ALL CATEGORY
Indonesia Kecam Kekerasan Terhadap Warga Palestina di Al Aqsa
Jakarta, FNN - Pemerintah Indonesia mengecam keras aksi kekerasan bersenjata aparat keamanan Israel terhadap warga Palestina di komplek Masjid Al Aqsa pada Jumat (15/4) yang memakan korban jiwa dan luka-luka.Pernyataan itu disampaikan melalui cuitan akun resmi Twitter Kementerian Luar Negeri RI yang dipantau ANTARA pada Sabtu.\"Tindakan kekerasan terhadap warga sipil tersebut tidak dapat dibenarkan dan harus segera dihentikan, apalagi dilakukan di tempat ibadah Masjid Al Aqsa di bulan suci Ramadhan,\" demikian dinyatakan Kemenlu RI di Twitter.Sebelumnya, Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Kamis (14/4) meminta dunia agar melindungi rakyat Palestina di tengah peningkatan ketegangan di Tepi Barat, seperti dikutip dari Xinhua.Kantor berita resmi Palestina (WAFA) melaporkan bahwa Abbas menyampaikan seruan itu saat rapat dengan perwakilan khusus Uni Eropa untuk proses perdamaian Timur Tengah Sven Koopmans.Menurut laporan, Abbas telah mengkaji serangan berkelanjutan Israel terhadap rakyat Palestina. Dia menyebut eskalasi ketegangan yang sedang berlangsung \"tak terbendung\".Ketegangan antara Israel dan Palestina berkobar di Tepi Barat dan Yerusalem Timur selama tiga pekan belakangan, terutama selama bulan suci Ramadhan.Pada Senin (11/4), juru bicara presiden Palestina Nabil Abu Rudeineh memperingatkan bahwa pergerakan Israel di wilayah Palestina akan mendorong masalah ke \"situasi yang tak terkendali\". (mth/Antara)
Penerbangan Asing Dibuka, Wisman ke Bedugul Bali Naik 30 Persen
Tabanan, FNN - Tingkat kunjungan wisatawan asing ke objek wisata Pura Ulundanu, Bedugul, Tabanan, Bali, mengalami peningkatan hingga 30 persen, setelah penerbangan internasional dibuka kembali.Humas Objek Wisata Ulundanu Made Sukarata di Bedugul, Bali, Sabtu, mengatakan wisatawan asing yang berkunjung Bedugul berasal dari tiga negara yakni Rusia, Australia, dan India.\"Khusus untuk wisatawan asing, beberapa penerbangan internasional ke Bali, dari bulan lalu, kunjungan wisman mencapai 30 orang, namun pada Maret dan April ini sudah 100 orang per hari,\" ujarnya.Hal itu, lanjut Made, karena syarat pemerintah kini telah mempermudah perjalanan wisatawan asing untuk berpergian ke Indonesia dan Bali yakni bebas visa dan bebas karantina.Menurut dia, dengan aturan tersebut, para wisatawan asing mengaku senang dan akan kembali berkunjung membawa sanak keluarganya untuk berlibur menikmati keindahan panorama Pulau Bali.Michael, wisatawan asal Perancis saat ditemui di Denpasar, mengaku senang berlibur ke Bali setelah adanya aturan bebas visa dan karantina, sehingga memudahkan dirinya kembali melakukan perjalanan ke Bali.\"Yang pasti sudah vaksin dan negatif COVID-19, saya merasa aman-aman saja untuk berpergian. Kondisi Bali saat ini tidak beda dengan negara saya jika sudah vaksin dan pakai masker, tidak sulit untuk berpergian. Saya selalu menaati prokes dan jaga jarak agar tidak terkena COVID-19 saat berpergian,\" katanya.Made menambahkan untuk kunjungan wisatawan domestik, angkanya masih stabil yakni 300 orang per hari atau belum mengalami peningkatan.\"Namun, kami optimis di libur Lebaran nanti akan ada peningkatan kunjungan domestik,\" katanya.Sebelumnya, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) TNI Jenderal Dudung Abdurachman melakukan kunjungan ke objek wisata Tanah Lot, Tabanan.\"Tabanan merupakan daerah agraris yang mayoritas masyarakatnya menggeluti sektor pertanian. Tabanan juga didukung oleh sektor pariwisata dengan adanya tiga DTW yang cukup terkenal, yakni Tanah Lot Kediri; Jatiluwih, Penebel; dan Ulundanu,\" katanya.Ia menyatakan Tanah Lot merupakan tempat tujuan favorit bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Ke depan, diharapkan Tanah Lot mampu bangkit kembali sebagai salah satu penopang PAD Kabupaten Tabanan.Sementara, Dudung Abdurachman berharap kondisi kembali pulih dan normal kembali, sehingga tingkat kunjungan wisatawan ke Tanah Lot dan lainnya bisa pulih dan normal kembali. (mth/Antara)
