AGAMA

Di Ngruki Sarang Teroris, Artinya di Situ Sarang Intel

Jakarta, FNN – Akademisi Rocky Gerung menceritakan pengalamannya berkunjung ke berbagai pesantren termasuk di Pesantren Ngruki. Solo Jawa Tengah. Kelompok Cokro TV menuduh Rocky Gerung memprovokasi Islam radikal. Kemudian ia dianggap bagian dari Islam radikal. Padahal di pesantren tempatnya anak-anak muda berpikir. “Dulu waktu zaman Pemilu kemarin, saya bolak-balik masuk semua pesantren dan diundang untuk berceramah karena pesantren-pesantren atau pusat-pusat kajian Islam ingin tahu apa pikiran saya tentang demokrasi, tentang sekularisme, dan tentang gender,” kata Rocky Gerung kepada wartawan senior FNN, Hersubeno Arief dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official, Selasa, 19 April 2022. Rocky berkisah bahwa suatu waktu ia memberi ceramah di pondok pesantren Ngruki di Solo, pesantren milik Ustadz Abu Bakar Baasyir. “Beliau masih dipenjara. Kira-kira ada 4 ribu orang yang ikut seminar saya. Sepanjang jalan dipasang televisi. Lalu kelompok ini (Cokro TV) menganggap bahwa saya sedang memprovokasi Islam radikal. Padahal mereka sendiri sudah dituduh Islam radikal, ngapain saya musti memprovokasi,” paparnya. Rocky menegaskan bahwa pembicaraan di pesantren tersebut adalah pembicaraan antar warga negara. Para santri menyampaikan pengakuan yang mengharukan. “Mereka bilang, Pak Rocky kami undang karena Anda sebagai nonmuslim dan kami dengar Pak Rocky itu ngomongin terus tentang Islam, kami mau tahu bagaimana pengetahuan Pak Rocky tentang demokrasi dan gerakan Islam dunia,” katanya. Oleh kelompok Cokro TV, Rocky diframing sebagai bagian dari Islam radikal. “Saya ceramah di situ. Lalu dibikinlah hoaks bahwa saya bersekutu dengan kelompok teroris di situ. Padahal sebetulnya itu undangan resmi dari Ngruki. Bahkan ditaruh tulisan di atas ‘Bersama Rocky di Ngruki’,” kenangnya. Rocky melihat anak-anak di pesantren itu adalah anak-anak yang cerdas dan kritis serta berani berbicara. “Di situ mereka mengatakan “Kami dituduh teroris, ini sarang teroris”. Saya bilang, ya tentu saja karena ada narasi yang seolah-olah diproduksi oleh Ngruki. Lalu mereka terangkan bahwa kami hanya ingin ada keadilan sosial, lalu kami keras mengkritik pemerintah,” papar Rocky menirukan ucapan para santri. Para santri kata Rocky adalah anak-anak yang peduli terhadap sepak terjang penguasa. Sebetulnya mereka juga ingin diskusi. Hanya saja tidak ada yang bisa diajak diskusi karena sudah apriori dengan stigma radikal. “Cuma Pak Rocky yang bisa kami ajak diskusi. Yang lain sudah menuduh kami radikal, kami intolerans. Padahal kami justru ingin membongkar soal pajak, diskriminasi dalam ekonomi,” kata Rocky menirukan ucapan santri. Menurut Rocky, para santri adalah kelompok yang berpikir. “Lalu saya katakan, kalau di sini disebut sebagai sarang teroris, maka di sini juga ada sarang intel. Karena logikanya di mana ada teroris, di situ ada intel,” papar Rocky. Dalam pandangan Rocky sebetulnya gampang sekali untuk melihat bahwa ada hal-hal yang radikal atau tidak di situ. Intel pasti tahu. “Ini sebetulnya yang disayangkan,” paparnya. Rocky menegaskan dirinya diundang justru untuk bicara tentang kerekatan bangsa. “Saya datang ke situ untuk proyek yang negara sebut sebagai deradikalisasi. Dekadikalisasi adalah datang bercakap-cakap dengan orang yang kalian anggap berbahaya. Itu yang ditunggu. Bukan deradikalisasi bahkan dengan menyebar isu yang lebih berat. Kemudian dibikin hoaks bahwa saudara Rocky mengompori supaya terjadi perpecahan bangsa,” paparnya. Kawanan ini, kata Rocky yang di Cokro TV,  itu justru yang berupaya mengobok-obok kerukunan yang harusnya dibangun lewat narasi. “Jadi terlihat bahwa kelompok Ade Armando Cs dan Cokro TV yang justru intoleransi,” pungkasnya. (ida, sws) 

