berikut sebait lyric-nya: Bercumbu kata usah diulang-ulang. Sering didengar hati menjadi jemu Pandai dikau merayu dengan lagumu Namun irama tak tentu haluan Popularitas Effendi di tahun 1950-an melintas tanah air sampai Malaysia. Pada pemilu 1955 Effendi bernyanyi untuk Partai Masyumi melalui piringan hitam.  Kehidupan Effendi sangat sederhana. Ia bepergian dengan becak. (RSaidi).