Warga Rusia Berduka Atas Tenggelamnya Kapal Perang Moskva
Dublin, FNN - Puluhan orang berkumpul di Kota Sevastopol, Krimea pada Jumat (15/4), untuk menyampaikan duka atas tenggelamnya Moskva, kapal perang Rusia, di Laut Hitam, .Mereka mengatakan Moskva adalah simbol harapan, kebangkitan, dan kekuatan.Sejumlah orang saling merangkul dan beberapa lainnya meletakkan karangan bunga untuk mengenang kapal peluncur rudal itu, di monumen pendirian angkatan laut Rusia pada 1696 di Sevastopol, markas armada Laut Hitam Rusia.Rusia, yang mencaplok Krimea dari Ukraina pada 2014, mengatakan kapal itu tenggelam saat ditarik di tengah badai setelah terbakar akibat ledakan amunisi.Ukraina mengatakan salah satu rudalnya menghantam kapal itu dan membuatnya tenggelam.Reuters tidak bisa memastikan situasi yang sebenarnya saat kapal itu tenggelam.\"Bahkan bagi mereka yang tidak berada di kapal itu, Moskva adalah simbol bagi siapa pun, simbol kekuatan, harapan kami, simbol kebangkitan armada pada 1990-an, menyusul keruntuhan Uni Soviet,\" kata Kapten Sergei Gorbachev, yang berbicara kepada massa dengan memakai seragam angkatan lautnya.\"Akan ada kejayaan, akan ada tragedi, namun kenangan itu tetap ada,\" kata Gorbachev.Massa, yang sebagian di antaranya adalah orang-orang yang pernah bertugas di kapal itu, berdiri mengheningkan cipta. Beberapa dari mereka mengenakan pita St George, simbol militer Rusia.\"Hilangnya sebuah kapal, apalagi kapal utama, adalah tragedi bagi puluhan ribu orang yang bertugas di sana selama lebih dari 20 tahun,\" kata pendeta Georgiy Ployakov.Rusia mengerahkan tentaranya ke Ukraina pada 24 Februari dalam aksi militer yang mereka sebut sebagai \"operasi khusus\". (mth/Antara)
“Buzzer” Pemecah-belah Memang Ada Sejak Dulu?
Nasib buzzer di Indonesia masih beruntung dan aman. Tak tersentuh hukum meski sudah berkali-kali dilaporkan ke polisi, seperti Ade Armando, Permadi Arya, maupun Denny Siregar. Oleh: Mochamad Toha, Wartawan FNN SEORANG teman alumni Universitas Padjadjaran, Bandung, bertanya kepada saya. “Ha, jadi buzzer ini memang ada sejarahnya ya? Kalau ada data bisa juga ungkap buzzer jaman kolonial di Indonesia, Ha!” pintanya. Saya jawab, ya tentu saja ada. Satu diantaranya Snouck Hurgronje. Diantara program Snouck adalah dalam memecah perekatan sosial dengan nativikasi. Menurut Pemerhati Sejarah Arief Gunawan, nativikasi adalah mengembalikan bumiputera kepada kepercayaan lokal Nusantara, membenturkan adat dengan syariat Islam, mengkriminalisasi ulama, dan mengembangkan tahayul.Di bidang ekonomi Belanda menampilkan Van Den Bosch, akuntan yang juga Gubernur Jenderal. Yang kekejamannya bukan di medan tempur, tapi dalam strategi Tanam Paksa. Waktu Diponegoro ditangkap pengikutnya dianggap clandestine. Kaum ulama ditumpas dengan cara kriminalisasi melalui sebutan kecu, rampok, radikalis, ekstrimis.