Sok Toleran kepada Umat Kristen, Guntur Romli Dihujat Seorang Nasrani, Rocky Gerung: Jelas, Itu Basa Basi, Aslinya Rasis

Jakarta, FNN – Mohamad Guntur Romli, teman seperjuangan Ade Armando di Cokro TV mengucapkan selamat hari raya untuk umat kristiani dalam memperingati rangkaian hari besar agama mereka yakni Trihari Suci: Kamis Putih, Jumat Agung, dan Paskah. Alih-alih mendapatkan respons baik dan simpatik, yang terjadi justru Guntur Romli malah dihujat serendah-rendahnya. Orang dengan akun twitter bernama Tony Foo (@TonyFoo_13) terang-terangan menyatakan tidak membutuhkan ucapan selamat dari seorang Guntur Romli. “I am a Christian, me and whole of my family don\'t not need your greeting, you just a rascal expecting sympathy from Christian,” cuit Akun Twitter tersebut dikutip Minggu (17/4/22). (Saya seorang Kristen, saya dan seluruh keluarga saya tidak membutuhkan salam Anda. Anda hanya seorang bajingan yang mengharapkan simpati dari orang Kristen). Cuitan tersebut pun viral dengan sudah mendapat ribuan likes dan juga retweet. Merespons tajam cuitan tersebut, Pengamat Politik, Rocky Gerung menyampaikan pandangannya bahwa ucapan yang hanya ada di hari raya tapi dalam keseharian rasis, maka tak ada maknanya. “Jadi konteksnya kita tahu, terbuka ke publik semacam sinisme, hal yang sebetulnya tidak perlu terjadi,” tegas Rocky kepada wartawan senior FNN Hersubeno Arief dalam kanal YouTube Rocky Gerung Official, Ahad, 17 April 2022. Menurut Rocky, respons menohok seorang Non Muslim terhadap ucapan selamat dari Guntur Romli adalah karena sudah ada batas yang terlewati atas kecurigaan terhadap apa yang Rocky sebut dengan “buzzer” toleransi. “Tapi karena ambang batas kecurigaan orang terhadap buzzer-buzzer toleransi itu sudah terlampaui ambang batasnya, maka sinisme yang muncul,” tegas Rocky. Lebih jauh Rocky menegaskan bahwa jawaban menohon dari Rudy sebetulnya ditujukan kepada penguasa yang gagal menjaga persatuan. “Ya, itulah yang sebenarnya,  lagi-lagi Presiden Jokowi gagal mengucapkan semacam harapan bahwa bangsa ini bisa dieratkan kembali. Lalu warga negara akhirnya tidak percaya lagi akan kejujuran, tentang niat baik orang yang kadang kala bersifat lips servis. Ini yang sebetulnya membuat kita menganggap bahwa memang di era Presiden Jokowi bangsa ini retak,” tegasnya. Rocky berpesan agar para pendukung Jokowi tidak usah repot-repot membela diri, karena itu fakta yang terjadi. “Gak usah sok-sok bela diri, memang ini eranya Pak Jokowi. Jadi dengan segala hormat kita katakan Pak Jokowi gagal memimpin kebersamaan atau gagal memimpin keakraban,” paparnya. Kesimpulannya adalah menunjukkan bahwa ucapan Guntur Romli itu hanya untuk basa basi. Hasilya jelas, Jokowi gagal dalam hal mempererat keretakan akibat polarisasi yang tiada henti selama dia menjabat sebagai presiden. “Jadi itu yang terlihat dan publik yang merasa bahwa faktor apa yang bikin orang seperti Tony itu, gak pentinglah. Orang-orang semacam ini sebetulnya yang ingin memberi sinyal bukan pada Guntur Romli, tetapi pada kekuasaan,” paparnya. Karena sebelumnya, kawan-kawan di Cokro TV ini memang menyudutkan orang dan  membenci orang. “Itu kan yang gak boleh,” pungasnya. (ida, sws) 