“Islam dan perekonomian bumiputera jadi titik yang paling dihancurkan oleh Belanda,” ungkap Arief Gunawan.Sumatera Barat dicoba dilumpuhkan melalui Perang Paderi. Karena, kaum ulama dan kaum adatnya kuat, sehingga lahirlah: “Adat Bersendi Syarak, Syarak Bersendi Kitabullah ...”Di Aceh Snouck Hurgronje bersama Gubernur Jenderal Van Heutsz memecah-belah kaum ulama dan Uleebalang untuk memenangkan perang hampir 70 tahun.Kalau di Surabaya, 1945, ada satu jenderal terbunuh, dalam Perang Aceh empat jenderal Belanda tewas. Di antaranya J.H.R Kohler, mayor jenderal yang makamnya di Banda Aceh.Snouck Hurgronje bergelar doktor umur 23 tahun. Berlayar ke Hindia Belanda setelah menyusup di Mekkah. Mengunjungi Aceh, Banten, Cianjur, Garut, Ciamis, Batavia, dan tempat lain.Ganti nama jadi Abdul Ghaffar alias Gopur. Terkenal sebagai ulama aspal (asli tapi palsu). Snouck yang teolog menjadikan Indologi dan Orientalistik sebagai ilmu-bantu kolonial.Waktu itu pembesar Belanda menyebut praktek penjajahan VOC dan Hindia Belanda sebagai Zaman Keemasan. Nusantara mereka sebut Netherlands Overseas atau Netherlands in The Tropics.Hari-hari ini di Belanda orang-orang seperti Snouck Hurgronje, Van Heutsz, Westerling, dan Pieter Zoon Coen, dikenang secara kontradiktif. Tapi di sini sekarang praktik licik mereka diteruskan.“Propaganda Islamphobia terus dilanjutkan,” tandas tokoh nasional Dr Rizal Ramli di akun twitter-nya baru-baru ini.Tujuannya, menurutnya, pertama adalah untuk menakut-nakuti minoritas, abangan, dan nasionalis sempit, sehingga mereka semakin militan membela status quo yang minim prestasi dan koruptif.Yang kedua, mobilisasi pendanaan untuk membiayai operasi Islamphobia oleh BuzzersRp dan InfluencersRp. Sejarah masa lalu memang tidak berdiri sendiri, tapi merupakan mata rantai peristiwa yang bersambung. Devide et impera yang merupakan misi abadi kolonialisme itu memang sedang dilakukan oleh rezim secara sistemik, seiring dengan sistemiknya kehancuran perekonomian nasional hari ini. Ini terlihat dari APBN kita yang tekor. Karena, sebagian pengeluaran dipakai untuk bayar bunga dan pokok cicilan utang yang kini menembus di angka Rp 7.000-an triliun. Media Eropa dan Amerika telah memberi peringatan. Menurut Rocky Gerung, setidaknya ada lima media di dua benua itu memberi sinyal Indonesia menuju negara bangkrut. Salah satu pemicunya ditengarai akibat proyek mercusuar Ibu Kota Negara (IKN) yang dipandang bermasalah. Insiden pengeroyokan pegiat medsos yang juga dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando pada Senin, 11 April 2022, ternyata tidak membuat demo mahasiswa berhenti menuntut Pemerintah dengan 6 tuntutannya. Bahkan, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) bersama Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) berencana melakukan demo pada 21 April 2022 di Jakarta. Di berbagai daerah pun demo masih berlanjut. Ketika pihak kepolisian masih berusaha menyelidiki siapa-siapa perlaku yang menganiaya Ade Armando, mantan Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie, menuding ada keterlibatan Relawan Anies. Bahkan, FPI dan HTI yang sudah dibubarkan pemerintah, juga dituduh terlibat. Tentunya tudingan Grace Natalie itu sangat tidak mendasar, karena itu hanya berdasar screenshot dari sebuah foto dalam sebuah WAG yang tak jelas siapa saja anggota grupnya. Selang dua hari kemudian netizen berhasil membongkar dugaan keterlibatan mantan staf Kantor Staf Presiden, Ari Supit Grup WhatsApp yang dimaksud itu namanya Nusantara 98. Terlihat pada gambar yang diunggah ada sebuah foto yang menunjukkan wajah pria dan sosok Ade Armando yang difoto dari jarak jauh. Di bawah foto itu diberikan narasi ajakan menyerang Ade Armando yang disebut sebagai Islamophobia. “Tolong diinfokan ke massa aksi kalau si Ade Armando ada di depan gedung DPR-MPR, geruduk si Islamophobia ini! Ade Armando, menyusup di sela-sela mahasiswa berdemo di gedung DPR RI pusat! Matiin aje tuh Ade Armando, sebagai mata-mata Belanda!,” berikut isi pesan dalam grup WhatsApp yang dikutip Suara.com, Selasa (12/4/2022). Sebenarnya pemilik akun Twitter bukan fokus pada foto dan isi pesannya. Justru ia fokus pada nomor yang tergabung dalam grup WhatsApp tersebut. Nomor yang dimaksud dicurigai merupakan bagian dari pemerintah. “Gaes, grup WA yang muat info tentang Ade Armando diisi oleh salah satu tim khusus kepresidenan bernama Ari Supit. Siapa dia sebenarnya dan kenapa bisa lolos di jantung pemerintahan,” cuit @AnakLolina2. Cuitannya tersebut memancing warganet lainnya untuk mencari tahu pemilik nomor itu. Melalui sebuah aplikasi, ditemukanlah siapa pemilik nomor dengan nama Ari Supit. Dalam tangkap layar aplikasi Get Contact, tertera nama Ari Supit dengan beragam jabatannya seperti Ari Supit Asist Staf Khusus Pres maupun Ari Supit Tim Komunikasi Presiden. Atas temuan netizen itu, KSP Moeldoko langsung menjawab soal itu adanya keterlibatan pegawai KSP bernama Ari Supit di dalam grup WhatsApp yang berisikan ajakan provokatif terhadap Ade Armando. Moeldoko menegaskan kalau Ari Supit sudah tidak lagi menjadi staf di lingkungan Istana. Moeldoko menegaskan Ari Supit memang pernah menjadi pembantu asisten seorang staf khusus presiden. Namun, Ari Supit hanya bekerja sampai tiga tahun silam. “Yang bersangkutan memang pernah menjadi pembantu asisten di bawah staf khusus presiden (2016-2019). Namun, sejak 2019 sudah tidak lagi bekerja,” kata Moeldoko seperti dilansir Law-justice.co, Selasa (12/4/2022). Kepada IDN Times, Ari Supit mengaku dimasukkan ke dalam grup WhatsApp itu oleh orang yang tidak dia kenal. “Saya di-invite oleh orang yang tidak saya kenal untuk masuk ke grup tersebut. Saya juga tidak mengenal siapapun di grup tersebut,” kata Ari Supit pada Rabu, 13 April 2022. Meski dimasukkan ke grup WhatsApp oleh orang yang ia tak kenal dan semua di forum itu juga dianggap asing, namun Ari Supit tak langsung meninggalkan grup itu. Ia menyebut nomor ponselnya dimasukkan ke dalam grup WhatsApp tersebut begitu saja tanpa sepengetahuannya. “Saya tidak pernah aktif dan tak melihat isu grup itu, karena di-add-nya pun, saya gak tahu,” katanya. Namun, Ari Supit mengaku kini sudah meninggalkan grup WhatsApp tersebut. Meski Ari Supit mengelak dugaan netizen yang telah membongkar keterlibatan dia, sekarang tinggal bagaimana polisi menyelidikinya. Yang jelas, kasus Ade Armando ini telah menarik perhatian seorang anggota Wantimpres yang juga Bos Mustika Ratu, Putri Kuswisny Wardana. Bersama Grace Natalie, ia sempat menjenguk Ade Armando ketika dirawat di RS. Akibatnya, kini beredar meme seruan untuk memboikot produk Mustika Ratu, dan Emak-emak muslimah diminta untuk beralih ke produk kosmetik lainnya yang tidak membela penista agama. Nasib buzzer di Indonesia masih beruntung dan aman. Tak tersentuh hukum meski sudah berkali-kali dilaporkan ke polisi, seperti Ade Armando, Permadi Arya, maupun Denny Siregar. Cobalah tengok ke belakang dalam lintasan sejarah di Jerman dan Perancis. Buzzer utama partai penguasa di Jerman pada perang dunia ke-2 bernama Goebbels, dia langsung bunuh diri saat partainya jatuh. Tidak sampai di situ saja, dia juga suruh semua anaknya untuk bunuh diri juga. Karena tak kuat menahan malu. Saat Revolusi Perancis pecah, semua bangsawan tergolong juga sebagai buzzer dikejar dan dipenjarakan seumur hidup, bahkan istri raja sendiri juga tewas dipenggal kepalanya. Sampai sekarang ini tidak ada lagi yang mau mengaku sebagai bangsawan Perancis, karena tidak kuat menahan malu. Semoga nasib buzzer di Indonesia tidak seperti di Jerman dan Perancis seperti kisah sejarah di atas. (*)
Pemberontak Thailand Bertanggung Jawab Atas Pengeboman Ramadhan