Paus Kutuk Kekejaman Perang Ukraina pada Misa Malam Paskah

Vatican City, FNN - Paus Fransiskus mengutuk kekejaman perang di Ukraina pada Sabtu pada Misa malam Paskah yang dia hadiri tapi tak dia pimpin, mungkin karena sakit kaki yang memaksanya untuk membatasi kegiatan.Misa dihadiri oleh Ivan Fedorov, wali kota Melitopol, yang ditahan oleh pasukan Rusia bulan lalu dan kemudian dibebaskan dalam pertukaran tahanan.Kardinal Italia Giovanni Battista Re menggantikan Paus memimpin kebaktian itu, yang melibatkan prosesi dalam kegelapan hampir menyeluruh di bagian tengah gereja terbesar Dunia Kekristenan itu.Paus duduk di depan Basilika Santo Petrus di kursi putih besar di samping, tampak waspada dan berdiri selama pembacaan Injil.Dia membaca homili sambil duduk tapi dengan suara normal dan kemudian bangkit untuk membaptis tujuh orang yang memeluk Agama Katolik.Paus berpaling dari teks yang disiapkan untuk menyapa Fedorov, keluarganya dan tiga anggota parlemen Ukraina yang duduk di depan.Dia berbicara tentang \"kegelapan perang, kekejaman\".\"Kami semua berdoa untukmu dan bersamamu. Kami berdoa karena ada begitu banyak penderitaan. Kami hanya bisa menemanimu, doa kami dan berkata kepadamu \'jangan berkecil hati, kami menemanimu,\'\" kata Fransiskus.Dia mengakhiri dengan mengatakan \"Kristus telah bangkit\" dalam bahasa Ukraina.Vatikan mengatakan Fransiskus bertemu secara pribadi dengan delegasi Ukraina sebelum Misa.Paus yang berusia 85 tahun itu menderita linu panggul, yang menyebabkan nyeri pada satu kaki dan mengakibatkan kesulitan berjalan dengan normal.Baru-baru ini Fransiskus juga mengalami sakit di lutut kanannya. Kondisi itu seolah kambuh dan pulih.Sebuah program yang dikeluarkan oleh Vatikan pada Jumat mencantumkan Paus sebagai kepala selebran (imam misa) pada kebaktian Sabtu malam.Vatikan tidak memberikan alasan resmi untuk perubahan itu.Pada Jumat sore, Paus cukup sehat untuk berjalan di sepanjang lorong baik pada awal dan akhir kebaktian Jumat Agung di basilika tapi dia tidak bersujud di lantai seperti biasanya selama kebaktian itu.Dia harus membatasi beberapa gerakannya selama perjalanan ke Malta pada awal April dan juga harus meminta seorang kardinal untuk menggantikannya dalam Misa pada Desember.Beberapa kegiatan Pekan Suci, yang berpuncak pada Minggu, menandai pertama kalinya sejak 2019 publik diizinkan untuk hadir setelah dua tahun pembatasan COVID-19.Pada Minggu Paskah, hari terpenting dalam kalender liturgi Kristen, Paus akan mengadakan Misa di Lapangan Santo Petrus dan kemudian menyampaikan pesan dan berkat \"Urbi et Orbi\" (Kota dan Dunia) dua kali setahun. (mth/Antara)