Jakarta, FNN - Pemberontak Thailand yang tak dilibatkan dalam pembicaraan damai, pada Sabtu mengaku bertanggung jawab atas pengeboman mematikan di wilayah pedalaman selatan yang berpenduduk mayoritas Muslim di negara itu.Pengeboman itu melanggar perjanjian yang disepakati, menyangkut gencatan senjata selama Ramadhan, antara kelompok pemberontak utama dan pemerintah. Dua ledakan pada Jumat (15/4), yang menewaskan seorang warga sipil dan melukai tiga polisi, dilakukan oleh \"G5\", sebuah kelompok militan Organisasi Pembebasan Serikat Patani (PULO), kata ketuanya Kasturi Mahkota, kepada Reuters.Sudah lebih dari 7.300 orang tewas sejak 2004 dalam pertempuran antara pemerintah dan kelompok-kelompok bayangan yang mencari kemerdekaan untuk provinsi-provinsi Melayu-Muslim Narathiwat, Yala, Pattani dan sebagian Songkhla.Kawasan itu merupakan bagian dari kesultanan Pattani yang dicaplok Thailand dalam perjanjian 1909 dengan Inggris. Kasturi mengatakan melalui telepon bahwa ledakan di Provinsi Pattani merupakan \"hal biasa\" bagi PULO, yang tak terlibat dalam pembicaraan antara pemerintah dan Barisan Revolusi Nasional (BRN). BRN dua minggu lalu sepakat untuk menghentikan kekerasan selama bulan suci Ramadhan hingga 14 Mei.Seorang juru bicara pasukan keamanan Thailand di selatan, Kolonel Kiatisak Neewong, mengatakan tanpa menyebut nama PULO bahwa sebuah kelompok yang tidak termasuk dalam pembicaraan damai kemungkinan bertanggung jawab atas pengeboman yang bertujuan mengganggu gencatan senjata Ramadhan.Tim perunding Thailand pada pembicaraan damai dan BRN menolak berkomentar. \"Pembicaraan itu tidak cukup inklusif dan berlangsung terlalu cepat,\" kata Kasturi. Kelompok Kasturi menolak kesepakatan yang akan mengesampingkan kemungkinan kemerdekaan dari Thailand, negara yang mayoritas penduduknya beragama Buddha.Pembicaraan itu dilakukan untuk mencari solusi politik bagi konflik yang telah berlangsung selama beberapa dekade di bawah kerangka konstitusi Thailand. Pembicaraan itu sering terganggu sejak awal 2013. Putaran terbaru dimulai pada 2019. (Ida/ANTARa/Reuters)
Aktivis Iklim Blokir Lapangan Pusat Kota Paris Protes Program Capres
Jakarta, FNN - Para aktivis perubahan iklim memaksakan penutupan lapangan utama di pusat kota Paris pada Sabtu untuk memprotes program lingkungan yang diajukan oleh calon-calon presiden Prancis.The Extinction Rebellion (XR) telah mengatakan di lamannya bahwa mereka berencana untuk memblokir lokasi utama Paris untuk mengganggu siklus pemilihan itu dan sikap yang \"seperti biasa\".Meski biaya hidup merupakan tema utama pemilihan, kebijakan energi berkaitan erat dengan tema utama itu.Petahana Emmanuel Macron dan penantangnya dari sayap kanan ekstrem, Marine Le Pen, telah mengajukan kebijakan yang sangat berbeda pada sektor terbarukan pada khususnya.\"Kami memblokir alun-alun Paris ini untuk memberontak terhadap alternatif yang tidak kami miliki. Pemilihan ini membuat kami tidak punya pilihan antara kandidat sayap kanan ekstrem dengan ide-ide menjijikkan ... dan kandidat yang selama lima tahun mengesampingkan masalah ekologi dan berbohong,\" kata Lou kepada Reuters.Lou, 26 tahun, adalah seorang guru sejarah, yang bergabung dengan gerakan Extinction Rebellion dua tahun lalu.Ratusan orang berkumpul di distrik 9 Paris mengacungkan spanduk yang menargetkan para kandidat, meneriakkan slogan-slogan seperti \"kelambanan mereka mengarah pada pemberontakan kita\", atau berbaring di lantai sebagai protes.Hanya delapan hari menjelang putaran kedua yang akan menentukan siapa yang akan memimpin negara dengan ekonomi terbesar kedua di Uni Eropa itu untuk lima tahun ke depan, jajak pendapat menunjukkan presiden berhaluan tengah itu sedikit berada di depan pesaingnya dari sayap kanan ekstrem. Tapi, persaingan antara kedua kandidat tampaknya akan ketat. )Ida/ANTARA/Reuters)
Dirjen Hubdat Lakukan Inspeksi Keselamatan di Terminal Purwokerto