Para Mualaf di Kawasan Candi Cetho Mendapat Bantuan 100 Paket Pangan

Karanganyar, FNN --- Para mualaf yang tinggal di kawasan Candi Cetho Jenawi, Karanganyar, Jawa Tengah, mendapat bingkisan berupa 100 paket pangan dari Tabung Infaq, Sabtu (16/4/2022). Penyaluran paket pangan dari Tabung Infaq itu dilakukan bekerjasama dengan Jurnalis Filantropi Indonesia (Jufi) di Masjid Al Hikmah, yang menjadi pusat dakwah mualaf di Jenawi Karanganyar.  Ketua DKM Al Hikmah Ustadz Suhardi menyampaikan terimakasih kepada Tabung Infaq yang telah memberikan bantuan paket pangan untuk para mualaf.  Menurut Suhardi, sejak tiga tahun belakangan Masjid Al Hikmah menjadi pusat dakwah dan pembinaan mualaf. Mereka adalah mualaf dari Hindu. \"Sudah tiga tahun dakwah Islam menyapa mualaf di sekitar lereng Cetho. Jumlah mualaf dari tahun ke tahun mengalami peningkatan,\" kata Ustadz Suhardi. Bantuan dari Tabung Infaq ini, jelas Suhardi, sangat bermanfaat bagi para mualaf. \"Tentu bantuan ini dapat menguatkan iman Islam mereka. Mereka merasa diperhatikan oleh sesama muslim,\" jelas dia. Penyaluran paket pangan dibarengi dengan pembinaan mualaf dan buka puasa bersama. Kegiatan yang dihadiri 200 jamaah ini diawali dengan pembacaan Alquran oleh para santri TPA Masjid Al Hikmah. Tabung Infaq saat ini menjadi pendukung program Khatam Quran yang digagas Ustadz Bachtiar Nasir (UBN). Rencananya puncak acara Khatam Quran akan digelar secara hybrid di Jakarta pada Senin, 18 April 2022, bertepatan dengan malam Nuzulul Quran. (TG)

Pekerja Migran di Hongkong Berlomba Khatam Qur'an

HONG KONG, FNN. CO. ID--- Pada bulan suci Ramadan ini, para pekerja migran di Hongkong berlomba untuk mengkhatamkan Al-Qur\'an. Diantaranya adalah Sri Kartini dan Ejah Suryatna.  Mereka mengikuti program khatam Qur\'an yang digagas Ustadz Bachtiar Nasir. Program yang disiarkan melalui Podcast UBN ini, tidak hanya diikuti umat Islam di Indonesia tetapi juga mereka yang tinggal di mancanegara.  Sri Kartini mengakui dalam bulan Ramadan ini lebih bersemangat untuk mengkhatamkan Qur\'an.  \"Biasanya saya baru  khatam dalam waktu 30 hari, namun di program ini saya bisa khatam lebih cepat lagi. Alhamdulillah bisa melampaui record sendiri,\" ungkap Sri Kartini, kepada Tim Media Program Khatam Qur\'an, Sabtu (16/4/2022). Menurut Sri,  di luar bulan Ramadhan, dia bersama keluarganya berupaya  mengkhatamkan Quran sebulan sekali. Ia berharap, kedepan masyarakat Indonesia secara rutin dapat mengkhatamkan Alquran. Karena begitu banyak manfaat yang didapat dari mengkhatamkan Alquran. Sementara itu Ejah Suryatna mampu mengkhatamkan Qur\'an dalam waktu 7 hari. \"Ini adalah program pertama dalam hidup saya yang bisa  meyakinkan diri bahwa saya mampu dengan izin Allah.   Dengan program KhatamQu Alhamdulillah, Ini adalah record pertama dalam hidup saya bisa mengkhatamkan Al-quran dalam waktu 7 hari.  It\'s amazing,\" kata Ejah penuh syukur.  Ditanya tentang Program Khatam Qur\'an yang digagas UBN, Ejah Suryatna mengucapkan Alhamdulillah   sangat luar biasa.  Meskipun saat ini dirinya  jauh dari keluarga, ujar Ejah, tapi berkat Al Qur\'an tetap merasa ada kedekatan dengan keluarga di Tanah Air.  \"Dampak ersama Al-Qur\'an sangat bisa dirasakan. Sakinah, mawadah warohmah bisa dirasakan meskipun raga saling berjauhan,\" katanya.  Ejah menyarankan agar Program KhatamQu bisa berkelanjutan meski tidak di bulan Ramadhan. Ini penting karena Al-quran adalah buku panduan untuk menjalani hidup.  Apalagi jika kita mengingat masih banyaknya saudara - saudara kita yang belum mengenal Al-Qur\'an.  Puncak Khatam Quran akan digelar pada Senin, 18 April 2022 bertepatan dengan malam Nuzulul Quran. Acara ini akan digelar di Jakarta secara hybrid. Sampai tanggal 16 April 2022, tercatat sebanyak 1.784 orang telah mendaftar mengikuti Khatam Quran.***

İntisari Khutbah Jumat, Syukuri 10 Hari Kedua Ramadhan

Oleh: Ustadz Bachtiar Nasir - Pendakwah Jakarta, FNN - Ustad Bachtiar Nasir merangkum poin-poin keutamaan dalam menyambut 10 hari kedua di bulan Ramadhan 1443 Hijriyah ini. Poin- poin itu dikirim ke redaksi FNN,  Jumat, 15 April 2022, antara lain: - Syukurilah nikmat mendapat kesempatan mewah memasuki 10 hari kedua Ramadhan. - Pantaskanlah diri menyambut Lailatul Qadar agar menjadi yang terpilih mendapatkan kemuliaan di malam kemuliaan (lailatul qadr). QS A lQadr  -  Amalkan 3 Kata kunci utama: Ramadhan: Shiyam, Qiyam dan Quran. Shiyam dan Quran pada hari kiamat. [عن عبدالله بن عمرو:] الصيامُ والقرآنُ يشفعانِ للعبدِ يومَ القيامَةِ، يقولُ الصيامُ: أي ربِّ إِنَّي منعْتُهُ الطعامَ والشهواتِ بالنهارِ فشفِّعْنِي فيه، يقولُ القرآنُ ربِّ منعتُهُ النومَ بالليلِ فشفعني فيه، فيَشْفَعانِ Shiyam dan Quran akan memberikan syafaat kepada seorang hamba pada hari kiamat. Shiyam berkata: ya Rabb aku melarangnya makan dan mengumbar syahwat pada siang hari maka terimalah syafaatku di dalamnya, Quran berkata: ya Rabb aku melarangnya tidur di malam hari maka terimalah syafaatku di dalamnya, maka keduanya pun memberikan syafaat. - Bepuas-puaslah bersama Alquran dan berulang-ulanglah mengkhatamkannya. اللهم اجعل صيامي فيه صيام الصائمين، وقيامي فيه قيام القائمين، ونبهني فيه عن نومة الغافلين، وهب لي جرمي فيه ياإله العالمين (*)

Hikmah Ramadan- 04

New York, FNN - Nuh ‘alaihis salam dikenal dengan banyak hal. \"Beliau menurut sebagian ulama adalah orang yang memiliki umur yang sangat panjang. Beliau berdakwah dalam masa yang sangat panjang, 950 tahun lamanya,\" ungkap Imam Shamsi Ali, President Nusantara Foundation. Selain itu beliau adalah salah seorang dari lima ulul azmi dari kalangan nabi dan rasul. Bahkan beliau adalah rasul pertama yang diutus oleh Allah SWT. Dan banyak lagi yang dikenang dari hidup beliau, termasuk misalnya sebagai pembuat perahu pertama dalam sejarah manusia.  Dari sekian banyak hal yang patut diingat dari sejarah hidup nabi Nuh AS adalah perihal percakapan yang terjadi di akhir hayat beliau yang sangat panjang itu. Percakapan itu terjadi antara beliau dan malaikat maut yang hadir di hadapan beliau untuk mencabut nyawanya.  “Wahai Nuh, engkau telah hidup sedemikian lama di dunia ini. Bagaimana gerangan anda telah dapatkan dunia ini?” tanya malaikat.  “Wahai malaikat, dunia ini kok hanya serasa sebuah kamar kecil yang nampak mungil. Kamar itu punya dua pintu. Pintu masuk dan pintu keluar,” jawab Nuh AS.  “Saya telah memasuki kamar itu rasanya baru kemarin. Dan kini telah berdiri depan pintu keluar dari kamar itu”, lanjut Nuh AS. \"Percakapan singkat antara malaikat maut dan Nuh ini terjadi di detik-detik terakhir hidup beliau. Percakapan ini seolah ingin menyampaikan kepada kita semua bahwa betapa dunia ini singkat dan berlalu begitu cepat,\" tutur Imam Shamsi Ali.  Al-Qur’an menegaskan: “pada hari ketika mereka melihat Kiamat itu (karena dahsyatnya) mereka merasa seakan-akan telah tinggal (di dunia ini) hanya di sebagian malam atau sebagian pagi (Qs 79:46). (mth)