Jakarta, FNN - Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Budi Setiyadi melakukan inspeksi keselamatan di Terminal Bus Tipe A Bulupitu Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dalam rangka persiapan masa Angkutan Lebaran 2022.Dalam inspeksi yang dilakukan Sabtu petang, Dirjen Hubdat yang didampingi Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Banyumas Komisaris Polisi Arie Prayitno dan sejumlah pejabat lainnya mengecek sejumlah bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang akan diberangkatkan dari Terminal Purwokerto.Selain itu, dilakukan pengecekan terhadap sejumlah fasilitas di Terminal Purwokerto, salah satunya ruang tunggu eksekutif. Dirjen juga menyempatkan berbincang-bincang dengan calon penumpang yang sedang menunggu kedatangan bus.Saat ditemui wartawan, Dirjen Hubdat mengaku ingin melakukan pengecekan secara diam-diam di Terminal Purwokerto.\"Saya ingin tahu bagaimana kondisi terminal sekaligus menyangkut masalah meyakinkan bahwa beberapa bus yang ada di Terminal Purwokerto ini dilakukan \'ram check\' (inspeksi keselamatan terhadap kendaraan umum secara rutin, red.) oleh petugas-petugas dari Perhubungan, dan hari ini ada beberapa kendaraan yang akan berangkat. Di belakang saya akan berangkat ke Surabaya, tadi ada Sinar Jaya mau ke arah Merak juga ke Jakarta, alhamdulillah sudah dilakukan \'ram check\',\" katanya.Ia mengatakan saat berkomunikasi dengan beberapa penumpang diketahui bahwa dengan adanya perbaikan di Terminal Purwokerto, sekarang banyak masyarakat yang berminat untuk kembali menggunakan bus meskipun belum memasuki masa angkutan lebaran.Bahkan, kata dia, sebagian dari penumpang tersebut pernah menggunakan jasa mobil travel gelap dan sekarang mereka lebih senang serta nyaman dengan menggunakan bus.Lebih lanjut, Budi mengatakan pihaknya juga berkomunikasi dengan pengemudi bus untuk meyakinkan bahwa kendaraannya sudah dilakukan \"ram check\", artinya secara fisik semua panel dari kendaraan itu bekerja dengan baik, tinggal bagaimana kondisi pengemudinya.\"Nah kondisi pengemudi, saya tadi juga sempat berbicara dengan para pengemudi, mereka juga akan bekerja sama dengan pemerintah untuk meningkatkan aspek keselamatan kendaraan selama angkutan lebaran ini,\" kata pria asli Purwokerto itu.Ia mengatakan jika dalam \"ram check\" ditemukan ada beberapa persoalan yang tidak sejalan, baik minor maupun mayor, harus dilakukan mitigasi.\"Kalau mayor, pastinya perbaikan cukup besar, kami kembalikan kepada pihak operatornya. Tapi kalau minor mungkin menyangkut masalah kaca, wiper, dan sebagainya bisa dilakukan perbaikan pada saat di terminal ini,\" katanya menjelaskan.Saat ditanya mengenai persoalan yang sering ditemukan dalam \"ram check\", Dirjen Budi mengatakan saat dilakukan pengecekan di beberapa terminal yang ada di Jakarta, rata-rata menyangkut masalah surat-surat atau dokumen seperti perizinan yang tidak lengkap dan uji berkala yang dilupakan. \"Kalau uji berkala kan enam bulan sekali untuk kendaraan bus,\" katanya.Terkait dengan hal itu, dia mengharapkan nantinya dengan makin banyaknya permintaan seiring dengan meningkatnya pergerakan masyarakat selama Lebaran, pengemudi maupun operator menjadi subjek bersama dengan pemerintah dalam rangka menyelenggarakan angkutan lebaran yang sehat dan aman. (Ida/ANTARA)
Pendaftaran Mudik Gratis Tahap Kedua Dibuka 18 April