Program Khatam Qur'an Menyediakan Makan Gratis

Jakarta, FNN -- Ny Elya Safitri, salah seorang warga di Koja, Jakarta Utara, menyediakan makanan berbuka puasa gratis selama 17 hari.  \"Saya menyiapkan menu ayam bagi penghafal Alquran. Kalau bebek, tidak semua orang suka. Ayam sama sambal tahu. Baru 15 porsi sih, belum banyak,\"  ungkap Elya di Jakarta, Selasa (12/4/2022).  Pembukaan warung makan gratis ini merupakan bagian dari program Khatam Quran yang digagas Ustaz Bachtiar Nasir (UBN).  Dikatakan Elya, ia ingin sekali menjadi pelayan Alquran. Sebagian tetangganya, kata dia, memberi respon positif. Bahkan diantara mereka tertarik ikut bersedekah ke warung Elya. Selain itu, sebagian kerabat maupun teman turut memberikan donasi untuk warung nasi Elya. Selama 17 hari Ramdhan, Elya mengajak tetangganya untuk khataman Quran. Setiap hari dimulai pukul 17.00 WIB hingga menjelang berbuka puasa, mengikuti arahan program yang disupport oleh Tabung Infaq. \"Setiap hari membaca Alquran, dimulai dengan Al Baqarah. Pada malam 17 kita bersama-sama khatamkan Quran,\" ujar Elya.  Dalam rangka mengisi bulan Ramadhan ini, Ustadz Bachtiar Nasir, Pimpiman Ar-Rahman Qur\'anic Learning (AQL), mengadakan Program Khatam Qur\'an.  Puncak acara Khatam Quran ini akan diselenggarakan pada 17 Ramadhan atau bertepatan dengan hari Senin, 18 April 2022 di Jakarta Utara. \"Di sana kita akan bersama-sama melakukan seremoni, khataman Quran di bulan diturunkannya Alquran,\" kata UBN. (TG)

Al-Qur'an Solusi Persatuan Umat Islam

Jakarta, FNN - Penggagas gerakan Khatam Quran, Ustadz Bachtiar Nasir menegaskan bahwa Al-Quran merupakan solusi persatuan umat Islam.  “Tidak ada yang bisa mempersatukan umat Islam di dalam fitnah hari ini, kecuali Alquran,” ujar UBN, panggilan akrab Ustadz Bachtiar Nasir, pada pertemuan dengan puluhan pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Jakarta Timur, Ahad 10 April 2022. Pertemuan UBN dengan para pengurus DKM Jakarta Timur untuk membahas perhelatan Khatam Quran. Puncak program Khatam Quran akan dilaksanakan pada Senin (18/4/2022) bertepatan malam 17 Ramadhan,  momen diturunkannya Alquran. Masyarakat dulu mengenal Ramadhan sebagai bulan puasa. Menurut UBN, sejatinya Ramadhan itu adalah bulan Quran.  \"Dan ini adalah solusi persatuan umat. Karena Quran adalah tali Allah kepada kita. Maka dijamin siapa memegang Quran, maka hubungannya ke Allah akan kuat,” ungkap UBN. Umat sering baca buku fiqih ketimbamg baca Quran. Baca buku hadist lebih banyak ketimbang Quran. Padahal jelas, lanjut UBN, bahwa Rasulullah Shalallau alaihiwasalam itu adalah Alquran yang berjalan.  Dikatakan UBN, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengulangi berkali-kali bacaan Alquran pada bulan Ramadhan.  “Kalau Rasulullah saja khatamkan Qurannya di bulan Ramadhan, maka kita umatnya juga harus mengikuti. Maka ribuan santri baik anak-anak, remaja, dewasa, juga santri yang lansia akan berkumpul, mengkhatamkan Al Quran di hari itu,” kata UBN. Menurut UBN, di dalam Alquran disampaikan jika Ramadhan adalah bulan Quran. Sementara predikat kedua dari Ramadhan adalah bulan puasa. Pertemuan silaturrahim ini ditutup dengan pembagian kurma untuk seluruh masjid oleh Tabung Infaq. (TG)