Jakarta, FNN - Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi mengatakan pendaftaran mudik gratis Lebaran 2022 tahap kedua akan dibuka mulai hari Senin, 18 April 2022.\"Mudik gratis sekarang sudah pendaftaran tahap kedua, yang tahap kesatu saya dengan anggaran sekitar Rp10 miliar dengan jumlah bus 530 itu sudah habis. Besok hari Senin (18/4) saya akan buka lagi yang tahap kedua dengan jumlah anggaran yang sama,\" katanya di sela kegiatan inspeksi keselamatan di Terminal Bus Tipe A Bulupitu Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu petang.Dengan demikian, kata dia, pihaknya bisa memindahkan masyarakat dari Jabodetabek ke Jawa Tengah termasuk Jawa Timur dan sebagian Jawa Barat sekitar 21.000 penumpang termasuk sepeda motor yang diperkirakan mencapai 1.100 kendaraan.Menurut dia, sepeda motor pemudik dari wilayah Jabodetabek tersebut akan diangkut dengan menggunakan truk.\"Kalau dengan kereta api itu juga akan didukung karena Pak Menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) sudah memerintahkan Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Perhubungan Laut, dan Dirjen Perkeretaapian untuk menyiapkan mudik gratis bagi penumpangnya termasuk kendaraan-kendaraan sepeda motor,\" kata Dirjen Hubdat.Lebih lanjut, dia mengaku persiapan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dalam rangka mudik gratis tersebut sudah mencapai 60 persen karena pihaknya telah berkomunikasi dengan semua operator bus antarkota antarprovinsi (AKAP), operator bus pariwisata, dan semua pemangku kepentingan.Menurut dia, semua pihak yang diajak berkomunikasi itu sudah siap dengan skema masing-masing untuk menjalankan amanat Presiden RI Joko Widodo sekaligus melaksanakan tujuan atau target dari angkutan Lebaran 2022.\"Yang pertama adalah keselamatan dari masyarakat kita terkait penanganan pandemi COVID-19. Jadi walaupun mungkin kita banyak yang akan berjalan, kita harapkan penggunaan masker, kemudian \'booster\' (vaksin penguat, red.), itu sudah harus kita laksanakan,\" katanya.Dirjen mengatakan nantinya di beberapa terminal atau simpul transportasi lainnya akan disiapkan pelayanan kesehatan, vaksinasi, dan layanan tes antigen.Sementara target kedua, kata dia, menyangkut masalah keselamatan dari aspek kecelakaan lalu lintas.\"Kita meminimalisasi dan kita harapkan tidak terjadi (kecelakaan lalu lintas). Mudah-mudahan bisa \'zero accident\' selama angkutan lebaran,\" katanya didampingi Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Banyumas Komisaris Polisi Arie Prayitno.Menurut dia, hal itu juga sejalan dengan misi Kepolisian untuk bersama-sama mencegah terjadinya kecelakaan sepeda motor maupun mobil.Oleh karena itu, kata dia, \"ram check\" (inspeksi keselamatan terhadap kendaraan umum secara rutin, red.) yang dilakukan saat sekarang untuk memastikan dan meyakinkan bahwa kendaraan itu sudah menjalani pengecekan serta pengujian yang menyangkut aspek keselamatan.\"Kemudian target ketiga adalah menyangkut masalah kelancaran juga kenyamanan masyarakat yang melakukan mudik. Jadi, kami harapkan selama di jalan, kan kami dengan Korlantas Polri kemarin sudah menandatangani surat keputusan bersama, nanti kami akan melakukan skema \'one way\', kemudian ganjil genap, kemudian \'contraflow\' akan kami laksanakan di jalan tol dari Jakarta, KM 47 sampai dengan KM 414 di Kalikangkung, Semarang,\" kata Dirjen. (Sof/ANTARA)
Warga Lampung Tak Perlu Takut Lawan Tindak Kejahatan
Jakarta, FNN - Kapolda Lampung, Inspektur Jenderal Polisi Hendro Sugiatno, menyatakan, masyarakat jangan takut melawan tindak kejahatan seperti begal, kepolisian tak akan memproses warga yang membela diri dan mempertahankan harta benda maupun nyawanya jika terancam.\"Saya akan beri penghargaan warga yang dapat melumpuhkan begal,\" katanya, di Bandarlampung, Lampung, Sabtu.Sejak masuk Lampung, dia telah menggencarkan penindakan terhadap pelaku kejahatan jalanan terutama begal. Dia memerintahkan jajarannya menindak para pelaku tindak pidana C3.Ia menjelaskan C3 adalah pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Tiga kejahatan ini umum disebut polisi dengan sebutan C3.Kapolda Lampung meminta jajaran untuk menindak tegas pelaku C3 dan tidak memberi ruang bagi pelaku kejahatan di wilayah hukum Polda Lampung. Sebab ulah mereka meresahkan masyarakat.\"Tidak ada ruang bagi pelaku kejahatan khususnya C3 di wilayah hukum Polda Lampung ini, sampai lubang semut pun pasti akan kami kejar,\" ujarnya.Oleh karena itu, lanjutnya, warga juga jangan takut melawan begal yang membahayakan dirinya. Polisi tak akan memprosesnya bahkan diberi penghargaan yang bisa melumpuhkan begal. \"Kami berharap masyarakat Lampung tidak pesimis untuk turut serta membantu aparat penegak hukum dalam memerangi kejahatan,\" kata dia. (Sof/ANTARA)
Kasatpol PP Makassar Diamankan Terkait Penembakan Pegawai Dishub
Jakarta, FNN - Tim Gabungan Polrestabes Makassar dan Polda Sulawesi Selatan mengamankan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Makassar berinisial IA yang diduga terlibat dalam penembakan yang mengakibatkan pegawai Dishub Makassar tewas.Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto di Makassar, Sabtu, mengatakan Kasatpol PP Makassar itu ditangkap dirumahnya. \"Benar kita amankan,\" ujarnya melalui pesan singkatnya.Berdasarkan informasi, penangkapan Kasatpol PP Makassar itu dilakukan oleh Tim Khusus Gabungan Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel dengan dipimpin langsung oleh Kombes Pol Budhi Haryanto.Pada saat penangkapan, Kasatpol IA langsung dinaikkan ke mobil Pajero Hitam dan digelandang ke Mapolrestabes Makassar untuk dilakukan interogasi. \"Sekarang masih dalam pemeriksaan, mohon kesabarannya,\" katanya.Sebelum penangkapan IA, polisi terlebih dahulu mengamankan seorang petugas Dishub lainnya berinisial AB pada Senin, 11 April 2022. Penangkapan itu merupakan tindak lanjut penyelidikan kasus penembakan tersebut.Sebelumnya, penyidik Polda Sulsel telah memeriksa delapan saksi terkait kasus penembakan petugas Dinas Perhubungan Kota Makassar, almarhum Najamuddin Sewang, di Jalan Danau Tanjung Bunga, pada Minggu (3/4).\"Saksi yang diperiksa delapan orang. Pertama, saksi yang melihat langsung di TKP, kedua saksi dari keluarga dan pihak rumah sakit (RS Siloam),\" kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana.Selain delapan saksi tersebut, kepolisian masih terus mengembangkan kasus ini mengingat masih ada saksi lain ataupun kendaraan yang terekam dalam CCTV saat kejadian tersebut terjadi, termasuk pengemudi ojek online (ojol) yang berada di lokasi.\"Masih didalami penyidik. Jadi, kita berusaha untuk melakukan pemeriksaan secara profesional. Soal kendaraan yang singgah dan melintas maupun ojol roda dua itu akan segera diperiksa sebagai saksi,\" tuturnya.Mengenai motif kejadian, kata Komang, masih terus dikembangkan oleh penyidik di Polrestabes maupun Polda Sulsel yang diperbantukan guna mengungkap kasus itu, termasuk hasil autopsi korban menunggu hasil resmi dari Laboratorium Forensik Biddokes Polda Sulsel.\"Kita masih menunggu hasil autopsi rumah sakit, dan kita menunggu hasil uji labfor terkait dengan proyektil yang ada di tubuh korban. Kita masih menunggu,\" ujarnya.Soal informasi beredar di media sosial ada kendaraan roda empat berwarna merah terekam CCTV dan pengemudi ojol berjaket warna kuning melintasi korban sebelum terjatuh di lokasi kejadian, pihaknya menegaskan penyidik secara profesional akan mengecek apa benar mobil merah itu taksi online atau tidak, begitu pula pengemudi ojol berjaket kuning.\"Seusai yang ada dalam (rekaman) CCTV, semuanya masih dikembangkan penyidik. Penyidik masih mendalami terkait orang berjaket kuning yang melintasi korban sebelum kejadian,\" papar Komang. (Ida/ANTARA)