Ustadz Bachtiar Nasir Akan Gelar Puncak Khatam Qur'an

Jakarta, FNN -- Bulan Ramadhan merupakan bulan diturunkannya Al Qur\'an. Untuk mengisi bulan suci ini, Ustadz Bachtiar Nasir, Pimpiman Ar-Rahman Qur\'anic Learning (AQL), mengadakan Program Khatam Qur\'an.  Puncak acara Khatam Quran ini akan diselenggarakan pada 17 Ramadhan atau bertepatan dengan hari Senin, 18 April 2022 di Jakarta Utara. \"Di sana kita akan bersama-sama melakukan seremoni, khataman Quran di bulan diturunkannya Alquran,\" kata UBN, panggilan akrab Ustaz Bachtiar Nasir.  Dalam rangka pemanasan menuju puncak acara khatam Qur\'an, UBN mengundang para jurnalis untuk bermain bekerjasama dalam program khataman Qur\'an ini.  Puluhan jurnalis muslim dari berbagai media massa mengikuti program Khatam Quran dibimbing Ustadz Bachtiar Nasir di AQL Islamic Center Jakarta, Selasa (5/4/2022) sore. Menurut UBN, untuk mensukseskan acara ini perlu kolaborasi dengan insan media untuk mensyiarkan. Termasuk memberikan edukasi kepada umat Islam bahwa Ramadhan adalah bulan Quran. Dikatakan UBN, selama ini predikat Ramadhan sebagai bulan puasa begitu melekat di kalangan umat Islam. Padahal Ramadhan itu bulan Quran. Sementara Ramadhan sebagai bulan puasa adalah predikat kedua. \"Kemulian bulan Ramadhan sebagai bulan suci bukan karena puasa sebetulnya. Tetapi karena unzila fīhil-qur\'an (diturunkan Alquran). Puasa fungsinya sebetulnya sebagai pelengkap demi menyambut datangnya Quran yang mulia ini,\" ujar UBN. Oleh karena itu program Khatam Quran ini merupakan salah satu upaya mempopulerkan Ramadhan sebagai bulan Quran. Shodiq Ramadhan, jurnalis Suara Islam menyambut baik program Khatam Quran. Menurut dia, khataman Quran sejatinya merupakan tradisi lama di kalangan umat Islam Indonesia. Namun juga masih banyak diantara Umat Islam di Indonesia yang belum bisa membaca Al-Qur\'an. \"Perlu ada gerakan dakwah untuk proses pembelajaran dan tadabur Al Qur\'an,\" saran Shodiq Ramadhan.  \"Kegiatan ini merupakan tradisi baik. Jika bulan ini UBN melalui AQL dan berbagai lembaganya akan menggelar Khatam Quran di malam 17 Ramadhan, patut didukung, diapresiasi, dan diikuti,\" kata Shodiq. Untuk diketahui, sejak progam Khatam Quran diluncurkan awal Ramadhan lalu, tercatat sekitar 3.000 orang telah mendaftar sebagai peserta. Mereka mendaftar baik secara individu maupun kelompok. (TG)